Liga Indonesia
Pemain Persija Singgung Insiden Pelemparan Batu ke Bus Persib Bandung, Sebut Kebiasaan Buruk
Pemain Persija Singgung Insiden Pelemparan Batu ke Bus Persib Bandung, Sebut Kebiasaan Buruk
TRIBUNKALTIM.CO - Insiden berdarah saat bus Persib Bandung dilempari batu usai laga kontra PS Tira Persikabo, mendatangkan kecaman dari berbagai pihak.
Insiden bus Persib Bandung dilempari batu terjadi, Sabtu (14/9/2019), hingga membuat sejumlah pemain luka-luka.
Kejadian itu mencuri perhatian pemain Persija Jakarta, Bambang Pamungkas yang turut mengutuk aski tak terpuji terhadap para pemain sepak bola.
Sebelumnya, kronologi bus Persib Bandung dilempari batu terjadi saat rombongan dalam perjalanan menuju ke hotel.
Tiba-tiba bus Persib Bandung dilempar batu hingga membuat kaca pecah.
Pecahan kaca tersebut ternyata mengenai dua pemain Persib Bandung, Febri Hariyadi dan Omid Nazari.
Omid Nazari mendapatkan luka yang paling parah setelah wajahnya mengeluarkan darah cukup banyak.
Kejadian yang menimpa Persib Bandung membuat penyerang senior Persija Jakarta, Bambang Pamungkas bersuara.
Melalui akun Instagram pribadinya, pria yang akrab disapa Bepe itu mengutuk keras aksi yang sangat merugikan Persib.
Bepe mengatakan kejadian yang menimpa Persib sebelumnya sempat dirasakan Persija Jakarta ketika ingin melakoni leg kedua final Piala Indonesia 2018 melawan PSM Makassar.
Setelah melakukan official training, satu hari sebelum pertandingan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, bus Persija dilempar batu oleh oknum suporter PSM Makassar.
Marko Simic, Ryuji Utomo, dan salah satu ofisial Persija Jakarta terkena serpihan kaca sehingga terluka.
Bepe berharap agar PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) bertindak cepat untuk merespon kejadian yang sempat merugikan Persija Jakarta dan Persib Bandung.
"Setelah sebelumnya menimpa Persija Jakarta, sekarang giliran bus yang membawa Persib Bandung mengalami pelemparan batu oleh oknum suporter hingga mengalami luka-luka," kata Bepe.