Kebakaran
Diduga Disengaja, Konter Pulsa dan Warung Makan di Balikpapan Selatan Ludes Terbakar
Belum diketahui secara jelas sumber api dari mana, hanya saja berdasarkan penuturan saksi mata yang juga pemilik konter, api berasal dari atap rumah
Penulis: Zainul | Editor: Martinus Wikan
TRIUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Bangunan rumah toko (ruko) makan dan konter pulsa di Jl. Mulawarman, RT 02. No. 15 Kelurahan Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan, hangus terbakar.
Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Selasa (27/8), sekitar pukul 03:40 Wita.
Belum diketahui secara jelas sumber api dari mana, hanya saja berdasarkan penuturan saksi mata yang juga pemilik konter, api berasal dari atap rumah kemudian dengan cepat membesar hingga akhirnya sulit dikendalikan.
" Kita juga belum tahu api dari mana, tiba-tiba muncul dari atap," kata Andre (20) saksi mata yang juga penghuni konter
“Saat kejadian, kami sedang tertidur lelap, jadi tidak tau ada kebakaran, taunya panas gitu aja ternyata ada di atap sudah menyala, saya dan teman langsung lari ke luar minta pertolongan," Lanjutnya.
Menurut sejumlah saksi mata yang melihat, api yang membakar bangunan rumah kontrak (ruko) yang dijadikan sebagai konter pulsa dan warung makan itu berasal dari kabel listrik yang bersentuhan langsung dengan atap rumah.
Kemudian kabel tersebut mengeluarkan percikan api yang kemudian menimbulkan kebakaran.

"Kayanya itu dari kabel listrik warna hitam di atas atap itu, soalnya saya lihat langsung dari kabel itu ada percikan api kaya korek gas gitu, kemudian dia menyala sedikit saja, lalu membesar," kata Suyono (40) saksi mata.
Sementara itu, Sujono (34) warga sekitar juga mengaku sempat melihat percikan api menyerupai kilat berasal dari salah satu kabel listrik warna hitam yang membentang di bagian atas atap rumah.
" Tadinya ada muncul kaya kilat-kilat gitu saya pikir ada apa perasaan tidak ada awan tebal kalau pertanda hujan, begitu saya keluar ternyata ada api sudah menyala dari kabel hitam," jelasnya
Diketahui ruko yang terbakar itu terletak di RT. 02, Kelurahan Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan tersebut, terdiri dari dua pintu, dan dijadikan sebagai tempat usaha konter pulsa oleh Heryanto (29) dan usaha warung makan oleh Yanti (34).
Saat kejadian, pemilik usaha tidak berada di tempat.
Sementara itu, dari pantauan Tribunkaltim.co di lokasi kejadian, juga terdapat 1 kendaraan roda dua yang tidak bisa diselamatkan dari amukan si jago merah, Juga seluruh isi warung dan counter juga tidak satupun dapat diselamatkan.
Kobaran api kemudian berhasil di padamkan sekira pukul 4:30 WITA, setelah petugas pemadam kebakaran dari BPBD kota Balikpapan mengerahkan sebanyak 5 unit armada pemadam dibantu oleh unsur relawan.

Lihat Pengendara Motor Lempar Sesuatu ke Atas Atap
KEBAKARAN bangunan ruko yang dijadikan sebagai tempat usaha warung makan dan konter pulsa di Jl. Mulawarman, RT 02. Kelurahan Sepinggan, Kecamatan Balikpapan Selatan pada Selasa dinihari tadi (27/8) diduga ada unsur kesengajaan.
Hal itu diungkapkan sejumlah warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Menurut Mawar (bukan nama sebenarnya) kebakaran tersebut bukan disebabkan dari korsleting listrik tetapi ada oknum yang sakit hati dan melemparkan plastik berisi bensin di atas atap rumah.
" Ada plastik bensin yang dilempar di atas atap rumah, biasa ada oknum yang sakit hati karena Merasa tersaingi soalnya kan warung dan counter di sini paling laris di antara yang lain," katanya
Hal senada juga diungkapkan oleh Siti (bukan nama sebenarnya). Siti menyebutkan upaya sabotase dari oknum tersebut sudah beberapa kali dilakukan namun selalu gagal.
" Ini sudah sering dilakukan, tidak tahu siapa pelakunya, soalnya sering kita lihat ada bekas plastik bensin yang masih ada bensinya," katanya
Sementara itu tim kepolisian dari polsek Balikpapan Selatan juga menerima informasi ada dugaan unsur kesengajaan dibalik peristiwa kebakaran tersebut dan saat ini pihak kepolisian masih melakukan upaya penyelidikan mengenai benar dan tidaknya dugaan tersebut.
Kapolsek Balikpapan Selatan, Kompol M.Jufri Rana mengatakan, informasi yang didapat oleh pihak kepolisian itu ada oknum yang naik motor lalu melempar bensin di lokasi rumah sebelum akhirnya terbakar.
"Bukan sabotase, tapi diduga ada orang naik motor yg melemparkan sesuatu kearah toko tersebut sebelum terjadi kebakaran," katanya saat dihubungi Tribunkaltim.co
" Ya kalau memang terbukti kita akan proses sesuai aturan yang ada," lanjutnya
penyelidikan tersebut nantinya juga akan mengumpulkan sejumlah saksi termasuk pemilik warung dan saksi mata yang melihat awal kebakaran.
Jika memang nantinya terdapat unsur kesengajaan dan melanggar hukum di balik kasus kebakaran tersebut, maka pihak kepolisian akan memberikan hukuman sesuai aturan yang berlaku. (m06)