Drama Kemenangan Timnas U-23 Indonesia Kontra Brunei; Dimas Drajad Jadi Kiper Dadakan

TRIBUNKALTIM.CO - Ada kejadian menarik pada pertandingan Timnas U-23 Indonesia melawan Timnas U-23 Brunei Darussalam pada matchday terakhir kualifikasi Piala Asia 2020 di Stadion My Dinh, Vietnam, Selasa (26/3/2019). 

Pasalnya, striker Indonesia, Dimas Drajad berhasil menjadi pahlawan Garuda Muda dengan perannya sebagai pengganti kiper Muhammad Rifandi. 

Pada babak kedua, Indonesia yang baru saja menciptakan gol kedua melalui tendangan Syahrahil di menit ke-78.

Sedangkan, Brunei yang sama sekali belum menciptakan gol berbalik mengancam pertahanan Indonesia.

Namun, serangan itu berhasil dihalau oleh kiper Indonesia, Muhammad Rifandi. 

Meski berhasil menghalau bola, kiper Indonesia dianggap melakukan pelanggaran di dalam titik putih gawang Indonesia. 

Baca Juga:

Zidane Terkesima pada Striker Tajam Liverpool karena Alasan Personal?

Sebut Teman Lama Bisa Dipisahkan oleh Pilpres, Ini Pesan Aa Gym untuk Masyarakat

Inilah Jadwal Perempatfinal Piala Presiden 2019; 6 Tim Berpeluang Ukir Catatan Baru

Di Hadapan Pemuda, Jokowi Ungkap Masa Lalunya; Tinggal di Hutan, Kampung Kumuh, hingga Kisah Sedih

Sehingga, kiper Indonesia harus diganjar kartu kuning dan menerima tendangan penalti Brunei. 

Brunei memang gagal mencetak gol lantaran berhasil dihalau oleh kiper lawan. 

Namun, kiper Indonesia kembali dianggap melakukan pelanggaran yang membuat dirinya mendapat kartu kuning kedua.

Dua kartu itu lantas membuat Muhammad Rifandi terpaksa harus keluar dari lapangan. 

Peran Muhammad Rifandi lalu digantikan oleh penyerang Indonesia, Dimas Drajad. 

Dimas Drajad langsung mengenakan baju Muhammad Rifandi dibantu oleh sejumlah rekannya, termasuk Egy Maulana Vikri.

Sedangkan, peran Dimas Drajad digantikan oleh Osvaldo Haay di lini depan.

Tendangan penalti kedua Brunei itu sukses menjebol gawang Dimas Drajad. 

Gol itu berhasil diciptakan oleh pemain Brunei, Azim di menit ke-83. 

Skor menjadi 2-1, kemudian pertandingan berlanjut.