Persija Jakarta vs Borneo FC, Renan Silva Siap Taklukkan Sang Mantan

Persija Jakarta vs Borneo FC, Renan Silva Siap Taklukkan Sang Mantan dalam lanjutkan Liga 1

Editor: Samir Paturusi
zoom-inlihat foto Persija Jakarta vs Borneo FC, Renan Silva Siap Taklukkan Sang Mantan
TribunKaltim.Co/HO
Renan Silva saat latihan bersama Borneo FC jelang pertandingan melawan Persija Jakarta.

TRIBUNKALTIM.CO, CIKARANG-Persija Jakarta vs Borneo FC, Renan Silva siap taklukkan sang Mantan

Borneo FC akan menghadapi ujian berat  saat bertamu melawan Persija Jakarta, Senin (11/11/2019.

Laga tunda tersebut tetap sangat penting bagi kedua tim. Tak terkecuali gelandang serang Borneo FC, Renan Silva.

Renan Silva  mempunyai kenangan manis bersama Persija.

Pemain asal Brasil itu turut mengantarkan Persija ke tangga juara Liga 1 2018 lalu.

Merupakan kebanggaan bagi Renan Silva  pernah membela tim berjuluk Macan Kemayoran itu.

"Saya dulu senang berada di Persija Jakarta tahun lalu dan menjadi pemenang," kayanya saat konferensi pers, Minggu (10/11/2019)

Tapi itu dulu, sekarang Renan Silva kembali datang bertemu Persija Jakarta sebagai lawan.

Dia sangat bahagia bersama Borneo FC yang saat ini berada di papan atas klasemen.

Meraih kemenangan melawan Persija Jakarta merupakan sebuah upaya untuk memperbaiki klasemen papan atas.

Renan Silva  pun sangat tak sabar bertemu mantan rekannya di Persija Jakarta.

"Sekarang Persija Jakarta adalah lawan. Besok kami akan melakukan apapun untuk bisa menang dan mendapat tiga poin. Ini sangat penting bagi kami," tambah pemain 30 tahun itu.

Bermain dihadapan The Jakmania juga merupakan sebuah kebanggaan yang menurut Renan Silva  menjadi motivasi mereka untuk mencuri tiga poin di kandang Persija Jakarta.

Tapi diakuinya tidak mudah, mengingat Persija Jakarta juga berusaha memperbaiki klasemen. Renan Silva bahkan memprediksi pertandingan besok berjalan sangat menarik.

"Kami tahu situasinya Persija Jakarta juga butuh kemenangan karena mereka butuh berkembang. Tapi kami juga butuh untuk berkembang," kata Renan.

"Saya rasa besok adalah laga yang bagus, pemain-pemain yang bagus. Kami berharap mendapatkan tiga poin ini. Sangat penting bagi kami," tambahnya.

Bersama Borneo FC musim ini Renan Silva  sudah tampil di 24 pertandingan dengan menciptakan 11 gol dan 4 assist. Renan Silva  sejauh ini menjadi andalan di lini tengah Pesut Etam.

Perannya sungguh sangat vital karena menjadi mengatur serangan tim.

Bersama Sultan Samma, dan Alsina di lini tengah, Renan Silva kerap memberikan umpan menusuk ke tiga penyerang Borneo FC.

Selain itu Akselerasi Renan juga patut diperhitungkan. Mempunyai skill yang mumpuni, Renan Silva  juga sering membahayakan pertahanan lawan. 

Tak Anggap Remeh Persija Jakarta

Persija Jakarta vs Borneo FC, Mario Gomez tak ingin anggap Remeh karena miliki pemain pengalaman

Borneo FC akan menjalani Laga Tandang melawan Persija Jakarta, Senin (11/11/2019) di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Jawa Barat dalam laga tunda Liga 1 2019.

Pelatih Borneo FC, Mario Gomez memandang Persija Jakarta merupakan tim besar dan tim terbaik di Indonesia. Meskipun berada di posisi 13 klasemen, Persija Jakarta tetap berbahaya.

"Besok adalah pertandingan yang sangat penting karena kita melawan tim terbaik di Indonesia tim besar.

Kita akan berusaha bermain terbaik untuk bisa finish di posisi terbaik," kata Mario Gomez saat konferensi pers, Minggu (10/11/2019).

Diakui Mario Gomez, Persija Jakarta saat ini kurang beruntung karena berada di papan tengah klasemen sementara Liga 1 2019.

Namun dia tak ingin menganggap remeh karena Persija Jakarta mempunyai pemain yang berpengalaman.

Terlebih Persija Jakarta sudah berulang kali melakukan pergantian pelatih, namun komposisi pemain menurut Mario Gomez tak berubah di tim Persija Jakarta.

Semua pemain Persija Jakarta menurut Mario Gomez sangat berbahaya. Apalagi Persija Jakarta merupakan juara bertahan Liga 1.

"Persija Jakarta merupakan juara di musim lalu. Mereka mempunyai pemain-pemain penting dan bagus.

Kami tidak melihat mereka ada di posisi berapa, semua pemain mereka berbahaya," kata mantan pelatih Persib Bandung itu.

Mario Gomez akan berusaha memetik poin maksimal di kandang  lawan. Hal itu tidak lain demi mewujudkan ambisi Borneo FC finish sebagai runner-up klasemen musim ini.

Karena menurutnya sangat sulit mengejar Bali United di puncak klasemen.

"Kita tahu bahwa ini masih sangat jauh untuk mengejar Bali United. Kami berjuang untuk sisa laga di putaran kedua ini.

Target utama kami adalah berada di posisi kedua klasemen akhir," tambah pelatih asal Argentina itu.

Sejauh ini evaluasi tim pasca hasil imbang melawan Perseru Badak Lampung FC lalu sudah dilakukan. Mario Gomez sangat optimis mewujudkan target itu.

Saat ini Borneo FC berada di peringkat 4 klasemen sementara dengan raihan 42 poin.

Mereka hanya selisih satu poin dengan Persipura yang berada di tiga klasemen.

Sedangkan dengan Madura United yang berada di urutan dua selisih dua poin.

Berikut head to head Persija vs Borneo FC:

(27/9/2019) Borneo FC vs Persija (1-0)

(12/9/2018) Borneo FC vs Persija (0-1)

(14/4/2018) Persija vs Borneo FC (2-0)

(28/10/2017) Borneo FC vs Persija (1-2)

(16/7/2017) Persija vs Borneo FC (1-0)

Prakiraan formasi kedua tim

Persija Jakarta (4-3-3)

Andritany (GK), Rezaldi, Prabowo, Fachrudin, Xandao, Ismed, Sandi, Rohit Chand, Novri Setiawan, Heri Susanto, Simic.

Pelatih : Edson Tavares

Borneo FC (4-3-3) 
Gianluca (GK), Makarius, Wildansyah, Javlon, Rahman, Sultan Samma, Alsina, Renan Silva, Terens, Sihran, Lerby Eliandry

Pelatih: Mario Gomez

Kick off ; 16.30 Wita di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.

Waspadai Dua Pemain Persija Jakarta

Borneo FC akan menjalani laga tunda Liga 1 2019.

Mereka akan melawan Persija Jakarta, Senin (11/11/2019) di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi.

Mengadapi tim ibu kota, skuad Borneo FC tidak boleh lengah. Terutama dalam mengawasi pergerakan dua pemain Persija Jakarta, Riko Simanjuntak dan Marco Simic.

Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amirudin mengakui kedua pemain itu bisa membahayakan gawang Borneo FC.

Baik Riko Simanjuntak dan Marco Simic mempunyai kemampuan lebih dibandingkan pemain Persija yang lain.

"Riko bagus penetrasi, crossing. Kalau Simic finishing yang bagus karena sebagai target man," katanya

kepada Tribunkaltim.co, Jumat (8/11/2019).

Akan tetapi pada pertandingan nanti, dia tidak menugaskan pemain khusus. Siapa yang berada dekat

dengan kedua pemain itu wajib mematikan pergerakannya.

"Kita harus waspadai saja, karena kalau kita fokus mematikan nanti kita tidak fokus di tim. Siapa yang

terdekat wajib menghalau," ujarnya.

Borneo FC rencananya akan bertolak ke Bekasi pada Sabtu (9/11/2019) dengan membawa 20 pemain. (*)

Mario Gomez Benahi Penyelesaian Akhir

Matias Conti saat mencoba melakukan tembakan ke arah gawang Perseru Badak Lampung FC, Selasa (5/11/2019) di Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur.
Matias Conti saat mencoba melakukan tembakan ke arah gawang Perseru Badak Lampung FC, Selasa (5/11/2019) di Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur. (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO.)

Pelatih Borneo FC Mario Gomez bakal melakukan evaluasi atas kegagalan mengamankan kemenangan

saat Menjamu Perseru Badak Lampung FC, Selasa (5/11/2019) malam.

Hasil imbang tersebut tentu bukanlah yang diinginkan. Mengingat Borneo FC sepanjang pertandingan bermain cukup bagus.

Hanya saja konsentrasi pemain buyar sehingga tim tamu menyamakan kedudukan jelang pertandingan berakhir.

