Berita Pemprov Kalimantan Timur
Raker Proyek Multiyears, Wagub: Semua Wajib Dukung Sukses Program Strategis Nasional di Kaltim
masyakarat Kaltim harus bersyukur karena pemerintah pusat telah mengalokasikan beberapa proyek strategis nasional ke Kaltim
SAMARINDA - Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi kembali mengingatkan kepada seluruh Perangkat Daerah di lingkup Pemprov Kaltim agar menyukseskan Program Strategis Nasional (PSN) di Kaltim.
Menurutnya, masyakarat Kaltim harus bersyukur karena pemerintah pusat telah mengalokasikan beberapa proyek strategis nasional ke Kaltim. Keberadaan proyek tersebut tentu sangat membantu percepatan peningkatan perekonomian daerah, hingga secara langsuung berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Saya minta kepada seluruh pimpinan OPD untuk dapat mencermati target-target kerja dan program APBD maupun APBN yang menjadi tanggung jawab masing-masing OPD. Khususnya proyek strategis nasional maupun proyek-proyek prioritas Pemprov Kaltim," tegas Hadi Mulyadi saat memimpin Rapat Kerja (Raker) membahas proyek multiyears di Kaltim yang digelar di Ruang Rapat Tepian 1 Kantor Gubernur Kaltim, Jumat (15/11/2019).
Hadi Mulyadi juga meminta kepada seluruh OPD, semua proyek yang menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltim harus dapat diselesaikan dengan baik sesuai target kinerja masing-masing OPD. Tidak boleh ada proyek yang mangkrak.
Proyek-proyek strategis nasional itu antara lain Jalan Tol Balikpapan- Samarinda, Jembatan Mahakam IV, kilang minyak RU V Balikpapan, pipa gas/terminal LPG, proyek bendungan dan jaringan irigasi Bendungan Marangkayu (Kukar).
Dia juga berharap agar proyek strategis nasional lainnya yang ada pada Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy maupun kawasan industri lainnya di Kaltim harus bisa diselesaikan tepat waktu.
“Kalau ada kendala, cepat laporkan agar bisa dicarikan jalan penyelesaiannya,” tegas Hadi.
Karena itu dia minta kepada seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemprov Kaltim untuk bisa bekerja cepat dan cermat. Evaluasi akan terus dilakukan untuk melihat secara cermat pencapaian target pembangunan.
Setiap kendala harus segera diselesaikan sehingga tidak menghambat proses pembangunan selanjutnya. (mar/sul/ri/adv)