Pebiliar Kaltim Belum Pernah Raih Emas di Ajang PON, Target Buat Sejarah di PON Papua 2020
Pebiliar Kaltim Belum Pernah Raih Emas di Ajang PON, Target Buat Sejarah di PON Papua 2020
Lanjutnya, untuk menggenjot prestasi Biliar menyongsong PON 2020 mendatang, di Papua, KONI berupaya mengadakan pemusatan latihan terpadu.
Salah satu kendala pembinaan Biliar adalah, karena tidak adanya sarana latihan. Atlet hanya berlatih secara berpindah, dari satu klub Biliar ke klub Biliar lainnya secara mandiri.
“Tahun ini kita akan memanfaatkan peralatan yang ada ditambah gedung untuk tempat berlatih. Dengan begitu atlet dapat terpantau oleh pelatih,” ujarnya.
"Ya mudah mudahan, atlet Kaltim kita masuk ke peringkat yang baik, ya artinya berapa kali PON ini, medali sangat dicari oleh Provinsi Kaltim, karena kita akan bersaing dengan 34 provinsi lain," tutupnya menambahkan.
Sementara itu, ratusan peBiliar mengikuti perehelatan Kejuaraan Provinsi Kaltim 10 Ball Billiard Tournament 2019, yang digelar sejak, Selasa (24/12/2019) lalu, hingga Minggu (29/12/2019) malam tadi, yang digelar di Rumah Biliar Sanjaya, di Jalan Cipto Mangunkusumo, Samarinda Seberang.
Ketua Panitia Zulkarnain menerangkan, dalam kejuaraan yang turut diikuti oleh 150 peBiliar senior dan 30-an peBiliar junior ini, untuk memperebutkan dua trofi, yakni Piala Bergilir Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya (senior), dan Piala Bergilir Wakil Ketua DPRD Kaltim Andi Harun untuk junior.
“Di kejuaraan kali ini, memperebutkan dua trofi Piala Bergilir Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya (senior), dan Piala Bergilir Wakil Ketua DPRD Kaltim Andi Harun untuk junior, dan KONI Kaltim juga mempersiapkan, hadiah uang pembinaan, dengan total Rp 30 juta,” ujarnya, Senin (30/12/2019).
Dijelaskannya, kejuaraan ini sendiri, menggunakan sistem turnamen, yaitu nomor yang dipertandingkan, diantaranya senior ball 10 handicap 4, 4+,5,6,7.
“Kejuaraan ini memiliki tujuan antara lain pembinaan terhadap atlet-atlet junior. Ini upaya pengembangan regenerasi atlet muda, agar dapat terus berjalan.
Sedangkan untuk yang senior, ini ajang pemanasan atau latihan atlet yang sudah lolos ke PON. Jadi kita pakai sistem senior ball 10 handicap 4, 4+,5,6,7,” jelasnya.
Selain menggelar Kejurprov, Pengprov POBSI Kaltim juga mengadakan rapat kerja provinsi (rakerprov).
Zulkarnain yang menjabat sebagai sekretaris POBSI Kaltim ini menjelaskan, rakerprov akan membahas evaluasi pelaksanaan program 2019, khususnya hasil Pra PON dan program 2020, terkait persiapan puslatda PON 2020 cabor Biliar.
"Kemarin waktu pembukaan pelaksanaan, kita sudah sempat sampaikan, ini juga jadi pembahasan evaluasi Pra PON kemarin kami di rakerprov, bahwa cabor Biliar sekalipun belum pernah mendapatkan medali emas,
Nah jadi Insya Allah amin, nanti bisa kita pertahankan dan kita dapat meraih medali emas dari para atlet Kaltim di PON 2020, di Papua nanti," ungkapnya.(*)
Berikiut total hadian sebesar RP 30 Juta, yang terdiri dari :
SENIOR:
JUARA 1 RP 11 000.000
JUARA 2 RP 5 000.000
JUARA 3 RP 2 000.000
JUARA 4 RP 2 000.000
TOP 8 RP 750.000
TOP 16 RP 250.000
JUNIOR:
JUARA 1 RP 2.500.000
JUARA 2 RP 1.500.000
JUARA 3 RP 500.000
JUARA 4 RP 500.000