Terutama penyelesaian akhir yang selalu gagal menghasilkan gol. Padahal Borneo FC mencatatkan 12

peluang.

Masalah ini sebenarnya diakui Mario Gomez juga terjadi saat bertamu ke kandang Barito Putera lalu.

"Ini juga problem yang sama dengan laga sebelumnya ketika kami menghadapi Barito," ujarnya kepada

Tribunkaltim.co, Rabu (6/11/2019).

Pada pertandingan malam itu, Mario Gomez memasang tiga penyerang.

Matias Conti sebagai target man ditopang oleh dua winger, Terens Puhiri dan M Sihran. Conti pun mampu

mencetak gol di babak pertama.

Selain soal penyelesaian akhir, koordinasi, hingga transisi juga masih menjadi persoalan.

Hal itu diungkapkan asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amirudin.

"Kita bikin satu gol, kenapa tidak bisa lebih. Faktor konsentrasi pemain. Ada penempatan posisi yang salah.

Koordinasi antar pemain kita perlu diperbaiki," kata Amirudin.

Pada pertandingan tersebut Mario Gomez memasukkan pemain muda Ilhamsyah yang menggantikan M

Sihran.

Alhasil tim tamu mudah memanfaatkan celah kosong itu yang berada di sisi kiri Borneo FC.

Akan tetapi Amirudin membantah karena salah memasukan pemain.

Menurutnya keputusan tersebut sudah didiskusikan ke tim pelatih.

"Itu bukan suatu kekeliruan. Kita posisi unggul, memang tinggal dua menit injury time. Tapi itu risiko yang

harus kita terima. Kita memang memberi jam terbang ke pemain muda," ujar Amirudin.

Saat ini Borneo FC tengah mempersiapkan laga away melawan Persija Jakarta.

Amirudin pun bersama tim pelatih tengah melakukan evaluasi jelang melawan Macan Kemayoran itu.

Meski posisi Persija Jakarta di klasemen berada di bawah Borneo FC, tetap saja Amirudin tak ingin

menganggap remeh Persija Jakarta.

Skuad Pesut Etam tak boleh memandang sebelah mata Marko Simic dkk.

"Kita tentu mempersiapkan untuk melawan Persija. Karena hari ini kita latihan recovery untuk pemain.

Sementara yang tidak bermain kita kasih waktu latihan yang lebih agar kondisi fisik tidak jauh berbeda

dengan yang lainnya," katanya. 

Sebelumnya, tim Borneo FC gagal merayakan kemenangan di kandang dalam laga Liga 1 2019, Selasa

(5/11/2019) di Stadion Segiri Samarinda Kalimantan Timur.

Memasuki babak kedua Perseru Badak Lampung FC yang ketinggalan justru bermain lebih tenang.

Akan tetapi Borneo FC mampu menahan bola di lini tengah.

Menit 51 Sihran dijatuhkan di depan kotak penalti. Renan Silva yang mengeksekusi tendangan bebas masih

belum bisa menembus pagar hidup.

Menit 55 giliran Sihran mempunyai peluang emas. Hanya saja tendangan kerasnya tidak mengarahkan ke

gawang Perseru Badak Lampung FC.

Di babak kedua tuan rumah mencoba mengatur irama permainan. Bola cenderung mengalir di lini tengah.

Sebaliknya Perseru Badak Lampung FC justru mencoba menekan Borneo FC

Peluang kembali tercipta di menit 80. Renan Silva melakukan tendangan jarak jauh ke sisi kiri

gawang Perseru Badak Lampung FC.

Namun bola yang menyusur tanah itu masih dengan mudah diamankan kiper Perseru Badak Lampung FC.

Petaka terjadi di injury time. Borneo FC dipastikan gagal berpesta.

Tandukan pemain Perseru Badak Lampung FC, Aulia Hidayat membungkam publik Stadion Segiri,

Samarinda, Kalimantan Timur.

Skor 1-1 menutup pertandingan.

Baca Juga;

 Pilih Shin Tae-Yong atau Luis Milla Melatih Timnas Indonesia? Begini Kata Asisten Pelatih Borneo FC

 Klasemen Liga 1 2019, Borneo FC Gagal Geser Madura United, Laga Samarinda Perseru Jauhi Degradasi

 Borneo FC vs Perseru Badak Lampung FC Liga 1 2019 Selesai, Begini Komentar Kedua Pelatih

 Hasil Akhir Liga 1 2019 Borneo FC vs Perseru Badak Lampung FC, Pesut Etam Gagal Pesta, Skor Seri 1-1

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved