Eks CEO Inter Milan Ungkap Era Kepemimpinan Erick Thohir Cenderung Negatif

Pada 2016, perusahaan asal China, Suning Group masuk ke jajaran pemilik dan membeli saham Inter dari Erick dan Morratti.

AFP
Presiden Internazionale Milan, Erick Thohir, saat menghadiri sesi konferensi pers di Nanjing, China, pada 6 Juni 2016. 

Eks CEO Inter Milan Ungkap Era Kepemimpinan Erick Thohir Cenderung Negatif

TRIBUNKALTIM.CO - Mantan CEO Inter Milan, Ernesto Paolillo menyebut jika era kepemimpinan Erick Thohir selama menjadi Presiden Inter Milan memiliki kecenderungan negatif.

Hal ini dikatakan oleh Paolillo saat berbicara kepada Radio Sportiva, usai Inter Milan memperkenalkan Steven Zhangsebagai pengganti Erick Thohir pada Jumat (26/10/2018).

“Di era Thohir terlihat positif pada awalnya, namun kemudian berbalik menjadi kecenderungan negatif. Semua dipengaruhi oleh minimnya kehadirannya (Erick) di sini serta struktur manajemen dan beberapa keputusan yang kurang tepat. Beruntung keluarga Zhang kemudian datang," ujar Paolillo dilansir BolaSport.com dari Tuttomercatoweb.

Erick Thohir membeli Inter dari Massimo Moratti pada Oktober 2013 silam dengan mengambil 70 persen saham dan menjadi pemiik saham mayoritas La Beneamata.

Pada 2016, perusahaan asal China, Suning Group masuk ke jajaran pemilik dan membeli saham Inter dari Erick dan Morratti.

Pada Jumat (26/10/2018) lalu, Inter resmi memperkenalkan Presiden klub anyarnya, Steven Zhang untuk menggantikan Erick Tohir.

Thohir mengaku jika kesibukan di dunia politik menjadi alasan utama ia mundur.

"Kemarin malam, karena tugas berat, saya mengundurkan diri dari Presiden tim sepak bola Inter Milan yang tidak lain ini menjadi komitmen penuh saya agar kita bekerja secara serius dan maksimal (sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional)," ujar Erick dilansir BolaSport.com dari Tribunnews.

Baca juga:

Piala Asia U 19 - Ini Penjelasan PSSI soal Kisruh Penjualan Tiket Offline Timnas Garuda Vs Jepang

Yenny Wahid Angkat Bicara soal Status Suaminya Dhohir Farisi di Partai Gerindra

Wali Kota Balikpapan Kutip 5 Sikap Pimpinan Ormas Islam yang Disampaikan Wapres JK

PENERIMAAN CPNS 2018 - Manfaatkan HP untuk Hadapi Tes CPNS, Ini 5 Aplikasi Latihan Tes SKD CAT

Sven-Goran Eriksson Tangani Lawan Timnas Garuda pada Laga Penutup Grup B Piala AFF 2018

Meski telah lengser dari jabatan Presiden klub, Erick mengaku masih memiliki saham (walau bukan mayoritas) di Inter Milan.

"Kalau ditanya apakah masih punya saham, ya masih punya saham. Tapi ya yang kita berikanlah (jabatan Presiden Inter Milan), apalagi Steven (Zhang) kan masih muda umurnya 27 tahun, baguslah kita dorong anak-anak muda," kata Erick.

Steven Zhang (Zhang Kangyang) resmi diperkenalkan Inter Milan sebagai Presiden klub menggantikan posisi Erick Thohirpada Jumat (26/10/2018).

Steven Zhang merupakan anak dari Zhang Jindong yang merupakan owner Suning Holdings Group yang memegang sebagian besar saham Inter.

Sementara itu susunan jabatan di bawah presiden masih belum tergantikan, dimana Javier Zanetti masih menjabat sebagai wakil presiden dan Alessandro Antonello sebagai manajer umum klub.

Saat dipegang oleh Thohir, Inter Milan tak meraih gelar apapun.

Prestasi yang mereka bisa banggakan saat dipegang Thohir adalah meraih tiket Liga Champions dengan mengalahkan Lazio di akhir musim 2017-2018. (Bolasport.com)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved