Pergi dari Barito Putra, Evan Dimas Takut Bosan di Persija Jakarta, Keluarga di Surabaya Kena Teror
Pergi dari Barito Putra, Evan Dimas takut bosan di Persija Jakarta, keluarga di Surabaya kena teror
Mengenai hal itu, Evan Dimas memiliki alasan kuat mengapa dia sepakat dikontrak dengan durasi jangka pendek dengan opsi perpanjangan.
"Kita juga harus melihat, kadang pemain mau juara dan suasana baru.
Jangan sampai kontrak panjang tapi bosan," kata Evan Dimas.
"Lebih baik kontrak setahun tapi ada opsi perpanjangan. Jangan sampai sudah panjang tapi bosan dan jadi tak 100 persen," ujarnya lagi.
"Mending setahun ada opsi perpanjang. Kalau mau perpanjang kontrak ya tinggal perpanjang," ucapnya.
Evan Dimas diketahui sebagai pemain yang tak pernah lama memperkuat sebuah klub sejak hengkang dari Persebaya.
Sebelumnya, Evan Dimas memperkuat Bhayangkara FC selama dua musim sejak 2016 sampai 2017.
Kemudian pada musim berikutnya Evan bermain di Liga Malaysia bersama Selangor FA pada 2018.
Musim berikutnya Evan Dimas bergabung dengan Barito Putera pada Liga 1 2019.
Kini, Evan Dimas akan memperkuat klub yang ia idam-idamkan sejak memperkuat Bhayangkara FC, yakni Persija Jakarta.
Keluarga Dapat Teror
Mantan pemain Barito Putera mendapat teror usai dirinya memutuskan untuk bergabung dengan tim Persija Jakarta.
Spanduk hitam membentang di pagar rumah Evan Dimas di Surabaya.
Spanduk itu berisi tulisan sindiran yang ditujukan buat gelandang Timnas Indonesia tersebut.
Rumah Evan Dimas Darmono di Surabaya menjadi sasaran teror oleh oknum tak dikenal.