Umuh Muchtar Beri Ultimatum Pengurus dan Pelatih Persib Bandung Soal Pengganti Kevin van Kippersluis
Umuh Muchtar bocorkan kriteria ganti Kevin van Kippersluis di Persib Bandung, minta pelatih dan pengurus Maung Bandung tak main
TRIBUNKALTIM.CO - Umuh Muchtar bocorkan kriteria ganti Kevin van Kippersluis di Persib Bandung, minta pelatih dan pengurus Maung Bandung tak main.
Manajer Persib Bandung meminta pengurus dan pelatih Persib Bandung yang kini diduduki Robert Rene Alberts tak main-main dalam berburu pemain, termasuk pengganti Kevin van Kippersluis.
Diketahui, Umuh Muchtar geram dengan penampilan Kevin van Kippersluis yang didatangkan bersama Omid Nazari dan Nick Kuipers.
• Persib Bandung Siapkan Uang Berapapun Demi 7 Pemain Ini, Umuh Muchtar Yakin Klub Bobotoh Juara
• Umuh Muchtar Bocorkan 7 Pemain Baru yang Minat ke Persib Bandung, Kualitasnya Bikin Bobotoh Gembira
• Sosok Doan Van Hau, Pemain Vietnam yang Cederai Evan Dimas, Instagram-nya Diserbu Netizen Indonesia
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, berharap kontrak pemain asingnya, Kevin Van Kippersluis tak diperpanjang.
Umuh Muchtar sangat kecewa dengan penampilan pemain asal Belanda itu selama berseragam Maung Bandung.
Dari 14 kali penampilan yang telah dijalaninya, Kevin van Kippersluis hanya mampu mencatatkan namanya di papan skor sebanyak dua kali.
Soal pengganti Kevin van Kippersluis, Umuh Muchtar mengatakan keputusan berada di tangan Robert Rene Alberts selaku pelatih.
"Itu kan semua pasti (keputusan) pelatih, saya tidak ingin intervensi dan karena pelatih yang berhak," ujar Umuh di Graha Persib, Jalan Sulanjana No 17, Bandung, Selasa (10/12/2019).
Hanya saja Umuh Muchtar berharap, pemain yang nantinya akan didatangkan harus benar-benar memiliki kualitas.
Baik itu rekomendasi pelatih maupun manajemen, dia ingin pemain yang datang tidak menimbulkan masalah.
"Saya pesan kepada semuanya kalau siapapun pengurus, siapapun juga yang menjadi pelatih, jangan main-main sama dengan yang membawa salah satu pemain.
Pasti bisa dijabarkan.
Kalau main-main dengan sama salah satu pemain, kalau dia jelek atau apapun juga, yang namanya pernah ada cerita apa, bahaya," katanya.
Kalau Dipertahankan Berarti Sakit
Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar dengan tegas menyarankan manajemen dan pelatih untuk tidak memperpanjang striker asing Kevin Van Kippers Luis untuk musim depan.
Dikatakan Umuh, setiap tim yang datang ke Persib Bandung harus bisa memberikan kontribusi untuk tim, jangan sampai pelatih dan manajemen tim keliru dalam menilai pemain.
"Itu kan semua tergantung pelatih (pemain).
Pelatih mudah-mudahan, saya pesan kepada pengurus jangan main-main dengan pemain, dengan salah satu pemain, kalau jelek mainnya bahaya," ujar Umuh Muchtar, saat ditemui di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (10/12/2019).
Umuh Muchtar mengaku tak ingin intervensi dan menyerahkan semua keputusan pemain kepada pelatih Robert Rene Albert.
Namun jika sampai Robert tetap mempertahankan Kevin van Kippersluis, Umuh Muchtar menyebut Robert Rene Alberts-nya yang sakit.
"Ikut sakit Robertnya.
Saya cuma beri saran saja, banyak yang mau ke Persib pemain kelas yang menghubungi saya.
Tapi saya tidak mau bicara, siapa dan lagi main di mana mereka," katanya.
Menurut Umuh, Persib tidak perlu khawatir kehilangan satu pemain.
Sebab, masih banyak pemain lain yang ingin gabung bersama Maung Bandung di musim depan.
"Banyak kalau menurut saya, ada lokal dan asing kalau tertampung orang-orang ini, juara saya yakin," ucapnya.
Ragu Tembus Lima Besar
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mulai pesimistis untuk bisa mengakhiri kompetisi Liga 1 2019 di peringkat kelima.
Menurut Umuh, jalan Maung Bandung menuju posisi lima besar sangat berat.
Dengan posisi Persib yang masih tercecer di peringkat 10, target ke lima besar tergantung juga dengan hasil yang diraih tim lain.
"Susah yah.
Kami untuk lima besar kayaknya agak berat.
Tapi mudah-mudahan saja, tidak menutup kemunkinan kalau semua berjibaku ada keinginan, berusaha keras, ya Insya Allah.
Terus yang lain terpepet - terpepet, tapi kalau lihat seperti ini kami agak agak berat," ujar Umuh Muchtar di Graha Persib, Jalan Sulanjana No 17, Bandung, Selasa (10/12/2019).
Persib sendiri menyisakan tiga laga sebelum kompetisi Liga 1 berakhir.
Diakuinya, target untuk bisa menembus lima besar memang sedikit meleset.
Tim besutan Robert Rene Albert ini akan menghadapi Borneo FC (12/11), Perseru Badak Lampung (16/12), dan PSM Makassar (22/22).
Umuh Muchtar berharap disisa tiga laga ini, Persib bisa menyapu bersih dengan kemenangan.
"Tapi jangan pesimis, harus tetap optimis, jangan pesimis, kami bisa memenangi tiga pertandingan ini saja, sudah luar biasa," ucapnya.
Ditanya soal apa masalah yang terjadi sehingga target untuk menembus lima besar meleset, Umuh Muchtar mengungkapkan bahwa ada pertandingan yang harusnya dimenangkan tetapi berakhir draw atau kalah.
Selain itu, ia pun tak percaya adanya pengaturan skor yang sempat merebak usai Supardi Nasir dan Achmad Jufriyanto melakukan gol bunuh diri.
"Dari kemarin setelah kami dengan Bali, terus sebelum berangkat ke Bali, kami draw di sini itu waktu main di sini sangat-sangat menyakitkan dan itu bukan permainan Persib, bisa seperti itu.
Semua orang lihat, kenapa kenapa, tidak ada apa apa, main normal.
Dan anak anak saya yakin tidak ada yang terpengaruh ada match fixing atau ada kelirulah tidak ada.
Apalagi Supardi, Jupe saya punya keyakinan bahwa mereka itu kuat ibadahnya," katanya. (*)