Tak Seperti Fakhri Husaini, Legenda Persib Bandung Ini Pilih Ikut Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Di satu sisi Fakhri Husaini akan meninggalkan keluarga dan pekerjaan utamanya, karena itu dia tak mau setengah-setengah.

"Kalau mencari aman, jabatan asisten itu saya ambil.

Tapi saya bukan tipe itu, saya tidak akan meninggalkan pekerjaan dan keluarga buat itu," tuturnya.

"Sedangkan saya sudah meninggalkan keluarga dan pekerjaan, saya ingin ada tantangan sendiri.

Saya dengan teman yang lain meloloskan timnas," ucapnya kecewa.

Pengumuman resmi dari PSSI tentang siapa saja yang bakal menjadi pendamping Shin Tae-yong akan dilakukan pada 10 Januari mendatang.

Sebelumnya, Indra Sjafri sudah mengindikasikan bahwa dirinya bakal terlibat dalam proyek PSSI setelah menunjuk Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Rencananya Indra Sjafri akan berkomunikasi lagi dengan Shin Tae-yong saat pelatih asal Korea Selatan itu sudah tiba di Indonesia.

"Nanti kami bicara apa sih yang menjadi tanggung jawab dia (Shin Tae-yong) di PSSI," tutur pelatih asal Sumatra Barat.

"Kan dia punya tanggung jawab besar ya, ada senior, ada Piala Dunia U-20. Format ini yang harus dijelaskan," ucapnya.

Legenda Persib Bandung Pilih Ikut Shin Tae-yong

Berbeda dengan Fakhri Husaini, legenda Persib Bandung justru memilih ikut bersama Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

Sosok yang dimaksud adalah Nova Arianto yang menyusul Indra Sjafri menjadi asisten Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia.

Legenda Persib Bandung, Nova Arianto baru saja menandatangani kontrak berdurasi jangka pendek untuk jabatan barunya itu di Kantor PSSI, Selasa (7/1/2019).

Tak seperti Shin Tae-yong yang dikontrak selama empat tahun, Nova Arianto hanya diganjar kontrak berdurasi satu tahun.