Selain Penguin dan Singa Laut, 6 Makhluk Ini Ternyata Mampu Bertahan Hidup di Kutub Selatan
Ini adalah hewan lunak transparan yang menggunakan jumbai cilia untuk mengarungi perairan Antartika.
Seperti ubur-ubur ctenophore adalah predator yang mengeluarkan zat lengket untuk menangkap mangsanya.
Jika menemukan hewan ini, jangan pernah memegangnya meski penampilannya sangat cantik.
3. Kepiting Hoff

Kepiting hoff adalah makhluk berambut yang tinggal di dasar samudera.
Memiliki nama latin Kiwa tyleri, kepiting Hoff dapat ditemukan di bubungan Scotia Timur di Samudera Antartika.
Perairan di wilayah itu bersuhu hampir 0 derajat Celsiues, dan terlalu dingin untuk kepiting Hoff bertahan hidup.
Oleh karenanya, kepiting Hoff tinggal di sekitar celah-celah hidrotermal di dasar samudera yang memiliki sistem bebatuan vulkanik yang menghangatkan area tersebut.
4. Laba-laba Laut

Ada sejenis laba-laba laut raksasa yang tinggal di perairan Antartika yang dingin.
Namun, ini bukanlah laba-laba betulan, melainkan spesies arthropoda laut.
Diameter tubuhnya mencapai 25 centimeter.
Menurut satu teori, ukuran tubuh hewan ini sangat besar akibat temperatur lingkungan yang sangat dingin.
Suhu lingkungan yang dingin membuat metabolisme mereka melambat dan hanya sedikit oksigen yang mereka butuhkan untuk bertahan hidup.
Karena suplai oksigen yang berlebihan di lingkungannya, para ilmuwan meyakini laba-laba laut berevolusi dengan ukuran tubuh yang besar.
5. Babi laut
