The Daddies Juara BWF World Tour Finals 2019, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Ciptakan Rekor Baru

TRIBUNKALTIM.CO - The Daddies juara BWF World Tour Finals 2019, Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan ciptakan rekor baru ,

Pasangan Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan berhasil mengggondol juara di  BWF World Tour Finals 2019 .

Pasangan ganda berjuluk The Daddies itu sukses mengalahkan Hiroyuki Endo / Yuta Watanabe di final .

• Final Hong Kong Open 2019 Ahsan/Hendra Ditantang Ganda Korea, Ini Tekad dan Peluang The Daddies

• Hasil Akhir Liga Champion Klub Italia Hadirkan Kejutan Temani Manchester City ke Babak Selanjutnya

• Prakiraan Babak 16 Besar Liga Champion Liverpool vs Real Madrid dan Barcelona vs Chelsea Berpeluang

• Resmi, Winger Real Madrid & Top Skor Sementara Liga Spanyol Terlempar dari 10 Besar Balon d Or 2019

• Bukan Lionel Messi, Ansu Fati Barcelona Buktikan Antonio Conte di Inter Milan Hanya Pelatih Domestik

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan / Hendra Setawan sukses mencatatkan rekor setelah menjuara BWF World Tour Finals 2019.

Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan meraih hasil manis dalam ajang BWF World Tour Finals 2019 .

Pasangan ganda putra berjuluk The Daddies itu berhasil memastikan diri menjadi juara BWF World Finals 2019.

Prestasi itu ditorehkan Ahsan/Hendra seusai mengalahkan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di partai final yang berlangsung pada Minggu (15/12/2019).

Bertanding di Tianhe Gymnasium, China, Ahsan/Hendra keluar sebagai juara setelah menang dengan skor 24-2, 21-19.

Kemenangan ini pun kian membuktikan dominasi Ahsan/Hendra atas Endo/Watanabe.

Secara keseluruhan, Ahsan/Hendra berhasil meraih enam kemenangan dari tujuh pertemuan melawan pasangan asal Jepang tersebut.

Selain itu, Ahsan/Hendra juga berhasil meraih titel juara BWF World Tour Finals untuk ketiga kalinya.

Sebelumnya, The Daddies sudah meraih gelar BWF World Tour Finals pada edisi 2013 dan 2015.

Hebatnya, prestasi yang ditorehkan Ahsan/Hendra tak hanya sebatas itu saja.

Pasangan ganda putra yang diduetkan sejak 2012 ini juga berhasil mencatatkan sejarah yang sulit ditandingi pemain lain.

Saat ini, Ahsan/Hendra berhasil mengawinkan tiga gelar bergengsi dalam tahun yang sama.

Dilansir BolaStylo.com dari akun Twitter Baminton Talk, ketiga gelar tersebut adalah All England, Kejuaraan Dunia, dan BWF World Tour Finals.

• Kabar Terbaru Negosiasi Zlatan Ibrahimovic Menuju AC Milan, Ini Sikap eks Barcelona dan Juventus

• Catatan Penting Liverpool Usai Taklukkan Manchester City di Anfield, Disebut Kuburan Pep Guardiola

Sepanjang tahun 2019, Ahsan/Hendra memang mencatatkan prestasi yang cukup membanggakan.

Ahsan/Hendra berhasil melangkah ke partai puncak sebanyak 10 kali dan empat diantaranya bisa diselesaikan dengan kemenangan.

Adapun satu gelar lainnya yang berhasil diraih Ahsan/Hendra tahun ini adalah Kejuaraan Dunia Badminton 2019.

Disorot Media Jepang

Kemenangan pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan atas Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe pada laga final BWF World Tour Finals 2019 turut disorot media Jepang karena aksi spektakulernya.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menang atas wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe 24-22, 21-19 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).

Hasil ini kian membuktikan dominasi pasangan dengan julukan The Daddies atas Endo/Watanabe.

Sejarah mencatat bahwa Ahsan/Hendra mampu menumbangkan sang lawan enam kali dari tujuh pertemuan terakhir.

Adapun catatan positif ini membuat Ahsan/Hendra meraih gelar juara BWF World Tour Finals untuk ketiga kalinya.

Sebelumnya, mereka menjadi juara turnamen tutup tahun BWF (saat itu bernama Superseries Finals) pada 2013 dan 2015.

Kendati berhasil meraih ketiga gelar tersebut, Ahsan menilai kemenangan pada tahun ini merupakan yang istimewa.

Bahkan media Jepang, badspi.jp juga menyorot perihal aksi mengagumkan yang ditampilkan Ahsan/Hendra selama berlangsungnya laga.

Media online Negeri Sakura itu sampai membuat judul bahwa Endo/Watanabe ditumbangkan pebulu tangkis berstatus Juara Dunia.

Ya, memang Ahsan/Hendra merupakan pemain berstatus juara dunia setelah menang BWF World Championship 2019.

Maka sangat lumrah apabila media tersebut menilai jalannya pertandingan memang berlangsung sengit sejak gim pertama dimulai karena adanya reli panjang yang spektakuler.

Sebenarnya Endo/Watanabe sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membuyarkan defence ketat The Daddies.

Namun berulang kali usaha pasangan nomor enam dunia itu gagal menembus pertahanan super rapat Ahsan/Hendra.

Alhasil mereka unggul poin saat jeda interval gim pertama atas Endo/Watanabe.

Bahkan kedua pasangan sama-sama sering bermain di depan net, memamerkan mobilitas kecepatan gerak, dan unjuk kekuatan pukulan.

Berbagai aksi tersebut berlangsung sampai setting point.

Kemudian challenge membantu Ahsan/Hendra untuk meraih kemenangan di gim pertama.

Mengalami kekalahan di gim pertama membuat Endo/Watanabe dengan berani mengambil alih jalannya pertandingan gim kedua dengan selalu unggul.

Usaha Endo/Watanabe kemudian membuahkan hasil bahkan memimpin sampai skor 10-16.

Unggul enam poin ternyata membuat Ahsan/Hendra merubah taktiknya dengan sering menebar pukulan-pukulan keras menyilang.

Perlahan-perlahan poin pun didapat sampai akhirnya The Daddies benar-benar menghancurkan Endo/Watanabe dengan kemenangan di gim kedua sekaligus meraih gelar juara.

Seusai pertandingan Endo kemudian berbicara mengenai banyak bagian yang telah terlewatkan selama laga.

"Saya yakin bahwa ada banyak bagian yang saya lewatkan dan apa yang saya lakukan bukanlah kesalahan," kata Endo dikutip BolaSport.com dari badspi.jp.

"Setelah itu saya hanya ingin memikirkan apa yang harus saya lakukan untuk menang," katanya meneruskan.

• AC Milan dan Real Madrid Negosiasi Tukar 2 Striker Mandul Ramalan Nomor Punggung Terkutuk Terbukti?

• Pernah Dibina, Duet Andrea Pirlo di AC Milan Ini Singkirkan Carlo Ancelotti di Kursi Pelatih Napoli

• Hati-hati Inter Milan, Barcelona Serius Inginkan Rekan Lionel Messi di Argentina, Lautaro Martinez

• Nama-nama Calon Pelatih Arsenal, Ada Asisten Pep Guardiola Manchester City Sampai Mantan AC Milan

• Carlo Ancelotti Dipecat Napoli Mantan Anak Asuh di AC Milan jadi Calon Kuat Pengganti

Ahsan/Hendra merupakan satu-satunya wakil Indonesia yang mampu meraih gelar BWF World Tour Finals 2019.

Sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting hanya mampu meraih runner-up setelah dikalahkan Kento Momota.