Jose Antonio Reyes Meninggal Dunia Kecelakaan, 2 Golnya Pernah Bantu Real Madrid Juarai La Liga
Mantan pemain sepak bola Arsenal dan Real Madrid Jose Antonio Reyes telah meninggal dunia dalam usia 35 tahun.
Penulis: Doan Pardede | Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO - Mantan pemain sepak bola Arsenal dan Real Madrid Jose Antonio Reyes meninggal dunia dalam usia 35 tahun.
Dilansir oleh www.telegraph.co.uk, Jose Antonio Reyes meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan mobil.
Kabar Jose Antonio Reyes meninggal ini juga telah dikonfirmasi oleh akun twitter resmi klub Sevilla FC.
Akun twitter resmi klub Sevilla FC ini juga menjelaskan penyebab Jose Antonio Reyes meninggal dunia.
Selain itu, Sevilla FC melalui akun twitter resminya juga mengucapkan turut berduka cita atas peristiwa Jose Antonio Reyes meninggal dunia tersebut.
"Bintang Sevilla yang dicintai José Antonio Reyes telah tewas dalam tabrakan lalu lintas. Beristirahatlah dengan tenang."
Profil Jose Antonio Reyes
Dilansir oleh wikipedia, Jose Antonio Reyes lahir di Utrera, Spanyol, 1 September 1983
Jose Antonio Reyes adalah seorang pemain sepak bola Spanyol yang saat ini bermain untuk Sevilla FC sebagai pemain sayap.
Jose Antonio Reyes pernah membela sejumlah klub elit Eropa seperti Real Madrid, Arsenal, Atlético Madrid dan Benfica.
Prestasi
Sevilla
Liga Europa: 2013–14, 2014–15
Segunda División: 2000–01
Arsenal
Liga Primer Inggris: 2003–04
Piala FA: 2004–05
FA Community Shield: 2004
Real Madrid
La Liga: 2006–07
Atlético Madrid
Liga Europa: 2009–10, 2011–12
Piala Super Eropa: 2010
Piala Intertoto: 2007
Benfica
Taça da Liga: 2008–09
5 pemain alami masa cermerlang di saat memperkuat Real Madrid
Dilansir oleh Manado.tribunnews.com, inilah 5 pemain sepak bola terbaik yang pernah memperkuat Real Madrid.
Raul Gonzalez
Nama Raul tentu sangat melekat dengan Real Madrid. Raul adalah Real Madrid itu sendiri, sang pangeran putih.
Pun demikian, legenda Madrid ini ternyata memulai kariernya di akademi Atletico. Raul bahkan sengaja dilepas Atletico karena ingin berhemat.
Madrid berhasil memanfaatkan kesempatan ini, Raul didatangkan dan selanjutnya adalah sejarah.
Dia memenangkan enam gelar juara La Liga, tiga Liga Champions, dan jadi salah satu pencetak gol terbanyak Madrid dengan 323 gol.
Jose Antonio Reyes

Gagal di Arsenal, Reyes kembali ke Spanyol dan bergabung dengan Madrid pada 2006.
Nama Reyes tersohor ketika dia mencetak dua gol di laga terakhir musim itu, saat Madrid membalikkan keadaan untuk mengalahkan Real Mallorca 3-1.
Dua gol Reyes membantu Madrid meraih gelar juara La Liga, mengalahkan Barca.
Reyes kemudian hengkang ke Atletico Madrid di musim berikutnya, tapi dia gagal mencetak satu gol pun.
Kondisi itu membuatnya dipinjamkan ke Benfica, tapi Reyes kembali untuk membantu Atletico menjuarai Liga Europa pada 2010 dan 2012.
Thibaut Courtois

Courtois menjalani tiga musim yang luar biasa di Atletico, membantu tim asuhan Diego Simeone itu untuk meraih gelar juara La Liga dan mencapai final Liga Champions 2014.
Dia juga membantu Atletico menjuarai Copa del Rey dan Liga Europa.
Saat kembali ke Chelsea, Courtois juga sukses dengan dua gelar juara Premier League, satu FA Cup, dan satu trofi EFL Cup. Lemari trofi Courtois cukup penuh.
Meski begitu, dia belum benar-benar membuktikan kemampuannya sejak bergabung dengan Atletico Madrid di musim 2018/19 ini.
Theo Hernandez

Berbeda dengan saudaranya, Lucas Hernandez yang terus jadi bagian penting tim Atletico, Theo meninggalkan Atletico secara kontroversial pada tahun 2017.
Dia pergi karena belum pernah bermain di laga profesional untuk Atleti.
Bek kiri ini melakoni 23 pertandingan di musim debutnya untuk Madrid, menjuarai Liga Champions, tapi akhirnya dipinjamkan ke Real Sociedad untuk musim 2018/19.
Alvaro Morata

Kisah cinta Morata dengan Real Madrid sebenarnya bisa saja berjalan baik sekiranya dia mau bertahan lebih lama.
Morata sempat jadi pemain penting Madrid, dia selalu rajin mencetak gol ketika Karim Benzema mandul.
Kendati demikian, Morata merasa tak puas hanya jadi pemain pelapis.
Dia memutuskan pergi ke Juventus, di mana dia menjalani karier yang cukup baik.
Tak lama, Madrid memintanya kembali dengan iming-iming bermain reguler.
Namun, kenyataannya tidak demikian. Morata kembali hanya jadi pelapis, dia tak puas dan akhirnya hengkang ke Chelsea.
Setelah melewati beberapa pekan awal musim yang cukup baik di Stamford Bridge, performa Morata terus menurun hingga akhirnya dia dipinjamkan ke Altetico.
(TribunKaltim.co/Doan Pardede)
Subscribe official YouTube Channel
BACA JUGA:
Frank Garcia Unggah Foto dan Video Vulgar Cinta Laura, Herdiana Keihl: Editan Karena Diputusin
30 Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2019, Cocok Kirim via WA, IG dan Facebook
PREDIKSI STARTING XI Tottenham vs Liverpool Jelang Kick Off, Final Liga Champions Live di RCTI
Hari Ini Mulai Jam 10.00 WIB Pengumuman Hasil UTBK Gelombang Dua, Cek Melalui Link Ini
Keluarga SBY Diserang Bertubi-tubi, Setelah Dituduh Pura-pura Sakit Kini Ibu Ani Dikabarkan Wafat