Breaking News

Terlilit Masalah, AC Milan Ingin Tukar Donnarumma dengan Cadangan Buffon

Paris Saint-Germain dan AC Milandikabarkan tengah bernegosiasi soal kepindahan kiper muda, Gianluigi Donnarumma, di bursa transfer

ISABELLA BONOTTO/AFP
Ekspresi kiper AC Milan, Gianluigi Donnarumma, dalam laga final Coppa Italia kontra Juventus di Stadion Olimpico, Roma pada 9 Mei 2018. 

TRIBUNKALTIM.CO - Paris Saint-Germain dan AC Milandikabarkan tengah bernegosiasi soal kepindahan kiper muda, Gianluigi Donnarumma, di bursa transfer musim panas 2019.

Paris Saint-Germain dan AC Milan, kini dikabarkan tengah bernegosiasi soal pembelian pemain di bursa transfer musim panas 2019.

Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, tim berjuluk Le Parisiens, dikabarkan tertarik untuk mendatangkan kiper muda Milan, Gianluigi Donnarumma.

Dikabarkan bahwa kesepakatan tersebut bakal bernilai 45 juta pound (sekitar 809 miliar rupiah).

Namun, 27 juta pound (sekitar 485 miliar rupiah) di antaranya bakal dibayar PSG dengan menyertakan kiper muda, Alphonse Areola sebagai tambahan.

Milan kini tengah tertekan guna lepas dari hukuman Financial Fair Play (FFP).

Pertukaran ini bisa menjadi solusi dan bakal menjadi mudah, karena kedua pemain di bawah naungan agen yang sama, yaitu Mino Raiola.

Gianluigi Donnaruma berhasil mengemas 164 penampilan, sejak menjalani debutnya di skuat Rossoneri di musim 2015-2016 di usia 16 tahun.

Milan membayar biaya transfer seharga 220 ribu pound (sekitar 3,9 miliar rupiah) saat usia Donnarumma menginjak 14 tahun.

Sementara itu, Milan kini berharap bisa mendatangkan bek kiri Real Madrid, Theo Hernandez, yang dikabarkan telah bertemu dengan Direktur Teknik, Paolo Maldini.

Minta Didiskulifikasi dari Liga Europa

AC Milan dikabarkanmengajukan permohonan untuk didiskualifikasi dari ajang Liga Europa musim 2019-2020 mendatang.

Langkah AC Milan itu tidak terlepas dari hukuman yang mereka terima terkait Financial Fair Play (FFP).

Pada awal musim 2017-2018, sejak diakuisisi oleh taipan asal China, Yonghong Li, AC Milan belanja jor-joran pada bursa transfer musim panas.

Akibatnya, kondisi keuangan AC Milan terguncang. Mereka merugi hingga 126 juta euro (sekitar Rp 2 triliun). Milan akhirnya divonis bersalah oleh UEFA pada Desember 2018 lalu karena terbukti melanggar aturan FFP dan dilarang tampil di kompetisi Eropa selama dua musim.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved