Reaksi Arema FC Soal Makan Konate Mendekat ke Persebaya hingga Dicap Pengkhianat oleh Aremania

Kedua pemain itu, yakni David da Silva dan Aryn Williams yang juga merupakan bagian tim musim lalu.

Kecuali David da Silva dan Aryn Williams, Persebaya Surabaya juga sudah mengumumkan 11 pemain lokal yang resmi berseragam tim kebanggaan Arek-arek Suroboyo.

Mereka itu, Hansamu Yama, M Syaifuddin, Rendi Irwan, Oktafianus Fernando, Abu Rizal Maulana, Irfan Jaya, M Alwi Slamat, M Hidayat, Arif Satria, Bayu Nugroho dan Ricky Kambuaya.

Persebaya Surabaya butuh pemain dengan kualitas merata, lantaran akan menjalani kompetisi padat selama 2020.

Bajul Ijo akan pentas di Piala Indonesia, Piala Presiden, Liga 1, dan ajang Piala ASEAN antar klub.

Selain itu, Persebaya Surabaya berpotensi tampil di Piala AFC 2020 (jika Bali United sebagai juara Liga 1 lolos ke babak utama Liga Champions 2020).

Reaksi Arema FC Soal Makan Konate ke Persebaya Surabaya

Beragam reaksi disampaikan Aremania soal rumor bergabungnya Makan Konate ke Persebaya Surabaya musim ini.

Terkait hal ini, manajemen Arema FC angkat bicara.

Media Officer Arema FC Sudarmaji pihak Arema FC tak mau ambil pusing.

Apabila itu benar adanya, itu semua merupakan keputusan dari Konate dan juga sang agen, apalagi sebelumnya Arema FC juga sempat berusaha untuk mempertahankan Makan Konate.

Tak hanya itu, menurutnya berpindah-pindah klub dalam sepak bola itu wajar dan sah-sah saja jika dilakukan pemain.

"Dalam sepak bola profesional, pemain pindah ke klub lain apalagi klub rival mungkin wajar, tinggal bagaimana pemain yang bersangkutan bisa bersikap yang sama," kata Sudarmaji, Minggu (5/1/2020).

Sementara itu soal reaksi Aremania yang juga banyak mencap Makan Konate sebagai pengkhianat, manajemen juga menilai, itu sebagai hal yang lumrah.

Pasalnya, tak dipungkiri Makan Konate merupakan otak serangan dan juga pemain paling bersinar bersama Arema FC.