Viral, Oknum Polisi yang Jadi Guru Ngaji Cabuli 5 anak SD, Beri Rp 20 Ribu, Ini Respon Polda Kaltim

Polda Kaltim memberi respon soal dugaan oknum polisi yang diduga melakukan tindak asusila kepada 5 anak SD

Penulis: Zainul | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribun Lampung/Dody Kurniawan
Ilustrasi ayah cabuli anak 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dugaan tindak asusila terhadap lima anak SD oleh oknum polisi yang diketahui masih aktif berdinas di lingkungan Polda Kalimantan Timur, masih menjadi tanda tanya.

Pasalnya Polda Kaltim belum memberikan keterangan resmi terkait tindak asusila yang diduga dilakukan oleh oknum polisi itu.

Bahkan saat dikonfirmasi oleh para awak media di Mapolda Kaltim pada Jumat (13/9) tak satupun pihak Polda Kaltim yang memberikan keterangan.

Video Pilihan:

Upaya konfirmasi yang di lakukan oleh awak media itu mulai dari pihak Humas, Ditpropam hingga bagian Ditrenakta Polda Kalimantan Timur.

Namun semuanya sedang tidak berada di tempat.

Tak sampai disitu, para awak media juga berupaya menghubungi melalui telepon seluler.

Namun, hanya pihak Ditrenakta yang memberikan jawaban melalui Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Kalimantan Timur, AKBP Kori Kuniawati.

Namun AKBP Kori Kuniawati juga tak memberi jawaban jelas.

Kori Kuniawati melalui sambungan telepon enggan berkomentar banyak dan menyerahkan sepenuhnya kepada Humas Polda Kaltim.

"Satu pintu yah, jadi ke Humas saja.

Yang pasti sudah ditindaklanjuti sudah sama Bu Esti kemarin yah, tapi ke Humas aja yah.

Saya tidak bisa berkomentar banyak, ke Humas aja mas yah terimakasih yah," katanya

Sebagai latar,  oknum polisi yang diduga melakukan tindak asusila kepada 5 bocah ini dikenal baik dan aktif di masyarakat khususnya di wilayah Balikpapan Selatan sebagai guru ngaji.

Dan saat ini kasus sedang dalam proses Asesment oleh UPTD PPA Kota Balikpapan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved