Perayaan Natal
Jelang Natal Pemkot Balikpapan Sidak Parsel Walikota Rizal Effendi Temukan Makanan Hampir Kadaluarsa
Jelang Natal Pemkot Balikpapan Sidak Parsel di Supermarket, Walikota Rizal Effendi Temukan Makanan Hampir Kadaluarsa
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Jelang Natal Pemkot Balikpapan sidak parsel di Supermarket, Walikota Rizal Effendi temukan makanan hampir kadaluarsa.
Jelang Natal dan Tahun Baru, Walikota Balikpapan Rizal Effendi lakukan sidak parsel di dua tempat berbeda, yaitu pada tempat perbelanjaan retail yang berada di Plaza Balikpapan dan Balikpapan Super Blok, Senin (23/12/19).
"Hari ini kita sidak ke pasar modern dulu karena memang di sini lebih banyak stok makanan yang dijual.
Sebab jangan sampai nanti ada diselipkan barang-barang yg kadaluarsa atau tidak layak pakai, tapi masih dijual," ujar Rizal Effendi, Senin (23/12/19).
Sidak parsel ini disebut Rizal Effendi sebagai peringatan untuk menindak peredaran makanan yang kadaluarsa atau tidak memenuhi syarat untuk dijual.
Meski belum ada temuan, namun dalam sidak tersebut banyak ditemukan makanan yang hampir memasuki masa kadaluarsanya.
BACA JUGA
Keheningan Hotel Atlet Samarinda Mendadak Diramaikan Pertarungan Atlet MMA Onepride, Ini Aksi Mereka
Bayi di Toilet Masjid Nurul Hidayah Sepinggan Balikpapan Diduga Hasil Hubungan Gelap, Ini Kata Warga
Pemaparan Visi Misi Bakal Calon Bupati, Darlis Pattalongi: APBD Kukar Besar tapi Masih Ada Mangkrak
Kasus Penemuan Bayi di Toilet Masjid Sepinggan Raya Balikpapan, Polisi Sulit Lacak Identitas Pelaku
Seperti halnya di salah satu supermarket yang dimasuki Walikota Balikpapan dua periode ini, ditemukan susu kemasan yang masa kadaluarsanya tinggal menghitung hari.
"Memang ini belum expired, tapi masanya hanya tinggal 3 hari saja. Tentu ini akan langsung ditarik untuk kami sarankan agar ditukar ke distributornya," beber Rizal Effendi.

Sementara, sidak yang turut diikuti oleh Kepala Loka POM, Kepala Dinas Kesehatan beserta Kapolres Kota Balikpapan tersebut memang lebih banyak memperingatkan penjual agar masyarakat tidak terjebak pada makanan yang umurnya tinggal hanya tinggal beberapa hari.
Sebab itu, dari penuturan Rizal Effendi, Kapolres Kota Balikpapan AKBP Turmudi turut memberi masukan agar makanan diskon yang memiliki masa kadaluarsa yang tinggal sebentar diberikan tanda khusus.
BACA JUGA
Puluhan Ikan Mati di Perairan Sungai Segah, Bupati Berau Lapor ke Kementrian Lingkungan Hidup
Gubernur Irianto Serahkan Bantuan Perikanan dan Pertanian di Pulau Sebatik
Satu Unit Rumah di Kawasan Perumahan Regency Balikpapan Selatan Terbakar, Pemilik Rumah ke Jakarta
Keterlibatan Perempuan Sebagai Pengawas pada Pilkada Kota Balikpapan, Tahun Ini Hanya 20 Persen
Hal itu dilakukan agar masyarakat menjadi tau dan sebagai konsumen akan bisa lebih cepat menggunakannya, sehingga hal tersebut tidak akan berdampak dan menjadi suatu masalah.
"Tadi memang ditemukan, dan memang masih boleh dijual tapi harus diberi peringatan untuk segera dikonsumsi karena waktunya juga hanya tinggal sebentar.
Tapi akan lebih baik jika ada stok baru, stok barunya yang dipasang," tambahnya.

Lebih lanjut Rizal Effendi mengatakan evaluasi dalam kegiatan kali ini dari tahun kemarin menurutnya sudah lebih baik.
Sebab kata Rizal Effendi, di tahun ini banyak toko retail yang sudah mengerti bahwa ada hal yang harus lebih diperhatikan terkait dengan kadaluarsa, pengemasan, dan penyimpanan.
"Saya kira sekarang masyrakat sudah bisa menilai sendiri, apalagi lokapom juga sudah membuat aplikasi yang bisa mengecek terakait dengan barang-barang yang dijual," kata Rizal Effendi.
Masih Rizal Effendi mengimbau, masyarakat saat ini harus mulai cerdas sebelum membeli.
Tidak ketinggalan Rizal Effendi juga menyarankan agar dapat mengecek kemasan, label dan memperhatikan masa kadaluarsanya terlebih dahulu.
Hal itu perlu dilajukan untuk menghindari dampak buruk yang tidak diinginkan.
BACA JUGA
Diisukan Gandeng Zairin Zain di Pilkada Samarinda, Barkati Akui Hanya Komunikasi Sebatas Teman Saja
10 Profesor asal Belanda Bahas Banjir Bontang, Walikota Neni Moerniaeni Mengaku Sampai Bengong
Tinggalkan Rumah saat Natal dan Tahun Baru, Kapolres Kutim Minta Warga Matikan Kompor dan Listrik
Miliki Sabu 0,22 Gram, Seorang Pemuda di Balikpapan Diciduk Polisi
Sebab menurutnya terkadang pihak penjual sering melupakan hal itu dan masyarakat yang kurang jeli dalam pembelian produk.
Terakhir Rizal meminta makanan yang mendekati kadaluarsa tersebut akan lebih baik jika diamankan saja.
"Kita minta para penjual juga bisa mentaati itu. Surat edaran kan juga sudah kita sampaikan. Jadi kita minta mereka mematuhi itu.
Jangan sampai merugikan masyarakat apalagi yang mau Tahun Baruan," kata Rizal Effendi mengakhiri keterangannya. (*)