Gubernur Isran Noor Yakin Ibu Kota Negara Segera Dibangun, Target sebelum 2024 Istana Negara Berdiri

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Gubernur Isran Noor yakin Ibu Kota Negara segera dibangun. Target sebelum 2024 Istana Negara berdiri.

Rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur terus dimatangkan.

Sejumlah pejabat pusat, terutama dari Bappenas turun ke lokasi calon IKN. Berbagai diskusi dan sarasehan membahas persoalan IKN yang bergulir di tingkat daerah.

Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor menjadi narasumber pada Sarasehan Udara "Ibu Kota Baru Indonesia, Ibu Kota Kita Bersama" yang digelar di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Rabu (4/12).

Sore harinya dilanjutkan pertemuan dengan Menteri PUR dan Komisi V DPR RI di Hotel Grand Tjokro. Topik yang dibicarakan juga sama, terkait persiapan jelang pemindahan IKN ke Kaltim.

Sarasehan fokus membahas kesiapan Kaltim sebagai IKN baru Dalam sarasehan tersebut, Gubernur Isran pun meminta lahan IKN diperluas hingga 400 ribu hektare.

• Menteri PUPR Tinjau Kawasan Ibu Kota Negara, Bangun Tol Balikpapan - IKN dengan Rp 150 Miliar/Km

• AGM: Jangan Ada Lagi Pekerja Formal dan Informal yang Belum Menjadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

• Ditanya Wartawan CNA Singapura Soal IKN, Gubernur Isran: Bukan Saya, Rakyat yang Paling Gembira

Di hadapan anggota Komisi V DPR RI dan Menteri Basuki Hadimuljono, Gubernur Isran Noor meminta agar sebelum Pemilihan Presiden 2024, Istana Negara sudah terbangun di kawasan IKN yang baru.

"Walaupun jalannya tidak ada yang penting Istana Presiden atau Istana Negara sudah berdiri," kata Isran Noor disambut tawa para tamu undangan.

Gubernur menambahkan, infrastruktur penunjang sudah siap. Mulai bandara, pelabuhan, jalan tol, dan lainnya sudah dibangun.

Demikian halnya sektor keamanan, semua sudah disiapkan untuk mendukung lancarnya pemindahan IKN ke Kaltim.