Properti
Marak Kasus Penipuan Perumahan Berbasis Syariah, Begini Cara Konsumen Hindari agar Tak Terjebak
Marak Kasus Penipuan Perumahan Berbasis Syariah, Begini Cara Konsumen Hindari agar Tak Terjebak
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Marak Kasus Penipuan Perumahan Berbasis Syariah, Begini Cara Konsumen Hindari agar Tak Terjebak
Maraknya kasus penipuan perumahan berbasis syariah belakangan ini, seharusnya tidak pernah terjadi jika masyarakat sadar dan aktif mencari informasi lengkap dari sumber resmi.
Pemerintah, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyediakan informasi yang dibutuhkan masyarakat terkait kredibilitas dan rekam jejak pengembang.
Selain itu, pemerintah juga telah menyediakan alternatif pembiayaan perumahan berbasis syariah.
Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati, jeli, dan cermat jika mendapat iming-iming yang ditawarkan pengembang.
Sebelum membeli, masyarakat perlu mengecek dan memastikan pengembang yang bersangkutan telah terdaftar di Sistem Registrasi Pengembang (SIRENG) pada laman SIRENG.
Melalui sistem tersebut, masyarakat cukup memasukkan nama pengembang untuk mengetahui apakah telah terdaftar secara resmi atau tidak.
Pengembang yang telah terdaftar pada sistem tersebut telah diseleksi oleh asosiasi yang menaunginya.
Sementara untuk memperoleh informasi dan memastikan progres pembangunan rumah yang ingin dibeli dapat menggunakan aplikasi Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SiKasep) yang dikembangkan Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP).
Melalui aplikasi ini, masyarakat juga dapat mencari dan memilih lokasi rumah subsidi sesuai dengan yang diinginkan.
Pertama di Balikpapan, Rumah Pasca Pandemi di Grand City Balikpapan, Tersedia Dua Varian Tipe |
![]() |
---|
Sepakat Relaksasi, REI Sebut Penting untuk Pengusaha Properti di Tengah Pandemi Covid-19 |
![]() |
---|
Nasib Penjualan Properti Ikut Terimbas Pandemi Covid-19, Rumah Besar Hingga Kecil Promo Sepi Peminat |
![]() |
---|
REI Balikpapan Soroti Cara Pembelian Properti MBR Perumahan Jokowi, Pakai 2 Aplikasi Sistem Online |
![]() |
---|
Kondisi Pasar Properti di Kalimantan Timur, Apersi Beber Turun 40 Persen Banyak Tidak Terjual |
![]() |
---|