Kakak Tertua Beberkan Sifat Pupung Sadili Pada Wanita, Sekaligus Bantah Aulia Kesuma

Kakak tertua Pupung Sadili, Asoka Wardana membantah keterangan Aulia Kesuma yang mengaku mengalami KDRT.

Editor: Rafan Arif Dwinanto
(Facebook)
Aulia Kusuma (kiri) dan mendiang suaminya Ipung. 

Mulanya, jenazah Pupung Sadili terlebih dahulu dimasukkan ke dalam liang lahat.

Kemudian jenazah Dana turut dimasukkan di liang lahat yang sama di atas kaki ayahnya.

Jenazah ayah dan anak ini lantas ditutupi dengan papan lalu perlahan ditimpa dengan tanah merah.

Heni juga terlihat ikut serta menumpahkan tanah merah makam ke liang lahat menggunakan tangannya.

Detik detik pemakaman Edi Chandra Purnama alias Pupung dan Muhammad Adi Pradana di TPU Jeruk Purut, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2019)
Detik detik pemakaman Edi Chandra Purnama alias Pupung dan Muhammad Adi Pradana di TPU Jeruk Purut, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2019) (KOMPAS.com/WALDA MARISON)

Sesekali heni berhenti menumpahkan tanah lantaran tangannya sibuk mengusap air mata yang mengalir di pipinya.

Lantunan Shalawat terus terdengar sepanjang prosesi pemakaman dari orang-orang yang hadir di sana.

Hingga akhirnya, pihak keluarga menaburkan bunga di atas makam yang masih basah tersebut.

Sementara itu, di lokasi berbeda, otak pembunuhan berencana, Aulia Kesuma menjalani pemeriksaan di kantor polisi.

Dalam keterangannya, Aulia Kesuma sempat ingin bunuh diri lantaran terlilit hutang yang jumlahnya fantastis, yakni mencapai Rp 10 miliar.

Tak hanya itu Aulia Kesuma juga mengatakan bahwa kedua orang tuanya sempat memintanya untuk bercerai dari Pupung Sadili. (*)


Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved