Liga Indonesia
Nyaris Berseragam PSM Makassar, Pemain Idola Bonek Mantap Bertahan di Persebaya Karena Hal Ini
Nyaris berseragam PSM Makassar, pemain idola Bonek, Irfan Jaya mantap bertahan di Persebaya Surabaya karena hal ini
Penulis: Cornel Dimas Satrio | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO - Nyaris berseragam PSM Makassar, pemain idola Bonek, Irfan Jaya mantap bertahan di Persebaya Surabaya karena hal ini.
Jelang Liga 1 2020, Persebaya Surabaya menjadi klub yang paling berani dalam meanuver butsa transfer.
Salah satunya, Persebaya Surabaya berani melepas sejumlah pemain penting musim lalu.
Nama-nama seperti Otavio Dutra, Ruben Sanadi, Diogo Campos dilepas Persebaya Surabaya dan tak lagi jadi bagian tim kebanggaan Bonek ini.
Terakhir ada nama Osvaldo Haay yang belum jelas nasibnya di Persebaya Surabaya.
Kendati para pemain penting musim lalu itu dilepas, Bonek masih bisa tersenyum lantaran salah satu pemain idolanya tetap bertahan di skuad Persebaya Surabaya.
Pemain yang dimaksud adalah Irfan Jaya, winger lincah kelahiran Bentaeng Sulawesi Selatan.
• Eks Pemain Timnas U23 Ini Ingin Ikut Aji Santoso di Persebaya, Manajemen Tira Persikabo Merespon
• Sempat Bantah Makan Konate ke Persebaya, Kini Aji Santoso Sebut Bukan Berarti tak Masuk Skema .
• Persib Bandung dan Persebaya Surabaya Kompak Ditinggal Kapten Musim Lalu, Respon Supardi Nasir
• Polemik Persebaya Surabaya & Pemain Idola Bonek, hingga Pengakuan Osvaldo Haay Soal Rumor Ke Persija
Seperti diketahui, Irfan Jaya resmi bertahan bersama Persebaya Surabaya musim ini.
Belakangan terungkap bahwa Irfan Jaya nyaris berseragam PSM Makassar untuk musim Liga 1 2020.
Kepada awak media, Irfan Jaya mengakui mendapat banyak respon dari suporter PSM Makassar.
Winger andalan Aji Santoso ini dikabarkan nyaris pindah ke PSM Makassar setelah kontraknya bersama Persebaya Surabaya habis Desember lalu.
Namun, rumor itu terbantahkan usai Irfan Jaya memutuskan bertahan di Perebaya Surabaya.
Winger Irfan Jaya meneken kontrak baru yang diberikan menejemen Persebaya Surabaya.
"Pasti ada banyak tekanan dari suporter PSM Makassar yang berharap saya gabung," kata Irfan Jaya mengutip TribunJatim, Kamis 9 Januari 2020.
Menurut Irfan Jaya, ia punya alasan tersendiri bertahan di Persebaya Surabaya.
Apalagi ia mengaku masih punya target yang belum tercapai selama membela klub kebanggaan Bonek ini sejak 2017 lalu.
"Saya masih mau cari pengalaman di luar dulu.
Saya juga punya target ingin bawa Persebaya Surabaya juara.
Karena baru bawa juara liga 2 dan ingin yang lebih lagi," tutupnya.
Selama berseragam Persebaya Surabaya, Irfan Jaya mencatatkan beberapa prestasi pribadi.
Seperti pemain terbaik Liga 2 2017 dan pemain muda terbaik di Piala Presiden 2019.
Kini Irfan Jaya mengaku sudah membulatkan tekad untuk bertahan bersama klub yang telah dibelanya sejak tahun 2017 itu.
Waktu itu Persebaya masih berkompetisi di Liga 2 2017 dan Irfan Jaya menjadi salah satu pemain kunci membawa klub asal Surabaya ini meraih gelar juara.
"Saya nyaman di sini dan sudah tiga tahun bersama-sama.
Saya sudah tahu situasi tim juga makanya bertahan," kata Irfan Jaya.

Selain itu, peraih gelar pemain muda terbaik Piala Presiden 2019 ini mengaku masih berat meninggalkan Kota Pahlawan karena ada faktor Bonek.
Menurutnya, Bonek sangat penting dalam kariernya di Persebaya.
"Bonek juga jadi alasan saya bertahan.
Mereka selalu berikan saya suport walau saya sedang tidak dalam peforma terbaik," imbuh pemain bernomer punggung 41 itu.
Kini, pemain berusia 23 tahun itu bertekad menebus penampilannya di musim lalu yang tidak begitu baik setelah hanya mencetak 8 gol dalam semusim.
"Sebenarnya target saya lebih dari 8 gol tapi ada masalah karena saya cedera.
Musim ini tentu pasang target lebih tinggi karena sudah pulih," ucap pemain yang sempat berseragam Timnas Indonesia ini.
Siap Bersaing
Menyambut Liga 1 2020, Persebaya Surabaya melakukan sejumlah perombakan.
Termasuk di lini sayap dengan mendatangkan dua pemain anyar.
Skuad asuhan Aji Santoso ini resmi diperkuat Bayu Nugroho dan Patrich Wanggai.
Dua nama ini bakal bersaing di lini depan Persebaya Surabaya guna menyuplai bola ke David da Silva.
Kehadiran dua nama anyar ini tak membuat Irfan Jaya gentar bersaing
Justru Irfan Jaya tetap optimistis akan menjadi pilihan pertama Aji Santoso meski posisinya penuh persaingan.
• Tak Lagi Diperkuat Kapten Tim Musim Lalu, Persebaya Surabaya Siap Bajak Eks Persija Jakarta
• Persib Bandung dan Persebaya Surabaya Kompak Ditinggal Kapten Musim Lalu, Respon Supardi Nasir

• Pengakuan Aji Santoso Soal Osvaldo Haay dan Ruben Sanadi yang Tak Dipertahankan Persebaya Surabaya
• Datangkan Patrich Wanggai, Aji Santoso Khawatir Persebaya dan Bonek Ditinggal Top Skor SEA Games
"Soal persaingan itu sudah biasa.
Tinggal berikan yang terbaik," ungkap Irfan Jaya.
Pemain berusia 24 tahun ini sebelumnya mengemas 27 penampilan dengan kontribusi 8 gol dan 3 assist.
Musim ini akan menjadi tahun keempat pembuktian Irfan Jaya bersama Persebaya Surabaya.
Untuk itu ia menargetkan trofi bagi skuad kebanggaan Bonek ini.
(*)