Oknum Ojol Samarinda Cabul Akhirnya Diamankan, Ditangkap Saat Sedang Menunggu Orderan

Oknum driver ojol Samarinda kepada bocah perempuan, Selasa (2/4/2019) kemarin saat mengantar korban di daerah Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
Tribunkaltim.co/Christoper D
Oknum driver ojek online atau ojol di Samarinda diduga melakukan tindakan asusila kepada anak berusia 6 tahun telah diamankan Unit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Rabu (3/3/2019). 

"Saya juga tidak tahu bakal terjadi seperti ini. Dan, jujur menjual akun itu tidak diperbolehkan."

Kendati telah menjual akunnya tersbeut, dirinya beberapa kali masih berkomunikasi dengan terduga pelaku. Terakhir dirinya masih berkomunikasi pada pagi tadi sekitar pukul 09.46 Wita.

"Pagi tadi masih komunikasi. Kemarin juga, dia yang hubungin saya," ungkapnya.

Dengan kejadian ini, dirinya pun berharap agar kejadian tersebut tidak terulang kembali. Dia meminta kepada driver ojek online lainnya untuk lebih waspada, dan selektif dalam memberikan akunnya kepad aorang lain.

"Mudah-mudahan teman-teman ojol lebih safety lagi, jangan sampai terulang lagi kejadian seperti ini, kejadian ini bisa jadi pelajaran. Selanjutnya saya serahkan saya kepada Kepolisian," pungkasnya.

Kepolisian masih mencari pelaku pencabulan yang diduga dilakukan oleh oknum driver ojek online di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Perbuatan tidak senonoh itu diduga dilakukan oleh oknum driver ojek online kepada bocah perempuan berusia 6 tahun, pada Selasa (2/4/2019) kemarin saat mengantar korban menuju tempat kerja ibunya di Jalan Bhayangkara Kota Samarinda.

Dari informasi yang dihimpun, saat tindakan pelecehan itu dilakukan, korban duduk dibagian depan, sedangkan kakak korban duduk di bagian belakang.

Laga Semifinal Persebaya vs Madura United, Andik Vermansah Belum Tampil dan Wasit Pakai Pita Hitam

Sinopsis dan Live Streaming Cinta Suci Tayang Malam Ini 3 April 2019, Suci Diminta Cerai 

Nada Suara Mahfud MD Meninggi Saat Ungkap 1 Kata tentang Prabowo, Diperjelas dengan Isyarat Tangan 

Saat itu keduanya menggunakan jasa ojek online dari tempat sekolah korban.

Saat sedang berkendara, pelaku dengan sengaja memasukan tangan kirinya ke bagian celana dalam korban, dan pelaku meraba-raba area sensitif korban.

Sesampainya di tempat kerja ibunya, si anak yang masih polos itu tanpa basa basi langsung menceritakan hal yang dialaminya selama diperjalanan.

Mendengar cerita anaknya, ibu korban langsung bergegas menuju SPKT Polsek Samarinda Kota guna membuat laporan.

Rekannya Jadi Korban Rasis, Blaise Matuidi Dukung Moise Kean di Lapangan dan Via Twitter

Legenda Brasil Pele: Mbappe Bisa Jadi Pemain Terbaik Dunia Tanpa Harus Tinggalkan PSG

Rekannya Jadi Korban Rasis, Blaise Matuidi Dukung Moise Kean di Lapangan dan Via Twitter

"Masih kita cari, nanti saja saat pelaku sudah kita amankan," ucap Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Ipda Abillah Dalimunte, Rabu (3/4/2019).

Sementara itu, seorang pria bernama Johan Teguh Santoso (29) mengaku terkejut dengan kejadian itu.

Pasalnya, Johan merupakan pemilik akun yang digunakan oleh oknum driver ojek online yang melakukan tindak pencabulan tersebut kepada si anak.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved