Liga Indonesia
PREDIKSI PERSIJA VS PERSIB, Duel Dua Tim Dalam Kondisi Bertolak Belakang
PREDIKSI PERSIJA VS PERSIB, Duel Dua Tim Dalam Kondisi Bertolak Belakang Laga el Calsico Persija vs Persib bakal terjadi di pekan kedelepan Liga 1 201
Penulis: Januar Alamijaya | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO - Laga el Clasico Persija vs Persib bakal terjadi di pekan kedelepan Liga 1 2019.
Pertandingan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Laga Persija vs Persib bukan hanya sebatas pertandingan di atas lapangan.
Namun rivalitas keduanya sudah berlangsung sejak era perserikatan beberapa dekade silam.
Hal tersebut masih dibumbui lagi dengan hubungan kedua suporter yang membuat partai ini makin panas.
Meski demikian kedua kubu tampaknya berusaha mendinginkan suasana jelang partai el clasico ini
Misalnya seperti yang disampaikan Ketua Umum The Jakmania, Ferry Indrasjarief
Melansir dari Tribunnews.com, Ferry Indrasjarief mengingatkan bahwa rivalitas Persija dengan Persib tercipta bukan karena prestasi.
Melainkan karena gesekan antar suporter yang pada akhirnya membuat pertandingan ini menjadi duel panas di setiap pertemuannya.
“Sebetulnya rivalitas ini terbentuk bukan karena prestasi, tapi karena suporter, perselisihan antarsuporter. Karena kalau dari statistik prestasi, kita masih jauh lah dengan Persib.
Kalau dengan Persebaya bisa lah 50:50. Jadi menurut saya ini karena suporter, akhirnya dikatakan rivalitas,” kata pria yang akrab disapa Bung Ferry di Kantor Persija, Senin (8/7/2019).
Ferry Indrasjarief atau yang akrab disapa Bung Ferry mengimbau agar anggotanya tidak melakukam sweeping saat laga Persija Jakarta vs Persib Bandung dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Imbauan itu disampaikan Bung Ferry ketika menghadiri konferensi pers jelang laga Persija Vs Persib di Kantor Persija, Kuningan, Jakarta, Senin (8/7/2019).
Sweeping yang dimaksud ialah merazia suporter lawan dalam hal ini suporter Persib yang ingin menyaksikan langsung di SUGBK.
"Saya imbau ke anak-anak The Jak tidak usah sweeping. Jangan mentang-mentang ada orang berlogat Sunda, lalu kemudian dicurigai sebagai bobotoh," ujar kata Bung Ferry.