Timnas U-19 Indonesia vs China, Jelang Leg Dua Pelatih Cheng Yao Dong Buat Kejutan Pernyataan Begini

TRIBUNKALTIM.CO, BALI - Jelang gelaran Timnas U-19 Indonesia vs China, jilid dua, pelatih China, Cheng Yao Dong membuat pernyataan. 

Laga leg dua uji coba ini akan berlangsung hari ini, Minggu (20/10/2019). 

Gelaran pertandingan sepak bola uji coba kelas internasional ini, akan berlangsung seru.

Mengingat Timnas U-19 China yang dilatih Cheng Yao Dong di laga awal dikalahakan Indonesia. 

Tentu ada motif tekad kuat untuk memenangi pertandingan uji coba ini. Akan tetapi dari pelatih Timnas U-19 China, membuat kejutan saat akan berlangsung laga kedua uji coba ini. 

Kali ini Timnas U-19 Indonesia akan kembali menghadapi Timnas U-19 China dalam laga uji coba di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (20/10/2019).

Duel Timnas U-19 Indonesia kontra China akan kembali digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, hari ini.

Laga kali ini merupakan laga uji coba kedua.

Setelah sebelumnya China menelan kekalahan dari Indonesia di laga pertama, Kamis (17/10/2019).

Dalam laga pertama, China menerima kekalahan 1-3 dari Indonesia.

Usai menerima kekalahan, pelatih China, Cheng Yao Dong mengaku akan menambah amunisi baru.

Nah, Cheng Yao Dong menuturkan akan mendatangkan lima pemainnya.

Strategi ini sebagai tambahan menghadapi Indonesia di laga kedua.

Uniknya, meski sampai berniat mendatangkan amunisi baru.

Nah, Cheng Yao Dong justru membuat pengakuan mengejutkan.

Dan Cheng Yao Dong menuturkan jika ia dan timnya tak berambisi mengincar kemenangan.

Ia mengaku hasil bukanlah tujuan utama mereka.

"Hasil memang bukan tujuan utama kami," kata Cheng Yao Dong.

"Ini artinya kami harus lebih siap lagi untuk laga esok," tutur Cheng Yao Dong sebagaimana dilansir dari PSSI.Org

Dan Cheng Yao Dong menuturkan jika ia melakukan laga uji coba hanya untuk mengetahui

Seperti apa kemampuan tim-tim Asia Tenggara yang setipe dengan Indonesia.

Meski begitu ia dan timnya akan melakukan pertandingan dengan sebaik mungkin.

Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya.

"Kami akan melakukan sebaik mungkin untuk laga uji coba Internasional ini," kata Cheng Yao Dong.

"Dimana kami ingin mencoba kekuatan tim-tim dari negara Asia Tenggara yang mirip," ungkap Cheng Yao Dong.

Seperti dua tim, Myanmar dan Singapura di Grup I laga kualifikasi AFC Cup U19.

"Kemarin dan hari ini, kami benar-benar mendapatkan pelajaran yang berharga," kata Cheng Yao Dong.

Tim China Kalah Telak dari Timnas U-19 Indonesia

Pemberitaan sebelumnya, laga uji coba sepak bola Timnas U-19 Indonesia vs China di Surabaya Jawa Timur mendapat respon dari timnas China. 

Perhelatan sepak bola yang dilangsungkan di Surabaya menjadi catatan penting bagi kedua tim. 

Satu di antaranya Timnas U-19 China, yang memberikan alasan kenapa takluk dari Timnas U-19 Indonesia.

Dan kedepan China pun akan melakukan strategi jitu melihat laga melawan Timnas U-19 Indonesia. 

Kali ini Timnas U-19 China menyerah 1-3 saat beruji coba dengan Timnas U-19 Indoesia.

Pertandingan antara Timnas U-19 Indonesia vs China dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (17/10/2019) malam.

Tiga gol Timnas U-19 Indonesia dicetak pada babak pertama.

Masing-masing oleh Amiruddin Bagus Kahfi (14'),

Fajar Fathur Rachman (26'),

Dan Alfeandra Dewangga (36').

Adapun gol balasan China dicetak lewat titik penalti oleh Gianglong Tao pada menit ke-64.

Ditemui usai pertandingan, kapten China, Mohemaiti Naibijiang.

Mengaku timnya dalam kondisi kelelahan usia perjalanan jauh.

