Liga Italia
Kualitas Suso Sebagai Trequartista AC Milan Musim Ini Diragukan, Ini Penyebabnya
Kualitas Suso sebaga treaquartista AC Milan di Liga Italia masih diragukan oleh Fabio Capello yang juga mantan pelatih AC Milan
TRIBUNKALTIM.CO - Penampilan Suso di AC Milan jelang bergulirnya Liga Italia Serie A musim 2019/2020 mendapat perhatian dari mantan pelatih Rossoneri, Fabio Capello.
Pelatih kawakan ini meragukan kualitas Suso sebagai trequartista AC Milan dalam skema pelatih baru, Marco Giampaolo.
//
Mantan pelatih legendaris AC Milan, Fabio Capello tak yakin Suso dapat mengemban tugas sebagai trequartista dengan baik.
Fabio Capello yang pernah mempersembahkan 4 gelar scudetto dan 1 gelar Liga Champions bagi Il Rossoneri pada 1991-996.
Ia tak terkesan denga performa Suso sebagai trequartista AC Milan dalam racikan Marco Giampaolo.
"Saya tidak yakin jika Suso mampu menjadi trequartista," ucap Fabio Capello dilansir dari Calciomercato.com.
Fabio Capello punya alasan tersendiri mengenai posisi yang pas untuk Suso di AC Milan.
"Saya melihat Suso sebagai seorang winger," kata Fabio Capello.

Kendati demikian, Suso tetap menjadi salah satu pemain penting dalam skeam Marco Giampaolo.
Hadirnya sosok pelatih anyar Marco Giampaolo membawa wajah baru AC Milan khususnya skema permainan.
Marco Giampaolo bakal menggunakan formasi 4-3-1-2 untuk melatih AC Milan pada musim 2018-2019.
Berbeda dengan formasi sebelumnya yang diandalkan Gennaro Gattuso yakni memakai formasi 4-3-3.
Oleh karena itu, Giampaolo butuh sosok trequartista untuk mendukung formasinya di tubuh Milan.
Masalahnya, Il Rossoneri belum menemukan sosok pemain yang tepat guna mengisi posisi trequartista meski memiliki Lucas Paqueta, Hakan Calhanoglu, dan Suso.
Trequartista sendiri merupakan pemain yang berperan sebagai jembatan permainan antara lini tengah dan depan.
Pemain tersebut mampu dalam hal memberikan assist atau membuat operan yang membongkar pertahanan lawan.

Suso yang dikenal sebagai winger dalam beberapa musim bermain untuk Milan, beberapa kali dicoba Giampaolo sebagai trequartista.
Dari lima uji coba yang telah dilakoni AC Milan, empat kali Suso menjadi starter di posisi trequartista.
Meski beberapa kali dicoba untuk posisi tersebut, Suso belum menunjukkan tanda-tanda jika posisi trequartista tepat baginya.
Marco Giampaolo tetap membela Suso dan akan terus mencobanya sebagai trequartista.
"Saya suka bagaimana tim ini bermain. Kami mencoba mendominasi permainan," ujar Giampaolo beberapa waktu lalu.

Bahkan ia tak resah jika Suso tak berkontribusi dalam mencetak gol.
Saya tidak khawatir kami tidak mencetak gol dalam dua pertandingan terakhir. Semua berjalan melampaui ekspektasi saya."
Media-media Italia juga sepakat bahwa penampilan Suso sebagai trequartista bukannya jelek.
Suso hanya perlu terus berlatih dan beradaptasi kalau mau permainannya sebagai trequartista semakin ideal.
Dia misalnya, bisa mengurangi upaya menggiring bola ke pinggir lapangan, yang dulu menjadi salah satu modal terbaiknya sebagai winger.
Umpan-umpan silang jauh ciri khas winger juga masih bisa dikurangi Suso.

Sebagai trequartista, dia seharusnya lebih banyak mencoba operan-operan pendek-cepat yang membuka ruang tembak bagi penyerang.
Sudah empat setengah tahun Suso mengenakan seragam AC Milan.
Suso didatangkan AC Milan pada Januari 2015 setelah kontraknya tak diperpanjang Liverpool.
Selama mengabdi bersama Il Rossoneri, Suso telah tampil sebanyak 136 laga di berbagai ajang dengan membukukan 23 gol dan 31 assist.
Selama empat setengah tahun pula, Suso banyak menghabiskan waktunya bermain sebagai winger yakni sebanyak 112 pertandingan.
(*)
Baca juga:
Fiorentina Buka Peluang Gaet Suso dari AC Milan, Berikut Detailnya
Deretan Pemain Kunci AC Milan Musim Lalu Masuk Daftar Cuci Gudang, Suso Jadi yang Pertama
Prediksi Eks Pelatih Inter Milan, Juventus Masih Terkuat di Liga Italia, AC Milan Jadi Kejutan
Demi Pendamping Krzysztof Piatek, AC Milan Siap Korbankan 3 Pemain Penting Berikut Ini
Sepakat dengan AC Milan, Pemain Ini Bakal Ikuti Jejak Patrick Cutrone Ke Wolverhampton