Nantikan Mario Gomez atau Edson Tavarez ke Arema FC, Manajemen Bocorkan Reaksi Makan Konate Cs

Nantikan Mario Gomez atau Edson Tavarez ke Arema FC, manajemen bocorkan reaksi Makan Konate Cs

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Instagram / @aremafcofficial
Sylvano Comvalius dan Hanif Sjahbandi Arema FC 

TRIBUNKALTIM.CO - Nantikan Mario Gomez atau Edson Tavarez ke Arema FC, manajemen bocorkan reaksi Makan Konate Cs.

Arema FC masih menantikan sosok pelatih baru pengganti Milomir Seslija untuk mengarungi Liga 1 musim depan.

Diketahui, sejumlah nama dikaitkan dengan Arema FC diantaranya Mario Gomez dari Borneo FC atau Edson Tavarez dari Persija untuk melatih Makan Konate Cs.

Manajemen Arema FC berharap sang pelatih baru bisa membawa nuansa Amerika Latin pada permainan klub kebanggaan Aremania di Liga 1 musim depan.

Arema FC memastikan akan menggunakan pelatih baru untuk musim 2020.

Sosoknya masih misterius karena hingga saat ini identitasnya masih disimpan rapat manajemen.

Bukan Nadeo Argawinata, Ternyata Teja Paku Alam yang Potensi ke Persib Bandung, Ini Kode Kerasnya

 Live Streaming Boxing Day Liga Inggris Natal, Tahun Baru di TVRI Mola TV, Chelsea Liverpool Man City

 Shin Tae-yong Datang, Fakhri Husaini dan Indra Sjafri Turun Pangkat, Pegang Jabatan Ini di Timnas

 Kabar Mengejutkan Ezechiel NDouassel Petinggi Persib Justru Sebut King Eze Bertahan

Publik pun menerka-nerka siapa pelatih yang direkrut oleh manajemen Arema FC.

Namun, General Manajer Arema, Ruddy Widodo, mengatakan sudah memberikan bocoran kepada sejumlah pemain.

Tidak semua pemain diberitahu, hanya pemain-pemain yang sudah dipastikan masuk skema main musim depan.

Para pemain itu disebut Ruddy merasa antusias dan bersemangat menghadapi musim 2020.

Menurut Ruddy, pemain sempat dibuat ragu dengan informasi yang diberikannya.

Ruddy dianggap hanya melakukan teasing sebagai bahan candaan.

Sang manajer pun akhirnya menunjukan bukti yang lebih kuat untuk membuat pemain percaya.

"Jujur pemain awalnya tidak pecaya setelah saya informasikan, sehingga saya harus menunjukan foto kepada mereka,” kata Ruddy.

Pelatih baru itu kabarnya berasal dari Amerika Latin, dan publik pun membuat spekulasinya sendiri-sendiri.

Sejumlah nama pun muncul, mulai dari Angel Alfredo Vera, Deson Tavares, hingga Mario Gomez.

Namun, tidak satupun nama-nama tersebut yang dikonfirmasi oleh manajemen.

Ruddy berdalih masih menghormati sisa kontrak sang pelatih dengan tim lamanya.

"Saya masih menghormati klub lamanya, saya juga tidak tahu persis kontraknya bagaimana.

Yang penting saya sudah besepakat dengan dia bahwa dia melatih Arema FC,” ucap Ruddy.

Pelatih baru Arema rencananya akan diperkenalkan pada awal bulan Januari 2020 mendatang.

Alasan Manajemen Arema FC

Sudarmaji selaku Media Officer Arema FC menuturkan bahwa manajemen sedang menuntaskan negosiasi dengan pelatih baru Arema FC di musim depan.

Sejumlah nama pun sempat dikaitkan dengan Arema FC, nama-nama tersebut antara lain Mario Gomez, Gomes De Oliveira, Alfredo Vera, Edson Tavares berdasarkan clue yang dikeluarkan manajemen adalah pelatih asal Amerika Latin.

"Insya Allah pekan-pekan ini penunjukan pelatih akan selesai diawal," ujar Sudarmaji dilansir dari laman resmi Liga Indonesia,

Dimana Arema sendiri ingin mengubah gaya bermain mereka yang selama dua tahun terakhir bermain dengan gaya Eropa Timur, maka musim depan manajemen Arema FC dapat mengubah gaya mereka ala Amerika Latin.

Dengan persiapan awal yang telah dilakukan, manajemen berharap Arema FC dapat meraih hasil yang positif di musim depan.

Apalagi performa Arema FC musim ini di putaran kedua mengalami penurunan performa yang membuat target Arema FC berubah.

Semula manajemen Arema FC mematok target runner-up namun gagal setelah Arema mengalami 6 laga tanpa kemenangan.

Untuk itu manajemen telah melakukan banyak evaluasi guna menyambut musim depan yang rencananya akan bergulir bulan Maret mendatang.

"Manajemen sudah lakukan persiapan diawal semoga hasilnya lebih baik lagi," tutupnya.

Dua nama pelatih seperti Mario Gomez dan Edson Tavarez memang layak untuk dipertimbangkan sebagai pelatih baru Hamka Hamzah dkk pada musim depan.

Mario Gomez yang kini melatih Borneo FC berhasil membuat Pesut Etam banyak berbicara dalam Liga 1 2019.

Eks juru taktik Persib Bandung itu juga masuk nomine pelatih terbaik Liga 1 2019.

Meski begitu, Mario Gomez tetap tidak bisa membawa Borneo FC duduk di peringkat kedua klasemen akhir Liga 1 2019.

Pesut Etam hanya mampu duduk di peringkat ketujuh dengan mengemas 51 poin.

Sementara kandidat yang lain seperti Edson Tavarez berhasil menyelamatkan Persija Jakarta dari degradasi musim ini.

Edson Tavarez datang sebagai pelatih ketiga Macan Kemacoran di musim ini dengan menggantikan pelatih-pelatih sebelumnya diantaranya Ivan Kolev dan Julio Banuellos yang dipecat manajemen karena tidak dapat mengangkat peforma tim.

Bersama Persija Jakarta, Edson Tavares mampu membawa tim berjulukan Macan Kemayoran itu finis pada posisi ke-10 dengan mengemas 44 poin.

Pelatih yang datang untuk menggantikan Julio Banuelos itu mempersembahkan tujuh menang, tiga imbang, dan lima kali tumbang.

Edson Tavarez juga berhasil memenuhi target dari manajemen Persija Jakarta yakni tidak terdegradasi plus finis pada 10 besar.

Respon Mario Gomez

Menanggapi rumor tersebut Mario Gomez mengatakan bahwa dirinya belum memastikan kemana akan berlabuh.

Meski tak menyebutnya secara gambalng, beberapa klub memang ingin mendatangkan Mario Gomez sebagai juru racik.

Namun, penawaran yang diajukan kepadanya belum pasti dan hanya mengacu pada rencana klub musim depan.

"Memang, ada beberapa tawaran dari sejumlah klub," ucap Mario Gomez, Senin (23/12/2019), seperti dikutip dari wearemania.net.

"Tapi, itu bukan tawaran yang konkret, lebih pada pembicaraan soal rencana-rencana musim depan," imbuhnya.

Sedangkan untuk peluang Mario Gomez merapat ke Arema FC sangat terbuka lebar.

Mengingat Mario Gomez tak menuntut banyak dari klub yang akan dinaunginya nanti termasuk Arema FC.

 Bukan Nadeo Argawinata, Ternyata Teja Paku Alam yang Potensi ke Persib Bandung, Ini Kode Kerasnya

 Live Streaming Boxing Day Liga Inggris Natal, Tahun Baru di TVRI Mola TV, Chelsea Liverpool Man City

 Shin Tae-yong Datang, Fakhri Husaini dan Indra Sjafri Turun Pangkat, Pegang Jabatan Ini di Timnas

 Kabar Mengejutkan Ezechiel NDouassel Petinggi Persib Justru Sebut King Eze Bertahan

Mario Gomez hanya ingin menjalin kerja sama agar bisa meraih target yang diberikan kepadannya.

"Ke mana pun saya bergabung, bagi saya yang terpenting adalah bekerja," kata Mario Gomez.

"Saya ingin menjalin kerja sama dengan siapa saja, asal mereka mau bersama-sama meraih target yang ada," imbuhnya.

(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved