Hariono Sebut Pelatih tak Inginkan Dirinya di Persib, Robert Rene Alberts Angap Mas Har Emosional
Hariono sebut pelatih tak inginkan dirinya di Persib, Robert Rene Alberts anggap Mas Har emosional .
"Terima kasih buat bobotoh tanpa kalian saya bukan apa-apa, jujur dari lubuk hati paling dalam saya ingin pensiun di persib," ujar Hariono.
Namun, Hariono mengungkapkan bahwa dirinya tidak diinginkan lagi berada di tim oleh Robert Rene Alberts selaku pelatih.
Sehingga, ia memutuskan untuk keluar dari Maung Bandung musim depan.
"Tapi sekarang pelatih tidak menginginkan keberadaan saya di Persib. Sehingga izinkan saya untuk mundur, mundur, mundur dulu dari Persib Bandung. Saya mengalah, biar saya yang mengalah. Apalah arti sebuah nama di punggung demi lambang di dada. Sekali lagi terima kasih," ucapnya.
Dalam acara ceremony ini, nomor punggung 24 yang selama ini dipakai Hariono resmi untuk dipensiunkan.
Sehingga pemain lain yang ingin menggunakan nomor punggung 24 dipastikan sudah tidak bisa.

• Tak Cuma Nadeo Argawinata, Ini Kode Febri Hariyadi ke Ricky Fajrin, Ajak Bek Bali United ke Persib?
• Pelatih Persiba Female FC Achmad Syaibani Targetkan Raih Poin Penuh di Setiap Laga
Alasan Robert Rene Alberts tak pertahankan Hariono
Diketahui, pelatih Robert Rene Alberts tak memerpanjang kontrak Hariono yang sudah memerkuat Persib Bandung selama 11 tahun.
Dalam laga melawan PSM Makassar, Hariono berhasil menutup penampilannya dengan mencetak satu gol melalui titik penalti.
Robert Rene Alberts mengungkapkan alasan di balik pencoretan Hariono dari skuad Persib Bandung.
Masa pengabdian 11 tahun Hariono di Persib Bandung akan segera berakhir.
Kontrak gelandang bertahan kelahiran Sidoarjo itu tidak lagi diperpanjang oleh manajemen Persib.
Namanya pun dipastikan tidak ada di dalam daftar skuad Persib untuk musim kompetisi Liga 1 2020.
Pencoretan sang gelandang pengangkut air itu sebelumnya sudah dikonfirmasi oleh sang pelatih, Robert Rene Alberts.
Dilansir dari Tribun Jabar, baru-baru ini, juru taktik asal Belanda itu mengungkapkan alasan di balik pencoretan Hariono.