Liga Indonesia

Pemain Borneo FC Ungkap Kunci Timnya Keluar dari Masa Sulit

Borneo FC berhasil keluar dari masa sulit usai menang atas Madura United di laga away.

Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto |
Borneofc.id / Fachrul Pratama 
Gelandang Borneo FC, Ahmad Maulana berduel dengan rekannya dalam sesi latihan di stadion Segiri Samarinda Kalimantan Timur, Senin (1/10/2018). 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co Cornel Dimas

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sebelum kompetisi Liga 1 2018 dihentikan sementara, Borneo FC tengah mengalami situasi apik.

Borneo FC berhasil keluar dari masa sulit usai menang atas Madura United di laga away.

Padahal tiga laga sebelumnya, Borneo FC tak pernah menang.

Kekalahan dua kali di home melawan Persija dan Persib Bandung membuat situasi Pesut Etam semakin runyam.

Beruntung, Borneo FC bisa membuktikan mentalitasnya kala bersua Madura United di kandang lawan.

Pemain Borneo FC, Ahmad Maulana Putra tak ragu mengungkapkan kunci keberhasilan timnya keluar dari masa sulit.

Pemain berusia 30 tahun ini menilai timnya sangat termotivasi meraih poin penuh di Madura.

Baca juga:

David De Gea dan Klub MU Ucapkan Bela Sungkawa untuk Korban Gempa dan Tsunami di Sulteng

Muncul Wacana Tuan Rumah Beri Kuota pada Suporter Tamu, The Jak dan Bobotoh Bakal Satu Tribun?

200 Prajurit Brimob Kaltim Terbang ke Donggala dan Palu, Ini Tugas Mereka

VIDEO - Siapa Capres Pilihan Deddy Corbuzier di Pilpres 2019?

Meskipun saat itu semua pemain tahu, Madura bukanlah tim yang mudah ditaklukkan di kandang.

"Kuncinya mungkin lebih kompak dan sungguh-sungguh termotivasi karena kita sudah kalah dua laga home. Dan itu membuat kami lebih termotivasi untik bangkit, dan Alhamdulillaah terbukti," kata Maulana di Stadion Segiri Samarinda Kalimantan Timur, Senin (1/10/2018).

Maulana mengatakan kemenangan atas Madura United membuat timnya lebih percaya diri. Kemenangan itu juga membuktikan Pesut Etam punya mentalitas yang luar biasa.

"Kita semua tahu Madura itu tim kuat. Tapi pemain kita sudah berpengalaman. Mental tidak diragukan main di luar atau di kandang. Selebihnya kita kalah di kandang dua kali itu hanya karena itu belum rezeki kita. Tapi tetap kita bisa bangkit bersama," ujarnya

Saat ini kompetisi Liga 1 masih terhenti sementara dan belum ada kejelasan kapan akan bergulir kembali.

Kendati kompetisi terhenti, Maulana justru menilai hal tersebut tak mengikis momentum kebangkitan Borneo FC.

Timnya saat ini masih dalam semangat yang sama memperbaiki posisi di klasemen. Borneo FC berada di peringkat 9 dengan 32 poin.

"Saya rasa berhentinya kompetisi sementara, tidak berpengaruh terhadap momentum dan semangat kami untuk bangkit. Sebab selama ini kami tidak libur. Kami terus latihan dan saling menjaga kekompakan, agar semangat tetap terpupuk," ucap pemain yang sudah mengemas 13 laga bersama Pesut Etam ini. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved