Curhat Karni Ilyas Host ILC, Jokowi dan Prabowo Subianto Bersatu, Akui Dibully Kedua Kubu 01 & 02
Curhat Karni Ilyas Host ILC, Jokowi dan Prabowo Subianto Bersatu, Akui Dibully Kedua Kubu 01 & 02
"Akhirnya saya ambil langkah untuk mencutikan ILC sementara.
Sampai pemilu terjadi," katanya.
Seusai pemilu berangsung, Karni Ilyas dan ILC saat itu kembali hadir namun tetap mendapat bully dan dihujat di Twitter, Fabeook, hingga Instagram.
"Tapi setelah pemilu terjadi, saya dan ILC malah dihujat melalui Twitter, media sosial, dan dianggap tidak mengungkap ketidakadilan yang terjadi terhadap kubu 02," sebut Karni Ilyas.
"Saya tetap memilih diam.
Nyatanya hari ini kubu 02 bergabung dengan atau menerima tawaran koalisi dari 01," singgung Karni Ilyas terhadap jawaban Prabowo Subianto kepada Jokowi untuk berkoalisi.
Kemudian Karni Ilyas lantas mengatakan banyak pihak yang kecewa namun juga ada yang senang.
"Banyak yang kecewa, kenapa terjadi koalisi tersebut.
Tapi banyak juga yang senang.
Memuji bahwa ini jalan untuk kerukuanan untuk semua," paparnya.
"Tapi sebaliknya juga muncul kritik dari pihak yang mengagungkan demokrasi bahwa ini adalah oligarki kekuasan di tangan segelintir orang, yang mengatur seluruh kekuasaan di republik ini dan karena itu susah di-chek or balance di kekuasaan," papar Karni Ilyas.
Ia lantas mengingatkan pembelaan Prabowo Subianto akan keputusannya.
Saat itu Prabowo Subianto mengutip kisah Abraham Lincoln dan William Seward.
"Namun kubu 02, atau pemimpinnya Prabowo di majalah Tempo mengingatkan bahwa ini seperti Abraham Lincoln."
"Yang awalnya berkompetisi keras sekali sampai Seward menyebut Abraham adalah monyet.