Liga Italia

Lini Belakang Jadi Sorotan, Chiellini Cedera dan Bek Baru Belum Meyakinkan, Bikin Juventus Pusing

Lini belakang jadi sorotan, usai Giorgio Chiellini cedera dan bek tengah baru, Matthijs de Ligt belum meyakinkan, bikin Juventus pusing

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Instagram / @mdeligt_
Lini Belakang Jadi Sorotan, Chiellini Cedera dan Bek Baru Belum Meyakinkan, Bikin Juvenrtus Pusing 

TRIBUNKALTIM.CO - Lini belakang Juventus mendadak jadi sorotan usai kebobolan 3 gol dalam jarak waktu singkat saat bersua Napoli di giornata 2 Liga Italia Serie A.

Cederanya Giorgio Chillini serta penampilan bek baru Matthijs de Ligt belum meyakinkan, membuat Juventus pusing.

//

Bek tengah anyar, Matthijs de Ligt kurang menawan saat tampil di laga debutnya di Liga Italia bersama Juventus.

Aksi perdana Matthijs de Ligt tidak sempurna karena diwarnai sederet kesalahan fatal.

Juventus memainkan Matthijs de Ligt yang dipasang sebagai tandem Leonardo Bonucci di jantung pertahanan saat menghadapi Napoli, Sabtu (31/8/2019).

Matthijs de Ligt dapat kans tampil perdana seturut cederanya kapten Giorgio Chiellini.

Penampilan pemuda Belanda itu bisa dibagi menjadi dua bagian per babak.

Di paruh pertama, dia ikut solid karena membantu Juventus tak kebobolan dan jarang menghadapi serangan berbahaya Napoli.

Namun, aksinya di babak kedua dicap horor oleh media lokal akibat serangkaian blunder.

Sportmediaset misalnya, mengklaim Matthijs De Ligt terlibat dalam semua gol Napoli dalam pertandingan tersebut.

Pertama, dia dianggap berkontribusi atas gol pertama Napoli yang dicetak Kostas Manolas karena lalai menutup pergerakan bek Yunani tersebut.

Selanjutnya, Matthijs de Ligt tak memperhatikan pergerakan Hirving Lozano yang menyelinap di belakangnya untuk menyambut umpan Piotr Zielinski dari sayap.

Setelah disalip Lozano, De Ligt bahkan sempat terlihat berhenti berlari dan hanya menyaksikan winger Napoli itu menceploskan bola ke gawang Juventus.

Kemudian eks kapten Ajax Amsterdam itu jadi orang terdekat yang gagal mencegah pergerakan bek kanan Napoli, Giovanni Di Lorenzo, untuk mencetak gol ketiga tim tamu.

Bahkan pada menit ke-80, terekam kejadian saat Matthijs de Ligt dikecoh oleh Lozano hingga terjatuh sendiri dan dilewati mudah saja oleh sang rival.

Bek tengah Juventus, Matthijs de Ligt
Bek tengah Juventus, Matthijs de Ligt (Instagram / @mdeligt_)

Aksi Matthijs de Ligt menimbulkan kritik pedas dari warganet yang mempertanyakan kepantasannya dilabeli bek termahal di Liga Italia.

Penampilan jeblok Matthijs de Ligt tertolong keberhasilan Juventus memenangi laga secara dramatis berkat bunuh diri bek Napoli, Kalidou Kouibaly, yang membuat skor 4-3 buat Bianconeri.

Namun, secara individu masih banyak yang mesti diperbaiki Matthijs de Ligt sehingga penampilannya cuma diganjar nilai 5 oleh Sportmediaset, terendah di kubu Juve.

"Matthijs de Ligt masih sedikit tertinggal dalam memelajari pergerakan dan menjadi bagian dari sebuah unit defensif. Dia tiba di liga yang sulit seperti Serie A dari tim yang sangat berbeda," kata asisten pelatih Juventus, Giovanni Martusciello.

Kendati demikian Matthijs de Ligt tetap mendapat pembelaan untuk tampil lebih baik di laga berikutnya.

"Namun, dia punya kualitas, sangat cerdas, dan akan belajar cepat. Kami berharap dia mendapat banyak waktu untuk beradaptasi," katanya, dikutip dari Football Italia.

Baca: Sinopsis Drama India Ishq Mein Marjawan Episode 43, Senin (2/9/2019): Arohi Mencari Deep 

Baca: Ramalan Zodiak Senin 2 September 2019: Taurus Berhenti Lari dari Masalah, Cancer di Zona Nyaman 

Baca: Bukan Banyuwangi, Lokasi 'KKN di Desa Penari' Diduga Kuat di Wonoboyo Bondowoso, Begini Analisanya

Bidik nama bek tengah baru

Jelang penutupan bursa transfer pemain musim panas, Juventus membidik tambahan amunisi di sektor belakang.

Juventus sudah menyiapkan empat nama target untuk menggantikan Giorgio Chiellini yang menderita cedera parah.

Rencana Juventus musim ini sepertinya harus berubah secara mendadak pada musim panas ini.

Cedera Giorgio Chiellini menjadi sebabnya. Ia divonis menderita luka pada anterior cruciate ligament (ACL) di lutut kanannya.

Masa penyembuhan yang dibutuhkan sekitar enam sampai tujuh bulan.

Ditambah waktu untuk bisa kembali bermain, Giorgio Chiellini bisa saja absen hingga hampir akhir musim.

Lagipula performa Matthijs de Ligt juga belum mengensankan setelah melakukan blunder di laga Big Match kontra Napoli.

Artinya, mau tak mau Juventus harus mencari bek tengah anyar guna mengarungi musim ini.

Si Nyinya Tua bergerak cepat dan kini sudah menyiapkan empat nama calon pemain baru.

Dilansir BolaSport.com dari Tuttosport, nama pertama adalah bek tengah Barcelona, Samuel Umtiti.

Sejak musim lalu, posisi Umtiti di tim utama Barcelona memang tergeser.

Ia kalah bersaing dengan Gerard Pique dan Clement Lenglet.

Juventus kabarnya tertarik untuk meminjam Umtiti selama satu musim.

Selain Umtiti, ada pula nama bek tengah Bayern Muenchen, Jerome Boateng.

Sama seperti Pique, Jerome Boateng juga sudah tak jadi pilihan utama di lini belakang Bayern.

Jerome Boateng
Jerome Boateng (TalkSports)

Bahkan Jerome Boateng sudah dicoba untuk dijual sejak musim panas tahun lalu.

Lalu ada nama bek tengah asal Argentina, Ezequiel Garay.

Garay saat ini membela Valencia sejak 2016 lalu.

Nama terakhir justru yang paling mengejutkan, tetapi justru paling mungkin direkrut Juventus menurut laporan tersebut.

Nama terakhir adalah Medhi Benatia.

Ia sebenarnya baru saja meninggalkan Juventus pada Januari lalu ke klub Liga Qatar, Al-Duhail.

Pemain berusia 32 tahun itu pergi karena tak mendapat tempat di tim utama asuhan Massimiliano Allegri.

Medhi Benatia
Medhi Benatia (metro.co.uk)

Dua alasan mengapa Benatia jadi opsi paling mungkin: ia lancar berbahasa Italia dan sudah tahu tentang keadaan di Juventus.

Saat ini Juventus memiliki Matthijs de Ligt, Merih Demiral, dan Daniele Rugani sebagai bek tengah.

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved