Modal Bagus untuk Melawan Madura United, Gomez: Tidak Ada Instruksi Khusus untuk Pemain, Semua Sama

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Menang 2-0 dari Arema FC pada Rabu (22/5/2019) malam menjadi modal bagi Borneo FC untuk berlaga selanjutnya.

Dengan kantongi 4 poin, Pesut Etam kini berada diposisi ke-2 klasemen Liga 1 musim 2019.

Dalam setiap laga, pelatih anyar Mario Gomez dengan teliti memantau permainan timnya di sisi lapangan.

Pada laga kontra Arema FC itu, tampak Gomez memberikan instruksi kepada seluruh pemainnya, terlebih Conti, yang terlihat mendengarkan dengan seksama instruksi Gomez.

Memang, dalam laga tersebut, Conti tidak menyumbangkan gol, serta pergerakannya yang cukup terbatas lantaran ketatnya penjagaan terhadap Conti.

Namun, diakui Gomez tidak ada instruksi khusus darinya untuk Matias Conti malam itu.

Menurutnya semua pemain mendapatkan instruksi yang sama darinya.

"Tidak ada instruksi khusus untuk Matias Conti.

Instruksi saya untuk seluruh pemain tidak hanya untuk satu pemain.

Saya mengarahkan untuk memberikan tekanan kepada lawan untuk pemain tengah untuk tidak terlalu naik karena akan memberikan jarak cukup lebar untuk pertahanan Borneo," jelasnya.

Selain unggul poin, kemenangan itu juga semakin meningkatkan motivasi bermain para punggawa Borneo FC untuk menatap laga selanjutnya dimana mereka akan bertandang ke markas Madura United pada 28 Mei 2019.

"Ya ini menjadi modal yang bagus," tutupnya.

Naik Peringkat

Diberitakan sebelumnya, Borneo FC sukses membungkam Arema FC dalam laga pekan kedua Liga 1 musim 2019 kala menjamu Arema FC dengan skor 2-0, Rabu (22/5/2019) malam.

Abrizal Umanailo dan Lerby Elyandri menjadi pemain yang membawa kemenangan tiga poin untuk Borneo FC malam itu.

Disaksikan dua pendukung yang ikut memadati Stadion Segiri Samarinda, Pusamania dan Aremania, kedua tim tampil agresif sejak menit awal dimulai.

Namun, diakui oleh pelatih kepala Borneo FC, Mario Gomez timnya cukup keteteran di babak pertama, apalagi pemain sering kehilangan bola.

"Menit awal terlalu banyak kehilangan bola dengan mudah, sehingga pemain harus kerja keras mengejar bola, hal tersebut diperbaiki dibabak kedua dan bermain lebih efektif," katanya.

Gomez tidak mempermasalahkan timnya tidak mencetak gol di babak pertama, karena memang di babak tersebut peluang untuk Pesut Etam sangat sedikit.

Ya, lini pertahanan Arema FC tampak ketat, dimana ada Arthur Cunha, Hamka Hamzah, Abdurrauf, dan Alfarizie, yang keempatnya bermain sangat rapat dan rapi.

Barulah di babak kedua Borneo FC lebih banyak mendapatkan celah untuk menusuk pertahanan dan mendapatkan peluang lebih banyak hingga berbuah gol.

"Saya tidak mempermasalahkan hal tersebut yang penting adalah mereka bisa menciptakan peluang, di babak pertama hanya ada sedikit peluang, dan di babak kedua peluang lebih baik," jelasnya.

Dengan kemenangan ini, membuat Borneo FC merengsek naik ke posisi 2 klasemen Liga 1 musim 2019 dengan 4 poin.

Sementara lawannya, Arema FC berada diposisi dasar klasemen usai kantongi dua kekalahan.

"Kemenangan yang cukup penting dan dibutuhkan apalagi bermain di kandang.

Arema tim kuat dan saya puas kita bisa meraih tiga poin," ucapnya. (*)

Subscribe official YouTube Channel

BACA JUGA:

Pilot Jepang Ungkap Misteri Hilangnya Pesawat Malaysia Airlines MH-370, Ada Hal Yang Disembunyikan

Divonis Sulit Punya Anak, Ustaz Solmed Pernah Diminta Menikah Lagi, Simak Pengakuan April Jasmine

BERITA terkini: Wapres Jusuf Kalla Buka Suara Terkait Demo 22 Mei 2019, 'Tak Mengubah Hasil Pemilu'

KABAR TERKINI Demonstran Tinggalkan Lokasi Perempatan Sarinah Jakarta, Beri Salam Polri dan TNI

Pemerintah Rilis Daftar Tiga Kelompok Dibalik Kerusuhan 22 Mei Jakarta, Incar Tembak Pejabat