RIP Afridza Munandar
Terkuak Benturan Keras di Kepala, Pembalap Afridza Munandar Tewas Setelah Kecelakaan Maut di Sepang
Afridza Munandar meninggal dunia setelah kepala di sisi terkena benturan keras saat kecelakaan maut di Sirkuit Sepang Malaysia, Sabtu (2/11/2019).
Afridza hanya berselisih 27 poin dari Takuma Matsuyama yang memimpin klasemen, dan hanya terpaut 15 angka dari Sho Nishimura yang ada di posisi runner up.
Dilansir Motorplus-online.com, saat terjadi kecelakaan pada Sabtu kemarin, Afridza Munandar berada di urutan keenam.
Saat akan memasuki tikungan 10, Afridza Munandar terlihat bersenggolan dengan pembalap bernomor 11, yaitu Takuma Matsuyama.
Setelah bersenggolan, Afridza Munandar terjatuh.
Red flag langsung dikibarkan dan balapan langsung dihentikan.

Terlihat ada dua motor yang tidak kembali ke pit.
Yaitu motor milik Afridza Munandar dan motor bernomor 22 milik Shinji Ogo pembalap asal Jepang.
Motor bernomor 22 terlihat diangkut oleh marshal dan terlihat roda depan terkunci sehingga tidak dapat berputar dengan normal.
Marshal pun mengangkat motor dengan tali strep mengaitkan di roda depan.
Sesaat setelah kecelakaan, pembalap berusia 20 tahun tersebut mendapatkan pertolongan pertama dari tim medis di pinggir lintasan.

Setelah itu Afridza Munandar langsung dibawa menggunakan helikopter menuju Rumah Sakit Kuala Lumpur untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
Namun, nyawa Afridza Munandar tidak dapat tertolong.
Firasat Nenek
Firasat akan pergi untuk selama-lamanya Afridza Syach Munandar, pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) yang mengalami kecelakaan pada event Asia Talent Race 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu (2/11), dirasakan nenek korban, Besset Trimawar.
Menurut Besset Trimawar yang ditemui di rumah duka, Perumahan Tamansari Indah Blok D nomor 9, Kota Tasikmalaya, Minggu (3/11), tak biasanya Afridza Munandar terlihat lebih pendiam.