HUT Ke 74 Kemerdekaan RI

Upacara HUT ke 74 Kemerdekaan RI di Kutim Dipimpin Bupati Ismunandar

Puncak peringatan HUT ke 74 Republik Indonesia digelar di halaman Kantor Bupati Kutai Timur, Sabtu (17/8).

Editor: Samir Paturusi
TribunKaltim.Co/Margaret Sarita
Bupati Kutim Ismundar saat menyerahkan Bendera Merah Putih 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Puncak peringatan HUT ke 74 Republik Indonesia digelar di halaman Kantor Bupati Kutai Timur, Sabtu (17/8).

Bupati  Ismunandar  sebagai inspektur upacara, hadir bersama Wabup Kasmidi Bulang , dan FKPD di lingkungan Pemkab Kutim.

Bupati Kutim Ismunandar saat memimpin Upacara HUT RI
Bupati Kutim Ismunandar saat memimpin Upacara HUT RI (TribunKaltim.Co/Margaret Sarita)

Peringatan detik-detik Proklamasi diawali dengan penghormatan pasukan dan laporan dari Komandan Upacara pada Inspektur Upacara. Kemudian pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Kutim sementara, Uce Prasetyo.

Mengusung tema SDM Unggul Indonesia Maju, upacara berlangsung khidma

Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) Gelar HUT RI

Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) melaksanakan upacara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, di halaman Makorem, Jalan Gajah Mada, Sabtu (17/8).

Bertindak sebagai inspektur upacara, Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Korem 091/ASN, Kolonel Inf Priyanto Eko Widodo, yang diikuti ratusan prajurit dari Kodim 0901/Samarinda, Yonif 611/Awang Long, Balak Aju dan PNS di lingkungan Korem 091/ASN.

Amanat Pangdam VI/Mulawarman (Mlw) yang dibacakan Kasi Intel mengatakan, kemerdekaan dan kebebasan yang dirasakan saat ini adalah warisan, serta amanah dari para pahlawan bangsa, serta para pendahulu yang telah berjuang dan berkorban jiwa raga.

Dengan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, pendahulu telah membuktikan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar, yang berdiri tegar melawan penindasan dari penjajahan, hingga mampu meraih kemerdekaannya sendiri.

"Karena itu, sudah sepatutnya kita merenung, mengheningkan cipta demi mendoakan para pahlawan bangsa, serta mengucap syukur atas nikmat kemerdekaan yang kita rasakan saat ini," ucapnya, Sabtu (17/8/2019).

Bagi TNI AD, kemerdekaan merupakan refleksi dari kedaulatan bangsa yang dijamin, serta dijaga oleh para pengawalnya, yaitu prajurit bersama komponen bangsa lainnya.

Prajurit yang ada di perbatasan, daerah konflik, wilayah terpencil, pedesaan, perkotaan, dan di luar negeri, dengan segenap kemampuan dan pengorbanannya adalah alasan, sehingga Indonesia masih tegak berdiri, berdaulat, serta dihormati di dunia.

"Oleh karena itu, kami dan pribadi menyampaikan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada saudara-saudara semua, para prajurit, dan PNS beserta keluarganya.

Lebih khusus lagi, kepada mereka yang telah berkorban jiwa raga, terluka, dan gugur demi tugas Negara," terangnya.

Pada peringatan hari proklamasi tahun ini, tema yang diusung yakni 'SDM Unggul Indonesia Maju'. Hal Ini menunjukan bahwa keunggulan sumber daya manusia merupakan modal utama, untuk menghadapi tantangan dan meraih peluang untuk maju.

"Untuk itu, mari kita wujudkan tekad tersebut dengan meningkatkan profesionalisme, kinerja, dan dedikasi dibidang tugas masing-masing, sebagai sumbangsih kita untuk kemajuan bangsa," pungkasnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved