Menembus Riam Haloq, Uji Adrenalin demi Menikmati Air Terjun dan Keindahan Alam Liar di Mahakam Ulu
Perjalanan antar kampung di Kabupaten Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur masih mengandalkan angkutan sungai, menyusuri sungai Mahakam.
Penulis: Budi Susilo | Editor: Amalia Husnul A
Sekitar 20 menit istirahat, motoris kembali menyalakan mesin motor speedboat, pertanda perjalanan ke hulu kembali dilanjutkan.
Ada suguhan panorama bukit yang asri, ada tumbuhan rindang yang tinggi seperti di antaranya pohon pinang, termasuk ada juga penampakan lereng bukit yang sudah ditanami padi oleh petani setempat.

Sekitar 25 menit dari titik pemberhentian di daerah Sungai Nyaan, beberapa penumpang speedboat yang ditumpangi Tribunkaltim.co berkemas diri, mengenakan jaket pelampung (life jacket).
Tribunkaltim.co pun ikut serta. Memakai dan mengencangkan ikatan jaket pelampung ke tubuh.
“Siap-siap mas, kita akan mulai masuk ke wilayah riam,” ujar Adrianus Imat kepada Tribunkaltim.co yang berada dalam satu speedboat menuju ke arah hulu, ke Kecamatan Long Apari.
Angin yang masuk ke jendela speedboat begitu dingin. Hawa mulai sejuk.
Melihat dari jendela speedboat, jalur sungai sepertinya tidak lagi landai tetapi mendaki. Speedboat melaju kencang, naik terus melewati medan sungai yang terlihat menanjak dataran tinggi.
Dan akhirnya tiba masuk ke area yang memacu adrenalin. Sepeedboat mulai masuk ke kawasan riam Haloq, mesin speedboat pun terdengar semakin kencang.
Bunyi percikan air yang berada di bagian mesin speedboat terdengar jelas, menandakan sedang berusaha menorobos riam Haloq.
“Ya kita sudah mulai masuk ke riam Haloq. Tenang saja, aman saja. Nikmati. Ada pemandangan alam sekeliling yang indah,” ujar Imat, mencoba memberi pemberitahuan kepada seluruh penumpang ada yang ada di dalam speedboat.
Kestabilan gerak speedboat memang berubah, sangat terasa goyangannya jika dibandingkan pada arena Sungai Mahakam di kawasan Kampung Long Bagun yang landai tanpa berarus kencang.
Goncangan speedboat yang melewati arum jeram Haloq hanya sekitar tiga menit saja, tidak sampai memakan waktu 10 menit, hanya sekejap.
Menjelang Puncak Mudik Natal, Tarif Speedboat Mahakam Ulu Tidak Naik
Rumah Sakit GSM Mahakam Ulu Khawatir, Penarikan Retribusinya Dikategorikan Pungli
Tiap Tahun Rumah Sakit di Mahakam Ulu Sering Berganti Dokter, Ini Sebabnya