Eks Anak Didik Beri Kekalahan Perdana Jose Mourinho di Tottenham
Eks Anak Didik Beri Kekalahan Perdana Jose Mourinho di Tottenham Hasil akhir Manchester United vs Tottenham berakhir
TRIBUNKALTIM.CO - Eks Anak Didik Beri Kekalahan Perdana Jose Mourinho di Tottenham .
Hasil akhir Manchester United vs Tottenham berakhir untuk kemenangan tuan rumah .
Dwi gol dari Marcus Rashford memberikan Jose Mourinho kekalahan perdana selama menukangi Tottenham .
• Timnas Indonesia U23 vs Laos, Prediksi dan Skenario Anak Asuh Indra Sjafri Lolos ke Semifinal
• Hari Ini 5 Desember 2019 6 Wakil Bertanding di Nomor Perorangan Badminton SEA Games, Jadwal Laga
• Tanpa Jonatan Christie, Anthony Ginting, Ini yang Diandalkan di Perorangan Badminton SEA Games 2019
• Kabar Liga Italia, Napoli Bakal Pecat Carlo Ancelotti, Eks Pelatih AC Milan Jadi Kandidat Pengganti
Manchester United sukses mengatasi perlawanan Tottenham dalam lanjutan Liga Inggris di Old Trafford Stadium, Kamis (5/12/2019) dini hari.
Tuan rumah Manchester United berhasil menang 2-1 atas Tottenham.
Dwi gol Manchester United dicetak oleh Marcus Rashford (6', 49'), sementara gol balasan Tottenham di cetak Dele Alli (39').
Hasil ini sekaligus memberikan kekalahan perdana untuk Jose Mourinho setelah membawa Tottenham menang dalam tiga laga sejak menggantikan Mauricio Pochettino.
• Jadwal Laga Wakil Indonesia di Perorangan Badminton SEA Games 5 Desember 2019, 6 Wakil Bertanding
• Terungkap Ternyata Ini Alasan Rocky Gerung Lama tak Tampil di ILC, Bukan Dicekal?
Tendangan Rashford yang mengarah ke pojok kanan gawang Tottenham itu gagal dibendung oleh Gazzaniga. Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Rashford memiliki peluang untuk menambah keunggulan The Red Devils pada menit ke-17.
Namun sayang, tendangan set-piece Rashford melebar tipis di sisi kanan gawang Gazzaniga.
Lagi, pemain bernomor punggung 10 itu membahayakan gawang Tottenham dengan tendangan spekulasinya dari luar kotak penalti.
Sepakan keras Rashford masih membentur mistar gawang Tottenham.
Tertinggal satu gol, Tottenham coba menekan pertahanan Manchester United melalui Lucas Moura, Son, dan Harry Kane.
Cobaan anak asuh Jose Mourinho membuahkan hasil pada menit ke-39 setelah melakukan serangan bertubi-tubi.
Ialah Dele Alli. Pemain bernomor punggung 20 itu mengecoh dua pemain Man United sebelum lepaskan tendangan keras ke gawang De Gea dari jarak dekat.
Gol Dele Alli sempat ditunda wasit untuk meninjau melalui VAR.
Setelah dilakukan pengecekan ulang, gol Dele Alli isahkan oleh wasit Paul Tiemey.
Skor 1-1 untuk kedua tim
Skor bertahan hingga jeda turun minum.
• Jadwal Siaran Langsung & Live Streaming RCTI Timnas U23 Indonesia vs Laos, Sore Ini 5 Desember
• Lihat Tagihan Game Online Anak Laki-lakinya Capai Rp 65 Juta, Inul Daratista Langsung Kejang-kejang
Selepas jeda turun minum, Manchester United mendapatkan hadiah penalti dari wasit lantaran Sissoko melakukan pelanggaran terhadap Rashford di kotak terlarang.
Maju sebagai algojo pnendang penalti Man United, Rashford sukses menunaikan tugasnya sekaligus membawa Setan Merah unggul 2-1 dari Tottenham.
Jose Mourinho memainkan Eriksen untuk menambah daya gedor Tottenham.
Umpan matang yang ia berikan kepada Aurier hampir membuahkan hasil. Namun sayang, De Gea dengan sigap menangkap sepakan Aurier.
Hingga tambahan waktu babak kedua usai, Manchester United mampu mempertahankan keunggulan 2-1 atas Tottenham.
Hasil ini sekaligus mengakhiri tren negatif Setan Merah dalam tiga laga semua kompetisi tanpa kemenangan.
