45 Atlet Kaltim Berlaga di Ajang Asian Games, Siap Berjuang dan Berharap Raih Medali

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) patur berbangga.

Sedikitnya 45 atlet unggulan asal Kaltim dipercaya untuk ikut berlaga di ajang Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta dan Palembang, 18 Agustus-2 September 2018.

Data yang dihimpun Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI Kaltim, terdapat 45 atlet asal Bumi Etam yang bakal bertarung di Asian Games.

Jumlah tersebut belum termasuk 3 orang lagi asal Kaltim yang berstatus manajer timnas, pelatih, maupun official.

Jumlah personel patriot olahraga Kaltim ini lebih banyak ketimbang saat SEA Games 2017 di Malaysia, yang mana Kaltim menyumbangkan 32 nama.

Baca: Atlet Kaltim Berlaga di Asian Games, Ini Harapannya buat Pemprov Kaltim

Kabid Binpres KONI Kaltim Alfons T Lung mengapresiasi pencapaian atletnya yang mampu menembus even terakbar se-Asia ini.

Menurutnya, Kaltim sudah membuktikan kualitasnya sebagai daerah yang mengusik dominasi Pulau Jawa di level nasional.

Prestasi ini tak lain berkat konsistensi Kaltim yang selalu berada di zona 5 besar Pekan Olahraga Nasional (PON) sejak 2008.

Sejak saat itu Kaltim selalu menjadi daerah terbaik di luar Pulau Jawa, bersaing dengan DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.

Baca: Buka Rekrutmen Karyawan Baru, Pertamina Tegaskan Semua Proses Seleksi Gratis

KONI Kaltim akan terus memantau persiapan atletnya di Asian Games.

Meski tak bisa memprediksi ncampuri urusan para atlet yang tergabung di Pelatnas, pihaknya selalu menjalin komunikasi yang baik dengan para atlet.

Terkait kans kesuksesan atletnya di panggung Asia, Alfons menilai bukan hal yang mustahil atlet Kaltim bisa menyumbangkan medali di Asian Games.

Tim Indonesia diuntungkan sebagai tuan rumah dengan sejumlah faktor nonteknis. Khususnya terkait dukungan suporter, yang diharapkan memberi dukungan besar saat atlet berlaga.

Baca: Borneo FC VS Mitra Kukar - RD Kecewa terhadap Keputusan Wasit

Dari total 45 atlet Kaltim di Asian Games 2018, cabor Hockey terhitung paling banyak menyumbangkan atletnya dengan total 12 orang termasuk satu official dan pelatih.

Dominasi atlet Hockey Kaltim ini cukup wajar mengingat cabor hockey dimainkan beregu dan Kaltim sendiri saat ini menjadi nomor wahid di level nasional.

Cabor populer Bumi Etam, gulat tak kalah eksis dengan menyertakan enam atlet dan satu pelatih yang terdiri dari M Aliansyah (66kg), Ashar Ramadhani (98kg), Papang Ramadhani (130kg), Eko Roni Saputra (57kg), Ardiansyah (65kg), serta pegulat putri Dewi Ulfa (53kg), dan pelatih Buyamin.

Saat ini persiapan atlet sudah memasuki masa khusus, lantaran gong dimulainya Asian Games tinggal menghitung hari.

Salah satu pegulat Kaltim, Papang Ramadhani menuturkan dirinya dan tim Gulat sudah siap menatap Asian Games.

Baca: Bagus Kahfi jadi Top Skor Sementara Piala AFF U-16 2018, Begini Catatan Impresifnya

Papang mengaku banyak mendapat pengalaman berharga usai menjalni training camp di Bulgaria beberapa waktu lalu.

"Di Bulgaria itu kita berlatih dan bertanding dengan atlet yang levelnya dunia. Kita menyadari pegulat Indonesia levelnya masih di bawah mereka. Tapi banyak pelajaran yang kita petik. Sekarang kami lagi fokus Camp Icuk Sugiarto dan insyaallah kami siap untuk Asian Games," ungkap Papang.

Terkait targetnya di Asian Games, Papang tidak ingin naif.

Sebagai atlet yang membela tanah air, tentu ia berharap bisa mengibarkan merah putih di tiang tertinggi.

Namun ia juga realistis lantaran pesaingnya di kelas 130kg sangat berat.

Baca: Dejan Antonic Persembahkan Kemenangan untuk Pemain yang Keluar dari Borneo FC

"Persaingan di kelas saya berat. Pegulat dari negara pecahan Soviet itu pengalamannya lebih banyak di level internasional. Tapi saya tetap akan berjuang memberikan yang terbaik. Doakan saja perjuangan kita," tuturnya. (*)