Piala Indonesia
Insiden Pelemparan Batu ke Bus Persija Jelang Final Piala Indonesia, Jadi Sorotan Media Asing
Media asing, Fox Sports Asia, turut menyoroti insiden Pelemparan batu terhadap Bus rombongan pemain Persija Jakarta jelang final Piala Indonesia 2018
TRIBUNKALTIM.CO - Insiden Pelemparan batu yang menimpa bus rombongan Persija jelang final Piala Indonesia 2018 kemarin, mendapat sorotan media asing.
Aksi anarkis diduga dilakukan oknum suporter yang melempari Bus pemain Persija Jakarta disoroti oleh media ternama luar negeri.
Insiden Pelemparan batu menimpa rombongan Bus pemain Persija Jakartayang dilakukan oknum suporter menjelang leg kedua final Piala Indonesia 2018.
Insiden Pelemparan batu itu terjadi setelah Persija Jakarta menggelar sesi official training di Stadion Andi Mattalatta, Sabtu (27/7/2019).
Peristiwa Pelemparan batu itu juga diunggah oleh pemain Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu dan Sandi Sute, di media sosial Instagram.
Video tersebut memperlihatkan kondisi dan suasan ketika Bus pemain Persija mendapat serangan dari oknum suporter.
Dalam video itu tampak para pemain Persija panik karena adanya pelemparan batu.
Di dalam bus juga terdapat beberapa anggota TNI untuk mengawal selama perjalanan.
Para pemain terlihat mendapat instruksi untuk melindungi kepalanya dari serangan pelemparan batu.
Kabar pelemparan bus Persija oleh oknum suporter rupanya tidak hanya mendapat perhatian dari masyarakat Tanah Air.
Media asing, Fox Sports Asia, turut menyoroti aksi anarkis yang dialami oleh skuat Macan Kemayoran.
Kejadian itu membuat beberapa penumpang bus Persija menjadi korban hingga harus mendapat perawatan dan diperban.
Masseur Persija, Aditya Julistyawan atau yang kerap disapa Bento, mengalami luka pada bagian dekat matanya.
Selain Bento, korban lainnya dalam insiden itu adalah dua pemain Jakarta Marko Simic dan Ryuji Utomo.
CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengatakan bahwa Marko Simic terkena serpihan kaca dan mengalami luka di tangannya.