Momen kebangkitan tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer juga memberikan kekalahan perdana Jose Mourinho setelah menjadi juru taktik Tottenham.
Susunan Pemain
Manchester United
De Gea, Wan Bissaka, Lindelof, Maguire, Ashley Young, McTominay, Fred, James, Lingard, Rashford, Greenwood.
Pelatih: Ole Gunnar Solskjaer
Tottenham
Gazzaniga, Aurier, Alderweirld, Sanchez, Vertonghen, Winks, Sissoko, Dele Alli, Son, Lucas Moura, Harry Kane.
Pelatih: Jose Mourinho
Hasil Liga Inggris pekan 15
Crystal Palace 1-0 Bournemouth
Burnley 1-4 Man City
Chelsea 2-1 Aston Villa
Leicester 2-0 Watford
Southampton 2-1 Norwich City
Wolves 2-0 West Ham
Man United 2-1 Tottenham
Ole Gunnar Solskjaer Bisa Datangkan striker asal Juventus
Musim ini, ketajaman lini depan Manchester United jadi sorotan.
Lini depan Manchester United dianggap kurang maksimal di depan gawang.
Minimnya gol yang dibuat Manchester United, menunjukkan Setan Merah butuh penyerang tajam.
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, bersiap untuk mengakali kebijakan transfer klub guna mendatangkan satu penyerang.
Raksasa Inggris, Manchester United, kini tengah kesulitan pemain di posisi penyerang.
Dua pemain, Marcus Rashford dan Anthony Martial lebih banyak berkutat dengan cedera.
Manchester United hanya memiliki penyerang 17 tahun, Mason Greenwood, sebagai satu-satunya opsi di lini depan.
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, kini bersiap mengakali kebijakan transfer pemain yang telah disusun klub.
Disinyalir Man United kembali akan mendekati penyerang Juventus, Mario Mandzukic, sebagai target utama pada bursa transfer Januari 2020.
Penyerang Juventus, Mario Mandzukic jadi bidikan Manchester United (Instagram / @mariomandzukic)
Sebelumnya, Ole Gunnar Solksjaer menekankan soal transfer pemain muda dengan nilai jual kembali yang menjanjikan.
Pemain timnas Wales, Daniel James, jadi yang pertama didatangkan pada musim panas 2019.
Solskjaer kemudian menambal lini belakang Manchester United dengan mendatangkan dua pemain bertahan.
Bek 21 tahun Aaron Wan-Bissaka, jadi yang pertama didatangkan.
Selanjutnya, Manchester United memecahkan rekor dunia untuk pemain belakang dengan menebus bek Leicester City, Harry Maguire, seharga 80 juta pound (sekitar 1,3 triliun rupiah).
Kebutuhan Manchester United akan seorang penyerang haus gol masuk taraf yang krusial.
Manchester United harus menjalani periode awal musim ini dengan stok penyerang yang tipis.
Ketiadaan Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez yang mereka lepas ke Inter Milan seperti semakin terasa dampaknya terhadap performa tim.
Setan Merah tidak menyeramkan bagi lawan karena gagal mencetak lebih dari satu gol dalam 9 partai terakhir di berbagai ajang.
Kali terakhir pasukan Ole Gunnar Solskjaer melesakkan multigol ke gawang lawan adalah di pekan pembuka Liga Inggris musim ini.
Man United menang dengan skor 4-0 saat daya tempur mereka masih lengkap dengan kondisi Anthony Martial dan Marcus Rashford yang sangat fit.
• EXO-L Ungkap Kemarahan pada Mnet Asian Music Awards lewat #MnetApologizeToExo, Ada Apa MAMA 2019 ?
• UAS Cerai, Ini Kisah Awal Pernikahan Ustadz Abdul Somad dengan Mellya Juniarti, Syarat Wanita Kedua
• Masa Lalu Prabowo Diungkap Megawati, Panglima TNI dan Menlu Kena Marah Presiden Gara-gara Statusnya
• Kak Seto Usulkan Sekolah Tiga Hari kepada Mendikbud Nadiem Makarim, Sudah Diuji Coba dan Efektif
Selanjutnya, mesin mereka kedodoran karena kesulitan mencetak banyak gol.
Efeknya, Man United juga hanya memenangi 4 laga dari 10 pertandingan musim ini.
Sisanya adalah 4 kali seri dan kalah dua kali.
Kenyataan ini membuat Solskjaer mengakui klubnya butuh suntikan tenaga penyerang baru.
(*)