Pos Pengungsian Korban Kebakaran di Penajam Ditutup Besok, Tiap KK Diberi Bantuan Rp 5 Juta

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM -Pos Pengungsian Korban Kebakaran di Penajam Ditutup Besok, Tiap KK Diberi Bantuan Rp 5 Juta

Posko tanggap darurat bencana kebakaran yang terjadi saat kericuhan demonstrasi massa pada Rabu (16/10/2019) lalu, akan ditutup esok, Selasa (29/10/2019).

Posko tersebut, sudah berjalan selama dua pekan, usai musibah kebakaran besar terjadi.

Sebanyak 81 rumah rusak berat di tiga RT, yakni RT 6, 7 dan 8, Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam.

Tak hanya rumah, 21 bangunan usaha, 2 kios warung, 1 sekolah, 12 unit sepeda motor, 3 mobil, 1 loket pelabuhan klotok dan 3 jembatan titian juga habis dilalap si jago merah.

• Bupati Kukar Minta Kepsek SD Jalankan Manajemen Berbasis Sekolah Program PINTAR

• Uang Muka Prostitusi Artis Diduga Putri Amelia Balikpapan Pengakuan Lengkap PA Soal Putri Pariwisata

• Daya Listrik WTP Lawe-lawe akan Ditambah Sebelum Beroperasi, Disiapkan Anggaran Rp 3,5 Miliar

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Penajam Paser Utara, menyatakan sebanyak 94 kartu keluarga (KK) terdampak musibah ini, dengan jumlah 352 jiwa.

Sebanyak 53 KK, 210 jiwa masih mengungsi di pos pengungsian, yakni fasilitas mess daerah.

Kasubid Logistik dan Peralatan BPBD PPU, Nurlaila menyatakan bantuan sementara yang terkumpul, adalah 615 boks mie instan,

3.834 kilogram beras, 195 rak telur, 671 liter minyak makan, 174 boks air mineral, 331 kilogram gula pasir, 866 koli pakaian layak pakai, 164 susu kaleng dan Rp282,21 juta uang tunai.

"Rencana, besok akan dilakukan penutupan pos tanggap darurat," kata Nurlaila, Senin (28/10/2019).