Jelang Lawan Arema FC, Lima Pemain Borneo FC Ini Jalani Latihan Terpisah, Ini Penyebabnya

TRIBUNKALTIM.CO, BATU - Borneo FC menjalani pemusatan latihan (TC) di Kota Batu, Jatim sejak 7 September 2019.

Diketahui, sederet pemain mengalami cedera ringan, sebut saja Renan Silva, Juan Alsina, Firdaus, Diego Michiel, dan Dirga Lasut yang harus menepi dalam latihan, Selasa (10/9/2019).

Dikatakan asisten pelatih, Ahmad Amiruddin hal itu sesuai arahan pelatih kepala, Mario Gomez agar para pemain tidak memaksakan kondisi untuk berlatih.

"Ada beberapa pemain yang hari ini latihan harus terpisah, ada Renan Silva, Juan Alsina, Firdaus Ramadhan, Diego Michiels dan Dirga Lasut.

Mereka ada terasa sedikit sakit dibagian kakinya dan pelatih melarang untuk memaksakan kondisi," ungkapnya Selasa (10/9/2019).

Mengenai kondisi pemain tersebut, menurut pelatih Ahmad Amiruddin, mereka akan tetap dipantau hingga H-1 jelang laga tandang ke markas Arema.

"Ya kita akan terus pantau mereka sampai latihan terakhir di tanggal 12, siapa yang siap dan siapa yang harus beristirahat terlebih dahulu," serunya.

Lebih lanjut, dua punggawa Borneo FC yang sempat bergabung dengan Timnas U-23 beberapa waktu lalu, Ulul Azmi dan Nadeo Argawinata telah kembali bersama tim.

Keduanya langsung bergabung dalam latihan.

Dengan hadirnya dua pemain tersebut dirasa dapat menambah kekuatan tempur Borneo FC dalam laga perdana putaran kedua kompetisi Liga 1 nantinya.

"Selain itu ini tadi kita ketambahan dua pemain dari timnas yakni Ulul Azmi dan Nadeo.

Kehadiran mereka sepulang dari Timnas semoga menambah kekuatan jelang malawan tuan rumah Arema," jelasnya.

Lawan Musuh Berat

Klub Borneo FC tak harus melewati laga pertama di putaran kedua Liga 1 2019 dengan menghadapi musuh berat, Arema FC.

Apalagi, duel Arema FC vs Borneo FC akan tersaji di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, kandang Singo Edan, pada Jumat (13/9/2019).

Pertandingan Arema FC vs Borneo FC, menjadi laga sangat penting bagi Pesut Etamyang ingin melanjutkan tren positif di laga away.

Kendati demikian, Borneo FC patut waspada jelang bersua Arema FC.

Pasalnya aroma balas dendam telah dilecutkan tuan rumah Arema FC untuk menjungkalkan Borneo FC di Malang.

Pada pertemuan pertama, Arema FC kalah 0-2 saat melawan Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda.

Milomir Seslija mengatakan Borneo FC dapat menyulitkan Arema FC lagi dalam laga pembuka putaran kedua Liga 1 2019.

Menurutnya, Borneo FC memiliki pemain berpengalaman, dan cara bermain yang sudah padu seperti Arema FC.

“Setiap akan bermain, kami selalu menganalisa kekuatan lawan. Kami sudah lihat bagaimana Borneo FC.”

“Mereka memiliki potensi untuk menyulitkan kami. Kami harus bisa tampil lebih kuat dari mereka,” kata Milomir Seslija melansir SURYAMALANG.COM, Selasa (10/9/2019).

• Arema FC vs Borneo FC, Tim Tamu Harus Waspada, Tuan Rumah Bawa Misi Balas Dendam

• Arema FC vs Borneo FC, Tim Tamu Wajib Waspadai Pemain Anyar Singo Edan, Ini Alasannya

• Syamsir Alam di Borneo FC, Begini Kelanjutan Nasib Eks Wonderkid Timnas Indonesia

“Apalagi mereka datang ke Malang sepekan lebih awal dari pertandingan untuk persiapan.”

“Ini tentu jadi wujud jika mereka tidak main-main dalam mempersiapkan diri melawan Arema FC,” tambahnya.

Untuk mengantisipasi kemonceran Borneo FC, Milo berharap tim asuhannya dapat tampil sesuai harapan.

Milomir Seslija minta anak asuhnya tidak mengulangi kesalahan saat putaran pertama lalu.

“Para pemain harus tampil dengan organisasi yang baik, baik saat menyerang maupun bertahan.”

“Ketika menyerang, semua pemain harus kompak. Saat bertahan, semua pemain juga harus bertahan.”

“Jangan sampai melakukan kesalahan sendiri,” ucap eks pelatih Persiba Balikpapan ini.

Bersyukur Dapat kesempatan bermain

Firdaus Ramadhan menjadi salah satu punggawa Borneo FC yang cukup bersyukur dirinya mendapatkan kesempatan untuk bermain besama Borneo FC dalam Liga 1 2019.

Meski baru beberapa kali tampil untuk musim ini, menurutnya hal tersebut sudah menjadi kesempatan yang cukup berharga.

Mengapa tidak, karena untuk posisi Firdaus Ramadhan sendiri di lini belakang, persaingan cukup ketat.

Ya alhamdulilah mendapat kepercayaan untuk menjadi bagian dari starting eleven Borneo FC dalam beberapa pertandingan kemarin.

"Pastinya kebahagiaan tersendiri ditengah persaiangan di lini belakang yang ada sekarang," ungkapnya, Kamis (5/9/2019).

Meski begitu, Firdaus mengatakan tidak masalah jika ia harus berpindah posisi.

Apalagi, dibawah arahan coach Mario Gomez, Firdaus tekadang bermain di posisi gelandang bertahan.

Bagi Firdaus Ramadhan kepercayaan yang diberikan pelatih wajib dijawab dengan penampilan terbaik di posisi tersebut.

"Tidak ada masalah sih saya ditempatkan diposisi gelandang bertahan, karena musim lalu juga saya beberapa kali dimainkan diposisi itu sama coach Dejan, ya kita diberi kepercayaan ya kita balas dengan kemampuan terbaik yang ada," serunya.

Menatap putaran kedua Firdaus cukup optimistis timnya bisa meraih hasil terbaik. Apalagi, saat ini posisi Borneo FC masih bagus, tentu jika tim tetap konsisten, Borneo FC bisa bersaing di papan atas klasemen Liga 1 2019.

"Putaran kedua pastinya ingin lebih lah raihannya daripada sekarang ini, kita bisa melakukan lebih dari pada yang kita capai sekarang. Percaya dengan proses itu," jelasnya.