Expo Kutim 2019

Paket Sembako Murah PKK Kutai Timur Diserbu Pengunjung Expo Kutim 2019

PKK Kutim juga mengundang beberapa seolah PAUD maupun TK untuk melakukan gerakan minum susu (Gerimis) yang merupakan salah satu program penting

Editor: Budi Susilo
Tribunkaltim.Co/Margaret Sarita
Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kutai Timur tak mau ketinggalan dalam memeriahkan arena Pekan Raya Expo Kutai Timur 2019. 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA – Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Kutai Timur tak mau ketinggalan dalam memeriahkan arena Pekan Raya Expo Kutai Timur 2019.

Selama dua hari ini, mereka meluncurkan paket sembako murah yang dibandrol seharga Rp 110.000 per paket. Berisi, beras, telur, gula, susu, teh, kopi dan minyak goreng.

Paket yang kalau dijual di pasaran seharga Rp 179.000 itu, langsung ludes begitu stan dibuka.

Tak sedikit warga yang sudah memegang kupon pembelian, menunggu sejak pagi, bahkan sebelum stan dibuka.

Selama berlangsungnya Pekan Raya Expo Kutim 2019, mulai 8-12 Oktober mendatang, PKK Kutim menyediakan 500 paket sembako di stan Bazar Murah PKK Kutim.

“PKK Kutim menyiapkan 500 paket sembako, selama ajang expo berlangsung. Paket yang dijual murah itu, mendapat subsidi dari PKK Kutim sebesar Rp 69.000 per paket.

Kupon sengaja diberikan pada masyarakat menengah ke bawah dan hanya mereka yang memegang kupon yang bisa menukarnya dengan sembako murah,” ungkap Ketua TP PKK Kutim, H Encek UR Firgasih SH MAP.

Bazar murah tersebut, diharapkan bisa memberi dampak sosial bagi masyarakat yang membutuhkan. Terutama untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok.

Keikutsertaan PKK Kutim dalam ajang expo kali ini, tak hanya untuk memeriahkan HUT ke 20 Kabupaten Kutai Timur.

Tapi juga memberikan informasi pada masyarakat, tentang kegiatan yang telah dilakukan PKK di masyarakat.

Dalam peranan PKK yang bersinergi dengan program Pemerintah Kutai Timur.

Selain bazar murah, PKK Kutim juga mengundang beberapa seolah PAUD maupun TK untuk melakukan gerakan minum susu (Gerimis) yang merupakan salah satu program penting di bidang pendidikan dan kesehatan.

Para pelajar TK/Paud yang datang ke stan PKK mendapat susu gratis.

Tahun yang lalu juga digelar Kutim Expo.

Setelah digelar selama enam hari, sejak tanggal (9-14/10) Pekan Raya Kutim Expo (PRKE) 2017 resmi ditutup oleh Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang, Sabtu sore (14/10) bertempat di Gedung Expo Bukit Pelangi Sangatta.

Dari laporan Sekretaris Panitia EXPO Euis Istiqomah ada 320 peserta yang terdiri dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Kecamatan, Polres Kutai Timur, Kodim 0909 Sangatta, Lanal Sangatta, instansi vertikal, lembaga perbankan, perusahaan, perguruan tinggi, asosiasi profesi, fashion and food festival.

Euis Istiqomah juga melaporkan bahwa selama pelaksanaan Pekan Raya Kutim Expo Tahun 2017 ini, nilai transaksi perdagangan mencapai Rp 4 miliar.

“Capaian tersebut berasal dari transaksi sektor umum, otomotif, furniture, properti dan perbankan, sedangkan jumlah pengunjung Pekan Raya Kutim Expo setiap harinya mencapai kurang lebih dua ribu orang,” ujar Euis di hadapan Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Timur Irawansyah dan Wakil Ketua DPRD Yulianus Palangiran.

 Sementara itu Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang mengatakanterima kasih pada semua pihak yang sudah berpartisipasi di PRKE.

“Saya tidak menduga transaksi selama seminggu di PRKE ini bisa mencapai Rp 4 miliar. Ini bisa menjadi lokomotif perekonomian di Kutim,” ujar Kasmidi.

 PRKE, kata Kasmidi menjadi sarana informasi pelaku dunia usaha untuk mengembangkan inovasinya. Sehingga bisa bersaing dengan produk lain.

Banyak hal baru bisa diperoleh selama PRKE. Baik teknologi, cara pemasaran maupun peningkatan kualitas produk.

PRKE juga merupakan sarana bagi pemerintah untuk melaporkan hasil pembangunan kepada masyarakat tentang apa yang telah dilakukan oleh Pemkab Kutim selama ini,” ujarnya.

 Dalam kesempatan ini, panitia juga mengumumkan pemenang dari sejumlah kategori.

Untuk pemenang stand  terbaik tingkat kecamatan yakni juara 1. Kecamatan Karangan, juara 2. Kecamatan Sangatta Utara dan juara 3. Kecamatan Telen. Untuk pemenang kategori stand kreatif dan desain terbaik juara 1.

Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, ke 2 Diskominfo, dan juara 3 jatuh pada Badan Promosi dan Pariwisata Daerah.

 Selanjutnya pemenang kategori stand pelayanan dan informasi terbaik juara 1. Polres Kutim, juara 2. Komisi Pemilihan Umum (KPU), juara 3. RSUD Kudungga, kategori stand inovatif terbaik berturut-turut.

Badan Pendapatan Daerah,  

Badan Lingkungan Hidup dan Dinas Pariwisata.

Sedangkan kategori stand dunia usaha dan Invesatsi terbaik  juara 1. PT. Global Nusantara, juara 2. PT . Pamapersada Nusantara  

dan juara 3. Bank BRI. Sedangkan juara stand UKM dan koperasi terbaik juara diraih oleh Dinas Ketahanan Pangan, juara 2. Disperindag,dan KSP Balo’ Toraja.

Serta  juara umum terfavorit adalah Lanal Sangatta dan sebagai juara umum terbaik adalah Dinas Kesehatan.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved