Berita Samarinda Terkini
Kabut Asap Kian Tebal, Jurnalis, Relawan & Kepolisian di Samarinda Bagikan Masker ke Pengguna Jalan
Kabut Asap di Samarinda semakin Tebal, Jurnalis, Relawan & Kepolisian di Samarinda Bagikan Masker ke Pengguna Jalan
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tidak hanya membuat maupun meliput berita, namun insan pers di Samarinda juga tergerak untuk melakukan kegiatan sosial berupa pembagian masker ke pengguna jalan.
Aksi sosial itu dilakukan, mengingat setiap harinya kabut asap di Kota Tepian (sebutan Samarinda) semakin tebal dan sangat berbahaya untuk kesehatan.

Aksi sosial itu dilakukan sejumlah jurnalis, bersama FKPM Kelurahan Pelita, serta Kepolisian, pada Minggu (15/9) pagi tadi.
Dari pantauan Tribunkaltim.co di lokasi pembagian masker, masih banyak terlihat pengguna jalan, terutama pengendara kendaraan roda dua yanh tidak menggunakan masker, maupun jenis penutup hidup dan mulut lainnya.
Terdapat sekitar 150 kotak masker yang dibagikan, dengan titik pembagian di persimpangan Gerilya dan persimpangan Cendrawasih.

Tidak hanya membagikan, namun beberapa diantaranya langsung memasangkan masker ke pengendara jalan, terutama anak-anak yang dibonceng oleh orangtuanya.
"Pembagian masker ini untuk mengingatkan warga, agar senantiasa menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah, mengingat kondisi udara yang tidak sehat karena asap," ucap Amir Hamzah, salah satu wartawan, Minggu (15/9/2019).

Lanjut dirinya menjelaskan, masker diperoleh dari sumbangan sukarela dari peserta aksi sosial. "Sukarela saja, dari wartawan dan relawan. Hari ini kita habiskan semua masker yang ada untuk dibagikan," jelasnya.
Sementara itu, Ketua FKPM Kelurahan Pelita, Marno Mukti menambahkan, pembagian masker dilakukan karena asap yang masuk ke Samarinda semakin tebal.
Kendati sebagian besar masyarakat mengetahui mengenai adanya kabut asap, namun masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.
Kelanjutan Rekomendasi 14 Sekolah di Samarinda Gelar Pembelajaran Tatap Muka, Tunggu Walikota |
![]() |
---|
Samarinda Bertambah 145 Kasus Positif Covid-19, Satu Meninggal Dunia, Enam Kecamatan Zona Merah |
![]() |
---|
HMI Samarinda Sebut Dampak Lingkungan jadi Masalah Utama Setelah Peristiwa Kebakaran Kapal |
![]() |
---|
Mengakui Seluruh Perbuatannya, Pelaku Penganiaya Istri dan Anak Terancam 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Polisi Tangkap Bibi dan Ponakan yang Kompak Antar Sabu ke Bontang, Sepeda Motor Ikut Diamankan |
![]() |
---|