Proyek Stadion Baru Inter dan AC Milan, Dua Konsep Desain Mengemuka, Rampung 2026

TRIBUNKALTIM.CO - Dua klub sekota di Italia, Inter Milan dan AC Milan sebentar lagi akan mewujudkan mimpi memiliki Stadion baru.

Dikabarkan proyek Stadion baru Inter dan AC Milan bakal menjadi kenyataan untuk menggantikan Stadion San Siro.

Melansir Football Italia, Kamis (26/9/2019) waktu setempat, menjadi hari peluncuran resmi desain konsep Stadion baru Inter dan AC Milan di tahun mendatang.

• Terungkap, Rencana Stadion Baru Inter dan AC Milan Gantikan San Siro, Berikut Detailnya

• SEJARAH HARI INI: 19 September Stadion San Siro Markas Kebanggan AC Milan dan Inter Milan Diresmikan

• Soal Stadion San Siro, Reaksi Perwakilan Atalanta hingga fans Inter dan AC Milan Kompak Mengecam

Ada dua perusahaan yang menyajikan konsep Stadion baru Inter dan AC Milan dengan desain berbeda.

Kedua perusahaan tersebut adalah Manica/Sportium dan Populous.

Manica/Sportium merupakan perusahaan lokal yang turut mengerjakan sejumlah proyek besar di Kota Milan, Italia.

Sedangkan Populous adalah perusahaan yang juga mengerjakan Stadion baru Tottenham Hotspur yang saat ini sudah bisa dipergunakan.

Soal desain Stadion baru Inter dan AC Milan, Manica/Sportium menawarkan desain stadion berbentuk oval yang disebut The Rings of Milano.

Ciri khas Stadion dengan konsep cincin yakni terdapat dua cincin ikonik, yang saling bertautan dalam keseimbangan yang sempurna.

Disebut-sebut maksud keberadaan dua cincin tersebut melambangkan kisah tentang dua klub, selamanya sebagai lawan dan sekarang bersatu dalam upaya mereka untuk melestarikan salah satu tradisi Milano yang paling luhur.

Sementara itu bagi perusahaan Populous, menawarkan jenis konsep The Cathedral.

Stadion besar berbentuk kotak nan modern terinspirasi dari dua bangunan paling ikonik di Milan yakni Duomo dan Galleria.

Stadion ini diselimuti kaca yang elegan mirip Katedral Duomo, dengan konsep dikelilingi oleh 22 hektar ruang hijau.

Rencananya, untuk Stadion baru Inter dan AC Milan ini nantinya melibatkan banyak lampu dan kaca yang mengelilingi, ketika menyala, akan menyerupai katedral Duomo Milan.

Bahkan lampu yang menyala di Stadion bakal disesuaikan dengan tim yang akan bertanding.

Jika AC Milan yang bertanding maka kaca Stadion akan berwarna merah.

Sedangkan ketika Inter Milan yang berlaga, maka warna Stadion berubah menjadi biru.

CEO Inter Milan, Alessandro Antonello mengungkapkan proses pembangunan Stadion Baru Inter dan AC Milan ini nantinya akan memakan waktu maksimal hingga 7 tahun dari sekarang.

"Proses pembangunan akan memakan waktu lebih dari tiga tahun tetapi akan rampung sebelum 2026.

Waktunya nantinya ditentukan oleh undang-undang tentang stadion," ungkap Alessandro Antonello dikutip dari Footballitalia.

Nantinya Stadion baru Inter dan AC Milan akan dibangun di sekitar area Stadion San Siro. Sedangkan Stadion San Siro akan dirobohkan.

Terkait proyek Stadion baru Inter dan AC Milan, Presiden AC Milan, Paolo Scaroni menegaskan bahwa Stadion San Siro sudah tak sesuai dengan kebutuhan kedua tim.

Kendati termasuk stadion megah dan besar di Italia, namun Stadion San Siro tak sesuai lagi dengan perkembangan zaman.

"San Siro sudah tidak lagi sesuai dengan kebutuhan Inter dan Milan.

Kami adalah dua klub bergengsi. Kita perlu untuk menatap ke depan," ungkap Paolo Scaroni.

"Kami semua tentu cinta San Siro, namun stadion ini sudah menua dan perlu untuk diubah.

Ini juga jadi kesempatan untuk bisa mengembangkan area di sekitar San Siro." tuturnya menambahkan.

Sejatinya sebelum Inter Milan dan AC Milan berkomitmen membangun Stadion baru, rencana yang ditawarkan yakni merenovasi San Siro.

Namun kedua klub tak sepakat merenovasi Stadion San Siro meskipun nantinya hak kepemilikan akan jatuh ke tangan Inter Milan dan AC Milan.

Terkait rencana renovasi San Siro, CEO Inter Milan, Alessandro Antonello menilai hal itu tidak gampang lantaran akan banyak menemui massalah.

Sebab tiga tribun Stadion San Siro diabngun dalam rentang waktu berbeda.

Tingkatan pertama stadion dibangun pada tahun 1926, tingkatan kedua di tahun 1956 dan tingkat ketiga dibangun pada tahun 1990 dengan tambahan atap.

Tiga tingkatan tribun ini dibuat berjenjang, tapi tidak terhubung langsung satu sama lain.

"Analisis kami menunjukkan bahwa jika kami ingin merenovasi stadion, kami harus menghancurkan tingkat pertama, mengerjakan tingkat ketiga, menara dan menurunkan atap," ungkap Alessandro Antonello.

"Akan ada restrukturisasi radikal dan kami menyadari bahwa, bagaimanapun, San Siro yang kita lihat hari ini akan kehilangan identitas yang dimilikinya saat ini jika renovasi dilakukan," jelasnya.

Selain itu, merenovasi Stadion San Siro akan membuat Inter Milan dan AC Milan pindah markas sementara ke Stadion di kota terdekat.

Hal tersebut juga akan menyulitkan fans yang ingin menyaksikan klub berlaga.

"Merenovasi San Siro artinya kami juga akan meminta para fans untuk melakukan perjalanan 100-200 km karena kami juga harus berpindah kandang ke stadion yang kapasitasnya lebih kecil dari San Siro.

Stadion Bentegodi contohnya atau Stadio Olimpico Grande Torino dan Stadio Dall’Ara Bologna," tuturnya.

Butuh 32 Tahun Balik Modal

Media yang berbasis di Italia Corriere della Sera menilai proyek Stadion baru Inter dan AC Milan akan menguras finansial klub.

Bahkan dikabarkan Inter Milan dan AC Milan bakal membutuhkan waktu hingga 32 tahun untuk balik modal atas investasi yang mereka lakukan.

Disebut-sebut kedua klub telah menganggarkan investasi sebesar 1,23 miliar euro.

Diantaranya 90% investasi dilakukan melalui pinjaman selama 30 tahun dengan beban bunga sebesar 5%.

Sedangkan rincian penggunaan dana 1,23 miliar euro tersebut terdiri dari:

564 juta euro akan digunakan untuk pembangunan stadion. 2,7 juta untuk reklamasi tanah, 204 juta euro untuk struktur dasar, 80 juta euro biaya konstruksi dan 48 juta euro untuk lainnya seperti kursi penonton.

Kemudian 472 juta euro akan digunakan untuk area multi-fungsi di sekitar stadion.

• Nama Eks Pelatih Inter Milan Luciano Spaletti Mencuat Bakal Gantikan Marco Giampaolo di AC Milan

• AC Milan Perlu Benahi Hal Ini, Usai Kekalahan di Derby della Madonnina Kontra Inter Milan

• Hasil Liga Italia, Minggu (22/9/2019) antara AC Milan vs Inter Milan, Gol Lukaku Pupus Harapan

• AC Milan vs Inter Milan, Kedua Pelatih Punya Rekor Tak Terkalahkan di Laga Derby

25 juta euro akan digunakan untuk membangun hotel, 106 juta euro untuk kantor dan 135 juta euro untuk pusat perbelanjaan.

Sementara dana sebesar 43 juta euro dari pinjaman akan digunakan untuk pembongkaran San Siro.

Corriere della Sera juga menyebut jika Stadion baru Inter dan AC Milan ini akan menjamin pendapatan 124 juta euro per tahun yang tentu lebih besar dari apa yang mereka dapatkan dari San Siro saat ini.

(*)

(TribunKaltim.co / Cornel Dimas Satrio K)