BJ Habibie Wafat

Sepak Terjang BJ Habibie dalam Penerapan GSM dan Jadi Pelanggan Pertama Telkomsel

Sejarah hadirnya teknologi GSM di Indonesia hingga berdirinya PT Telekomunikasi Selular atau Telkomsel tidak dapat dipisahkan.

Penulis: Siti Zubaidah | Editor: Budi Susilo
Instagram/@b.jhabibie/Tangkap layar Kompas.com
Foto Legendaris BJ Habibie Gonceng Soeharto Naik Moge, Mantan Pengawal Pribadi Ungkap Hobi 

Pada saat itu, Telkomsel merupakan nama produk dari PT Telkom.

Sebagai Menristek, beliau melakukan percobaan teknologi GSM dengan melakukan hubungan telepon dari GSM Telkomsel perdana, dari Batam ke Jakarta dan London.

Berangkat dari dua momen penting tersebut, Telkomsel GSM kemudian dipersiapkan dan dikembangkan menjadi sebuah operator seluler.

Hingga akhirnya pada 26 Mei 1995, lahirlah PT Telekomunikasi Selular, Telkomsel.

Sejak peristiwa bersejarah di Batam, sosok BJ Habibie sejatinya merupakan pelanggan pertama Telkomsel.

Namun sebagai bentuk penghormatan yang terdalam atas kontribusi beliau.

Nah, Telkomsel kemudian memberikan penghargaan kepada Bapak Habibie sebagai pelanggan Telkomsel ke-100 juta pada perayaan pencapaian Telkomsel di tahun 2011.

Bapak BJ Habibie juga pernah menyampaikan sebuah pesan berharga bagi keluarga besar Telkomsel.

“Telkomsel adalah anak dan cucu ideologis-intelektual saya. Teruslah memberikan yang terbaik untuk bangsa”, pesan almarhum pada hari jadi Telkomsel yang ke-21 pada tanggal 26 Mei 2016.

“Semangat Pak Habibie akan selalu melekat dalam perkembangan dan pertumbuhan Telkomsel. Kami akan meneruskan cita-cita dan kontribusi Pak Habibie untuk mengembangkan pemanfaatan teknologi untuk kemajuan anak bangsa. Selamat jalan, Pak Habibie," ungkap Emma. 

Perkuat Daerah dan Desa, Telkomsel Lakukan Pengamanan Jaringan di Perbatasan Nunukan

Sebagai upaya mendukung pemerintah dalam membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, Telkomsel konsisten untuk terus memberikan layanan telekomunikasi terbaik.

Salah satu bentuk dukungan Telkomsel dengan melakukan pengamanan jaringan pada agenda Digitalisasi Perbatasan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika di Nunukan Kalimantan Utara, 30 – 31 Agustus 2019.

Dari rilis yang dikirim melalui Group Media, Executive Vice President East Area Sales Ronny Arnaz mengatakan Telkomsel mendukung pertumbuhan ekosistem digital di seluruh Indonesia termasuk wilayah Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara hingga ke daerah perbatasan negara Indonesia.

Komitmen ini dilakukan Telkomsel dalam membangun infrastruktur jaringan yang merata di negara Indonesia.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved