Posisi Edy Rahmayadi Digoyang Pasca Tewasnya Haringga Sirla, Muncul Nama Erick Thohir

Posisi Edy Rahmayadi di PSSI digoyang, pasca kasus kematian suporter Jakc Mania, kini muncul nama Erick Tohir

YouTube/Najwa Shihab
Ketua PSSI Edy Rahmayadi - Anggota Forum Diskusi Suporter Indonesia Helmi Atmaja 

Alhasil, Edy menegaskan bahwa dirinya akan melindungi PSSI lantaran ia menganggap jabatan tersebut adalah amanat rakyat.

"Yang saya takutkan, dari 60 ribu orang tersebut salah satunya menginginkan jabatan Ketua Umum PSSI. Karena ini masuk di dunia poilitik."

"PSSI harus saya lindungi, karena ini amanat rakyat sampai tahun 2020,"
Mendagri tak persoalkan polemik rangkap jabatan

Tak disoal Mendagri

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, pun memberikan tanggapanya soal fenomena rangkap jabatan yang kerap terjadi di lingkungan pejabat.

Tjahjo Kumolo menilai tak masalah kepala daerah merangkap beberapa jabatan sekaligus.

Asalkan, kata Tjahyo, tidak menganggu tugasnya.

"Pada aturan Kemendagri, enggak ada (larangan kepala daerah rangkap jabatan)," ujarnya di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa (25/9/2018).

"Saya kira mau merangkap rangkap di mana, sepanjang fungsi sosial dan tugasnya (tak terganggu), enggak ada masalah menurut saya ya," ucapnya.

Tjahjo menuturkan tak ada aturan pemerintahan soal rangkap jabatan kepala daerah.

Namun, Kemendagri akan mengecek kembali regulasi lain seperti undang-undang olahraga.

Pembelaan Gerindra

Publik menyoroti kritis Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi karena rangkap jabatan sebagai Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

PSSI sebagai induk sepak bola di Indonesia disorot tajam menyusul tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla, akibat dikeroyok sejumlah oknum suporter Persib Bandung.

Partai Gerindra, sekian partai pengusung Edy Rahmayadi di Pilkada Sumatera Utara, tak mempermasalahkan rangkap jabatan tersebut.

"Saya tidak tahu mekanisme aturan di PSSI apakah dibolehkah atau tidak Ketua Umum PSSI rangkap jabatan gubernur," ujar Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria di Jakarta, Rabu (26/9/2018).

Partai Gerindra menyerahkan apa pun keputusan terkait rangkap jabatan Edy Rahmayadi sesuai aturan yang berlaku.

Meski demikian, Partai Gerindra juga menilai rangkap jabatan bukan soal yang utama. Sebab, yang lebih penting dari suatu kepemimpinan, yakni prestasi.

"Yang penting bukan rangkap jabatannya, yang penting seusai regulasi peraturan perundang-undangan," kata dia.

"Dan yang lebih penting adalah bisa membawa prestasi. Saya kira itu lebih penting bagi pemimpin-pemimpin rangkap jabatan agar tetap bisa membawa kepemimpinan lebih baik. Jadi enggak ada masalah," sambung dia.

Nama Erick Thohir muncul

Edy Rahmayadi patut cemas. Muncul petisi untuk mengangkat Erick Thohir sebagai ketua umum PSSI pengganti Edy Rahmayadi.

Dalam isi petisi yang dibuat oleh akun Wira Adikusuma di laman change.org. tersebut diajukan kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.

"Dalam petisi ini, sumber ingin mengajak netizen sepak bola Indonesia untuk mendorong Pak Erick Thohir sebagai ketua Umum PSSI serta didengar oleh Presiden RI Joko Widodo dan pihak berwenang lainnya," tulis Wira.

Dilansir dari Change.org, petisi tersebut dimulai pada 3 minggu yang lalu dan hingga berita ini naik sudah ditandatangani oleh 531 orang.

Erick Thohir sendiri saat ini sedang dikaitkan akan menjadi pemilik baru klub yang bermain di kompetisi League One (kasta ketiga), Oxford United.

Menurut Calciomercato, keputusan Thohir membeli Oxford sekaligus melepas 31 persen sahamnya di Inter Milan untuk Suning Grup.

Transfer keduanya diharapkan akan rampung pada akhir Oktober.

Oxford saat ini dimiliki oleh pengusaha asal Thailand Sumrith Thanakarnjasuth yang membeli klub pada Februari.

Saat ini, Oxford United sendiri masih menduduki peringkat 23, usai mengalami 6 kekalahan dari 9 laga.

Mereka juga baru saja tersingkir di Piala Liga Inggris usai kalah 0-3 dari Manchester City pada Rabu (26/9/2018). (TribunJakarta.com/BolaSport.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Rangkap Jabatan Edy Rahmayadi Digoyang, Erick Thohir Muncul, Hingga Pembelaan Gerindra, http://jakarta.tribunnews.com/2018/09/27/rangkap-jabatan-edy-rahmayadi-digoyang-erick-thohir-muncul-hingga-pembelaan-gerindra?page=all&_ga=2.236202433.1147091495.1537525830-467228743.1536533391.
Penulis: yogi gustaman
Editor: Erik Sinaga

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved