KH Maimun Zubair Wafat
Dua Kali Bertemu Mbah Maimoen, Ketua DPW PPP Kaltim: Dua Pesan Melekat di Hati Saya
Soal kenangan bersama Mbah Moen, Rusman Ya'qub Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PPP Kaltim memiliki cerita tersendiri.
Di sana, Rusman melaporkan bahwa dirinya bersama beberapa orang dalam tubuh partai telah melakukan seluruh nasehat dan saran.
"Saat itu, kami ceritakan semua tentang apa yang kami lakukan. Dan beliau kembali menyampaikan arahan kepada kami, untuk terus mengawal partai. Adapun yang sudah terjadi, terus diperbaiki dan jalankan roda organisasi partai sesuai aturan. Kemudian, beliau juga memberikan nasehat pribadi kepada saya," katanya.
Dua nasehat paling melekat pada diri Rusman, disampaikan olehnya, Mbah Moen menyampaikan kepada dirinya untuk berpegang pada tali Allah Subhaanahu wa Ta'ala (menjalankan perintahNya dan menjauhi laranganNya). Kemudian, nasehat kedua, yakni agar Rusman menjadi orang bermanfaat.
"Itu nasehat yang saya pegang teguh sejak dulu sampai saat ini, yakni berpegang kepada tali Allah Subhaanahu wa Ta'ala dan hidup menjadi manfaat bagi banyak orang. Bukan hanya saya terapkan pada pribadi saya dan keluarga. Tapi, saya terapkan hal ini juga kepada partai hingga saat ini," paparnya.
Dalam dua kali pertemuannya dengan Mbah Moen, Rusman menuturkan, banyak pelajaran diambil olehnya. Seperti, bersikap konsisten dengan keputusan yang diambil dan menerima konsekwensi dari keputusan tersebut.
Kemudian, mengambil keputusan tersebut melalui pertimbangan matang dan menjalankannya dengan penuh keteguhan.
"Mbah Moen ini, bukan hanya milik partai saja. Tapi beliau itu milik bangsa. Beliau merupakan guru bangsa dan negarawan sejati. Beliau juga merupakan orang yang sangat konsisten. Beliau akan berpegang teguh dan istiqomah dengan apa yang menjadi keputusannya, dan tidak gampang untuk berpaling," kenangnya.
Baru saja pula, Rusman mengungkapkan, DPW PPP Kaltim telah mendapatkan instruksi dari Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PPP untuk memberikan penghormatan terakhir pada Mbah Moen dengan mengibarkan bendera setengah tiang di sekretariat PPP di provinsi, kabupaten, maupun kota.
"Kemudian, kami juga akan melaksanakan Sholat Ghoib dan akan melaksanakan tahlil, pada Rabu (7/8/2019), malam. Kita tidak melaksanakan tahlil malam ini, karena kita akan melaksanakan tahlil di sekretariat NU, di Jalan Imam Bonjol. Pelaksanaan tahlil ini pun, diinstruksikan kepada seluruh pengurus DPW dan DPC PPP di Kaltim," jelasnya. (*)