"Kami kelelahan karena perjalanan jauh.

Cuaca juga cukup menyulitkan di lapangan," kata Mohemaiti.

Meski menyalahkan faktor perjalanan dan cuaca,

Mohemaiti tak memungkiri Timnas U-19 Indonesia bermain bagus.

Setelah duel di Surabaya, Timnas U-19 Indonesia dan China akan kembali bertemu pada pertandingaan kedua.

Laga sepak bola uji coba ini akan dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Minggu (20/10/2019).

Untuk laga kedua, Mohemaiti menyatakan

Ia dan rekan-rekannya akan berupaya untuk tampil lebih baik.

Di Bali, kami akan berusaha lebih baik.

Karena sudah tahu permainan lawan.

dan siap memperbaiki kesalahan," ujar dia.

Setelah menjalani dua laga uji coba melawan China, Timnas U-19 Indonesia akan langsung bersiap.

Mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.

Seluruh pertandingan akan berlangsung di Jakarta.

Kali ini Indonesia tergabung di Grup K bersama dengan Korea Utara, Hongkong dan Timor Leste.

Laga pertama timnas U-19 di Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 akan berlangsung 6 November mendatang.

Lawan pertama adalah Timor Leste.

Berikutnya, David Maulana dkk akan berhadapan dengan Hongkong pada tanggal 8 November 2019.

Terakhir, mereka akan menantang Korea Utara pada tanggal 10 November 2019.

Mantan Pelatih Kiper Timnas U-19 Merapat ke Persiba Balikpapan

Sisi lainnya, pemberitaan sebelumnya.

Klub sepak bola Persiba Balikpapan kini mempunyai pelatih kiper baru.

Jarot Supriadi, mantan pelatih kiper Timnas U-19 Indonesia, resmi menjadi bagian dari skuad tim pelatih Persiba Balikpapan.

Jarot akan menjalankan tugas yang sebelumnya dijalankan pelatih kiper Dedy Siswanto.

Tampak mantan pelatih kiper Bali United itu sudah melatih Ferdiansyah, Tedy Setiawan, dan Dwi Yudha saat sesi latihan di lapangan Bima Sakti Lanud Dhomber, Senin (5/8/2019).

Menurut mantan asisten pelatih Indra Sjafri itu suasana tim sangat bersahabat di Persiba Balikpapan.

"Pemain sangat welcome ya, suasana juga sangat nyaman," katanya kepada Tribunkaltim.co.

Baru pertama kali melatih, Jarot menilai tiga kiper yang dimiliki Persiba Balikpapan saat ini memiliki karakter dan kemampuan yang berbeda.

Menjadi pekerjaan rumah baginya untuk memperbaiki kemampuan kiper Persiba Balikpapan saat ini.

"Ada kelebihan dan kekurangan masing-masing. Menjadi PR saya untuk memperbaiki mereka. Minimal secara motorik saya sudah tahu apa kekurangan mereka," kata Jarot.

Terkait laga melawan Madura FC nanti Jarot akan menentukan berdasarkan kesiapan ketiga kiper tersebut.

Baik Ferdiansyah, Tedi Setiawan, dan Dwi Yudha mempunyai peluang yang sama untuk dimainkan pada Kamis (8/8/2019) di Stadion Ahmad Yani Sumenep, Madura nanti.

"Jadi ketiga-tiganya potensi untuk dimainkan. Baik Ferdi, Yuda, dan Tedi mempunyai potensi.

Tapi nantikan kita lihat kesiapan mereka menjelang pertandingan," ujarnya kepada Tribunkaltim.co.

Sementara itu, Jarot yang baru bisa bergabung dengan tim lantaran baru menjalani lisensi kepelatihan A AFC.

Jarot juga kemungkinan akan kembali mengikuti modul kedua lisensi pelatih Oktober mendatang.

"Kalau lisensi A untuk pelatih kan ada lima modul ya. Kemarin ikut modul 1 nanti ada lagi modul 2 bulan Oktober mendatang di Bandung," kata mantan kiper Persija Jakarta tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dalih Timnas U-19 China Usai Kalah dari Timnas Indonesia", https://bola.kompas.com/read/2019/10/18/05400068/dalih-timnas-u-19-china-usai-kalah-dari-timnas-indonesia?page=all#page2.
Penulis : Alsadad Rudi
Editor : Jalu Wisnu Wirajati