Cara Anies Baswedan Bangkitkan Kampung Akuarium, Berkonsep Rumah Berlapis, Ini Bedanya dengan Rusun

Lihat cara Anies Baswedan membangun Kampung Akuarium yang digusur Ahok, pakai konsep rumah berlapis yang diklaim beda dengan rumah susun

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Dian Ardiahanni/Kompas.com
Suasana permukiman penduduk di Kampung Akuarium, Jakarta Utara, Senin (11/4/2016). Mulai hari ini, Pemprov DKI Jakarta menertibkan kawasan tersebut terkait dengan adanya rencana revitalisasi kawasan Wisata Bahari Sunda Kelapa. 

Pemprov DKI Jakarta juga membangun hunian sementara untuk warga pada April 2018.

Anies Baswedan pernah mengemukakan program penataan kampung dengan membangun rumah berlapis.

Dia menyebut terminologi "lapis" memiliki arti yang sama dengan "susun".

Dalam konsep rumah berlapis, rumah-rumah bisa disusun satu tingkat, dua tingkat, dan seterusnya.

"Sebenarnya kalau Anda lihat izin, tulisannya apa?

Lapis.

Satu lapis, dua lapis, tiga lapis.

Boleh Anda sebut susun, boleh sebut lapis, sama saja," ujar Anies Baswedan, Sabtu (4/11/2017).

Anies Baswedan juga pernah mengatakan, konsep rumah berlapis kemungkinan seperti kampung deret.

Namun, warga menerima unit rumah berlapis dengan ukuran yang sama seperti rumah mereka sebelumnya.

Selain itu, rumah berlapis juga tidak boleh terlalu jauh dari tempat tinggal warga sebelumnya.

Sandiaga Uno yang saat itu masih menjabat sebagai wakil gubernur DKI menjelaskan, rumah berlapis memiliki perbedaaan dengan rusun.

Meski sama-sama dibangun secara vertikal, rumah berlapis tak terlalu tinggi.

Sandiaga Uno menyebut penataan Kampung Akuarium akan menjadi percontohan program rumah berlapis.

Rumah berlapis dibangun dengan konsep land consolidation alias konsolidasi lahan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved