Maskapai AirAsia Tarik Seluruh Penjualan Tiket di Traveloka, Berikut 4 Fakta Dibaliknya

TRIBUNKALTIM.CO - Maskapai penerbangan AirAsia secara resmi menarik semua penjualan secara online dari agen perjalanan Traveloka.

Penarikan penjualan di situs penjualan tiket online Traveloka ini dilakukan secara permanen.

Artinya calon penumpang tak akan bisa lagi mendapatkan tiket penerbangan AirAsia melalui agen penjualan tiket Traveloka.

• Promo Diskon 20% Tiket Pesawat AirAsia ke Semua Rute Penerbangan, Cek Tanggal dan Syaratnya!

Ada beberapa hal dibalik keputusan AirAsia menarik penjualan tikenya di agen Traveloka.

Berikut TribunKaltim.co coba merangkumnya dari berbagai sumber.

1. Tiket AirAsia Menghilang di Traveloka

Pangkal masalah keputusan AirAsia menarik penjualannya di agen Traveloka karena tiket penerbangan low budget itu menghilang secara misterius di Traveloka.

Setidakanya sudah bebrapa waktu terakhir tak ada tiket AirAsia yang ditampilkan si situs penjualan Traveloka.  

• AirAsia Tetap Berikan Layanan Bagasi Gratis untuk Para Penumpang Rute Domestik di Indonesia

2. AirAsia Anggap Traveloka Mencedarai Kerjasama.

Akibat menghilangnya tiket AirAsia di laman penjualan tiket online Traveloka, pihak AirAsia mengnggap agen penjualan tiket online tersebut mencedari kerjasama yang selama ini telah berlangsung.

Melansir dari laman newsroom airasia.com, Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan mengatakan, Traveloka juga tak memberikan klarifikasi secara resmi mengapa tiket AirAsia mendadak mengilang di lamannya.

Sehingga pihanya akhirnya mengambil keputusan untuk menarik penjualan tiket melalui Traveloka secara permanen.

“Hilangnya penerbangan kami tentunya mencederai kerja sama antara AirAsia dan Traveloka. Pihak Traveloka seperti tidak menunjukkan itikad baik. Traveloka menolak memberikan penjelasan resmi meskipun sebelumnya kami telah beberapa kali mencoba meminta klarifikasi," katanya.

• Tiket Pesawat Melambung, Traveloka Tawarkan Diskon Tiket Penerbangan Domestik Sampai Rp 600 Ribu

3. Penarikan untuk seluruh Jaringan Penerbangan.

Penerikan yang dilakukan AirAsia di situs penjualan tiket online Traveloka tak hanya untuk penerbangan Indonesia.

Namun pihak maskapai perbangan asal Malaysia tersebut memutuskan tiket AirAsia untuk seluruh penerbangan di jariangan AirAsia tak lagi tersedia di Traveloka.

4. Dua kali Menghilang

Melalui laman newsroom.airasia.com, diterangkan tiket maskapai Air Asia dua kali menghilang di Traveloka.

Periode pertama terjadi pada tanggal 14-17 Februari 2019, yang bertepatan dengan masa peningkatan taraf (upgrade) sistem pemesanan pada tanggal 16 Februari 2019 yang berlangsung selama 13 jam.

Traveloka kemudian merujuk pada 13 jam masa perbaikan ini sebagai alasan hilangnya penerbangan AirAsia dari situs mereka ketika menjawab pertanyaan pelanggan.

Namun, penerbangan AirAsia kembali hilang untuk yang kedua kalinya dari Traveloka tanpa penjelasan pada 2 Maret 2019 jauh setelah upgrade sistem AirAsia selesai.

• Catat, Operasional AirAsia akan Pindah ke Terminal 2 Bandara Soetta Mulai Tanggal Ini

Sebelumnya melansir dari Kontan.co.id  Maskapai AirAsia merasa dirugikan karena dalam beberapa waktu terakhir tiketnya kerap tidak dijual Traveloka. Sikap itu ditunjukkan melalui suspensi AirAsia terhadap Traveloka.

Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Guntur Saragih mengatakan pihaknya mendorong pelaku usaha untuk melapor KPPU.

"Jika menemukan, mengalami tindakan yang melanggar prinsip persaingan usaha yang tidak sehat," katanya kepada Kontan.co.id pada Senin (4/3/2019).

• Mau Liburan ke Singapura atau Hawaii? Cari Tiket Gratis AirAsia, Mulai Sekarang!

KPPU juga menyayangkan sikap AirAsia Indonesia yang memberikan sikap kekecewaannya lewat media.

Walaupun sebetulnya bisa saja KPPU melakukan inisiatif penelitian terhadap isu tersebut karena kabar yang beredar di media.

Tapi selebihnya Guntur menyarankan kepada AirAsia Indonesia untuk sebaiknya melapor jika ada indikasi persaingan usaha tidak sehat.

Sebelumnya Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan memilih untuk tidak melapor ke KPPU.

Pihaknya hanya bakal berfokus pada strategi bisnis AirAsia Indonesia setelah Traveloka kini tidak lagi menjual tiket AirAsia.

Dendy juga mengeluhkan bahwa Traveloka tidak kunjung memberikan tanggapan resmi ke pihaknya.
"Sejak Sabtu 2 Maret 2019 kita sudah kirim email sampai sekarang belum ada jawaban," ujarnya.