Disebut Lipstik dan Pajangan oleh Anggota Prabowo Subianto, Billy Mambrasar Balas Fadli Zon Begini
Disebut lipstik dan pajangan oleh anggota Prabowo Subianto, Billy Mambrasar balas Fadli Zon begini
Sebagian memberikan semangat pada Billy Mambrasar dan keenam stafsus lainnya dalam menunaikan tugasnya.
• Setelah Jokowi, Wapres Maruf Amin Juga Angkat 8 Staf Khusus Ini, Ada Mantan Menteri, PBNU dan MUI
• Kabar Buruk Indonesia Kekurangan Uang, eks Panglima TNI Warning Kepolisian dan Kejaksaan Soal Ini
• Sah, Rudiantara eks Menkominfo Jadi Dirut PLN Gantikan Sripeni Inten Cahyani, Jokowi yang Nilai
Profil Billy Mambrasar
Gracia Billy Mambrasar jadi satu di antara tujuh nama, yang disebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi staf khusus Presiden dari kalangan milenial.
Siapa sangka, pemuda asli Papua ini ternyata sedang menempuh pendidikannya di Oxford University.
Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden Jokowi dalam tayangan YouTube KOMPASTV, Kamis (21/11/2019).
"Ini putra Papua, lulusan ANU Australia, S2 dan sekarang juga masih menempuh di Oxford University," ujar Jokowi.
Tak hanya itu, pemuda 31 tahun itu juga berencana untuk melanjutkan studi S3 di Harvard University pada Oktober 2020.
Jokowi lalu menyebut Billy Mambrasar sebagai putra daerah berprestasi yang diharapkan mampu memberikan kontribusi untuk negara .
"Billy adalah talenta hebat dari Papua yang diharapkan dapat berkontribusi dengan gagasan-gagasan inovatif dalam membangun tanah Papua," papar Jokowi.
Billy Mambrasar diketahui merupakan CEO dalam Kitong Bisa Enterprise.
Hal ini diketahui dari laman resmi Kitong Bisa di kitongbisa.com.
Kitong Bisa merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang sosial.
Fokus dari Kitong Bisa adalah membantu kaum marjinal di Indonesia, utamanya kaum wanita dan anak muda yang ada di Indonesia bagian timur.
Perusahaan ini berdiri pada 2017, dan baru diresmikan pada 2018. (*)