Kualifikasi Piala Dunia 2022

Misi Khusus Simon McMenemy untuk Bagus Kahfi di Timnas Indonesia Senior

Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy punya alasan tersendiri memanggil Bagus Kahfi saat pemusatan latihan jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Instagram / @officialpssi
Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy dan Bagus Kahfi saat pemusatan latihan hari pertama Timnas Indonesia, di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8/2019). 

TRIBUNKALTIM.CO - Sosok Bagus Kahfi menjadi sorotan saat hari pertama pemusatan latihan Timnas Indonesia senior bersama pelatih Simon McMenemy di di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8/2019) malam.

Bagus Kahfi menjadi satu-satunya pemain muda yang ikut berlatih dengan skuad senior Timnas Indonesia di bawah asuhan Simon McMenemy.

//

Rupanya pemanggilan Bagus Kahfi ke Timnas Indonesia senior, bukanlah tanpa alasan.

Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy punya alasan tersendiri memanggil pemain muda andalan Timnas Indonesia U-18 Bagus Kahfi, jelang Kualifikasi Piala Dunia 2022 mendatang.

Pertama Simon McMenemy ingin secara langsung menguji mental sekaligus melihat bakat Bagus Kahfi ketika berlatih di Timnas senior.

"Kami harus menekan Bagus Kahfi karena dia pemain yang sangat bagus. Ada banyak orang yang sangat senang dengan kemampuan pemain muda seperti dia," kata Simon McMenemy seusai pemusatan latihan perdana, Kamis (22/8/2019).

Bahkan ia tak menampik sejumlah pemain senior terkesan dengan penampilan yang ditunjukkan Bagus Kahfi saat hari pertama pemusatan latihan Timnas Indonesia senior.

"Dia di sini pemain paling bawah (muda). Saat latihan dia luar biasa, dia impresif bahkan pemain senior terkesan," ucapnya.

Bagus Kahfi
Bagus Kahfi (Instagram / @baguskahfiii)

Namun Simon McMenemy punya misi khusus memanggil Bagus Kahfi ke Timnas Indonesia senior.

Pelatih asal Skotlandia ini untuk menyadarkan Bagus Kahfi agar ia tetap membumi sebagai pemain muda berbakat dan tak merasa superstar.

"Dia menjadi pemain bintang terlalu cepat, saya bawa dia ke sini untuk menyadarkannya bahwa dia belum menjadi bintang," ungkap Simon McMenemy.

Di satu sisi, Simon McMenemy mengakui bakat luar biasa yang dimiliki Bagus Kahfi di lapangan. Iapun turut mengacungi jempol terhadap performa Bagus Kahfi saat memperkuat Timnas Indonesia U-18 di Piala AFF U-18 2019 lalu.

Namun di sisi lain, ia tak ingin bakat yang dimiliki Bagus Kahfi lenyap perlahan lantaran permasalahan star syndrome.

Simon McMenemy khawatir Bagus Kahfi akan terkena star syndrome akibat banyaknya puja-puji yang dialamatkan kepadanya berkat penampilan impresif di timnas junior.

"Dia pemain muda, punya 500 ribu pengikut (di media sosial), punya kontrak dengan Adidas, padahal dia bukan superstar. Saya ingin dia menyadari, 'Oh di sini ternyata masih ada banyak pemain yang lebih hebat dari saya'," kata Simon McMenemy.

Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy
Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy (Instagram / @officialpssi)

Eks pelatih Bhayangkara FC ini berjanji tak akan memberikan tanggung jawab besar kepada Bagus Kahfi di Timnas Indonesia.

Kasus Saddil Ramdani yang pernah memperkuat berbagai level Timnas Indonesia beberapa waktu lalu, harus menjadi pelajaran berharga Timnas Indonesia.

Menurut Simon McMenemy, di bawah kendalinya, Timnas Indonesia tak akan mengulangi hal serupa terhadap Bagus Kahfi.

Di Timnas Indonesia senior, Bagus Kahfi hanya akan diberikan pengalaman lebih yang nantinya diharapkan bisa menjadi modal bagus buat timnas U-19 Indonesia asuhan Fakhri Husaini.

"Saya akan melakukan segalanya untuk Bagus Kahfi bisa mendapat pengalaman dengan pemain terbaik. Saddil pernah main di semua tim (timnas) dalam satu musim," tuturnya.

Bagus Kahfi saat menjalani pemusatan latihan bersama skuad Timnas Indonesia senior
Bagus Kahfi saat menjalani pemusatan latihan bersama skuad Timnas Indonesia senior (Instagram / @officialpssi)

"Saya harus membuat struktur yang lebih baik untuk Bagus dan menjadikan dia pemain yang lebih kuat agar bisa berguna buat Coach Fakhri," ungkap Simon McMenemy.

Pada pemusatan latihan Timnas Indonesia senior di hari pertama, ada 19 pemain yang ikut berlatih dari total 26 nama yang dipanggil.

Tujuh pemain lainnya masih absen dengan alasan yang berbeda-beda.

Berikut 19 pemain Timnas Indonesia yang hadir pada hari pertama

Kiper: Andritany Ardhiyasa, Angga Saputra, Teja Paku Alam

Bek: Ricky Fajrin, Yustinus Pae, Hansamu Yama Pranata, Made Andhika

Gelandang: Manahati Lestusen, Rizky Pellu, Evan Dimas Darmono, Zulfiandi, Febri Haryadi

Penyerang: Beto Goncalves, Irfan Bachdim, Greg Nwokolo, Ferdinand Sinaga, Osas Saha, Amiruddin Bagus Kahfi, Irfan Jaya

Pemusatan latihan Timnas Indonesia di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8/2019).
Pemusatan latihan Timnas Indonesia di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (22/8/2019). (Instagram / @officialpssi)

(*)

Baca Juga;

Bagus Kahfi Resmi Dipanggil Masuk Timnas Indonesia Senior, Gabung TC Skuat Simon McMenemy

Skuad Timnas Indonesia Belum Lengkap di Pemusatan Latihan Hari Pertama, Ini Kata Simon McMenemy

Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Malaysia dan Thailand Menunggu di Laga Awal

6 Naturalisasi di Timnas Indonesia, Simon McMenemy Bicara Tentang Situasi Sandi Walsh

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved