Liga Indonesia
Tak Mau Kalah Usai Persebaya Resmikan Makan Konate, Arema FC Perkenalkan 2 Eks Persib Bandung
Tak mau kalah setelah Persebaya Surabaya resmikan Makan Konate, Arema FC perkenalkan 2 eks Persib Bandung, Mario Gomez dan Oh Ink-yun
TRIBUNKALTIM.CO - Tak mau kalah setelah Persebaya Surabaya resmikan Makan Konate, Arema FC perkenalkan 2 eks Persib Bandung, Mario Gomez dan bekas anak buahnya.
Dua klub yang terlibat rivalitas sengit di Liga 1, Persebaya Surabaya dan Arema FC, kini saling bersaing di bursa transfer.
Klub Persebaya Surabaya muncul dengan kabar menghebohkan setelah resmi mendapatkan eks Arema FC, Makan Konate.
Mantan pemain Arema FC, Makan Konate, telah resmi menjadi bagian Persebaya Surabaya untuk menghadapi Liga 1 2020.
Melalui akun Instagram resmi klub, Persebaya Surabaya mengumumkan pemain asing keempat yang resmi bergabung dengan skuad Bajul Ijo.
Pilar asing yang dimaksud adalah Makan Konate, mantan pemain klub rival Persebaya Surabaya, Arema FC, yang sudah sejak lama dikabarkan akan menyeberang ke Surabaya.
"Alhamdullilah, akhirnya Makan juga. Inilah Makan yang kita nantikan selama ini," tulis Persebaya Surabaya dalam akun Instagramnya.
• RESMI Gabung Persebaya, Makan Konate eks Arema FC Target Juara Bersama Bonek: Salam Satu Nyali, Wani
• NEWS VIDEO Berat Datangkan Ezechiel dan Bauman, Arema FC Alihkan Target
• Tak Cuma Bajak Makan Konate, Aji Santoso Akhirnya Beri Kode Persebaya Dapat Pemain Arema FC Lainnya
• NEWS VIDEO Arema FC Rekrut eks Bek Tengah PSM Makassar
"Persebaya harus menunggu berminggu-minggu untuk mengumumkan Makan Konate sebagai salah satu rekrutan terbaru karena alasan administrasi."
"Insya Allah dengan hadirnya Makan Konate dan seluruh penggawa Persebaya lainnya akan membawa Green Force lebih berprestasi lagi ke depannya," tulis Persebaya lagi.
Seakan tak mau kalah dari rivalnya itu, Arema FC juga ikut memperkenalkan dua rekrutan anyar.
Kali ini Arema FC resmi memperkenalkan dua nama besar eks Persib Bandung.
Sosok tersebut adalah Mario Gomez, eks juru taktik Persib Bandung di Liga 1 2018 yang didaulat sebagai pelatih Arema FC di musim 2020, Kamis (16/1/2020).
Pelatih Mario Gomez datang bersama para staf pelatih, yakni Felipe Americo (pelatih kiper), Marcos Gonzales (pelatih fisik), Charis Yulianto (asisten pelatih), Kuncoro (asisten pelatih), dan Singgih Pitono (asisten pelatih).
"Melihat prestasi yang menurun pada musim lalu, kami harus melakukan evaluasi. Pilihan kami adalah mengganti pelatih."
"Ada beberapa calon yang kami bidik, dan kami putuskan memilih Coach Mario Gomez dari Amerika Latin,” kata Ruddy Widodo, General Manager Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (16/1/2020).
Ruddy menjelaskan antara Arema FC dengan pelatih asal Argentina itu sudah berjodoh.
Sebab, kedua pihak memang sama-sama ingin saling bekerja sama.
"Kebetulan Coach Mario Gomez senang dengan suasana Kota Malang dan pegunungan, seperti Batu."
"Lalu kami komunikasi. Kebetulan asisten pelatihnya adalah Charis Yulianto yang juga mantan pemain Arema FC."
"Beberapa pemain yang pernah dilatih Mario Gomez di Persib Bandung dan Borneo FC menilai Coach Mario Gomez cocok ke Arema FC."
"Akhirnya saya sampaikan ke direksi, dan disetujui," jelasnya.
"Kami intens sebelum kompetisi usai, dan kami ketemu dan langsung tanda tangan kontrak.
Semoga Coach Mario Gomez dapat membawa Arema FC lebih berprestasi," tambah pria asal Madiun itu.
Ruddy berharap Mario Gomez dan staf pelatih musim ini dapat membawa Arema FC melaju ke kompetisi Asia.
"Target manajemen tidak berubah, yaitu ingin Go Asia karena Arema FC terakhir go Asia pada 2014 lalu," terangnya.
Sementara itu, Mario Gomez mengaku sangat senang bisa melatih Arema FC musim ini.
Hal terpenting bagi pelatih yang pernah melatih Persib Bandung itu ialah manajemen memberi wewenang kepada tim pelatih untuk merekrut pemain.
"Saya sangat senang bisa melatih di sini. Arema FC adalah tim yang besar dan klub penting di Indonesia."
"Saya dan staf pelatih akan memberikan yang terbaik untuk tim ini."
"Kami akan latihan sore ini, dan kami mulai pemusatan latihan di Batu pada Hari Minggu," ujar Mario Gomez.
Pelatih asal Argentina, Mario Gomez mengaku tidak berpikir lama untuk menerima tawaran manajemen.
Hal lain yang membuatnya tidak berpikir panjang adalah suasana tinggal di Kota Malang yang dekat dengan Kota Batu.
Menurutnya, Kota Batu merupakan lokasi paling ideal untuk pemusatan latihan.
"Saya senang dengan suasana kota ini. Fasilitas latihan yang dimiliki juga bagus, karena lapangan untuk tim itu bagi saya sangat penting."
"Selain itu Arema FC memiliki pemain lokal yang bagus.
Yang terpenting Arema FCmemberi kewenangan pada pelatih untuk memilih pemain dan menyusun tim,” terang pelatih yang memiliki nama lengkap Roberto Mario Carlos Gomez itu.
Selain kedatangan Mario Gomez, Arema FC juga meresmikan rekrutan baru eks Persib Bandung lainnya, Oh Ink-yun.
Arema FC resmi mendatangkan Oh Ink-yun untuk mengisi slot pemain Asia yang ada di Singo Edan.
Ia merupakan pemain rekomendasi Mario Gomez di Arema FC
Melihat kebutuhan tim dalam komposisi dan skema permainan, gelandang asal Korea Selatan Oh Ink-yun kemungkinan akan mengisi spot yang musim lalu ditempati oleh Makan Konate.
• Arema FC Resmi Datangkan Pemain Asing Eks Persib, Sudah Lama Dekat Dengan Mario Gomez
• Ada Matias Conti Borneo FC dan Striker Liga Malaysia, Mario Gomez Cancel Duet Persib di Arema FC?

• Mario Gomez Gagal Tiru Persija, Batal Rekrut Stopper Liga Italia, Arema FC Bakal Pulangkan Mantan
• Persik Kediri Buru Stopper PSM Makassar dan Pemain Asing Arema FC yang Tak Dipakai Mario Gomez
Saat memperkuat Persib Bandung, Oh Ink-yun merupakan bagian penting dari skema Mario Gomez.
Tercatat Oh Ink-yun mengemas 27 penampilan, 3 gol, 2 asis, dan bermain selama 2.381 menit.
Artinya hampir 90 menit Oh In Kyun beraksi bagi Persib Bandung, Bobotoh mengelu-elukan namanya bersama dengan Baumann dan N'Douassel, sayang Maung Bandung gagal menjadi juara.
Bersama Persipura Jayapura, permainannya juga tidak mengecewakan musim lalu, 30 kali berlaga dengan mengemas satu asis dan 2.040 menit bermain.
Dengan demikian Aremania bisa sedikit tersenyum dengan hadirnya dua eks Persib Bandung ini setelah ditinggal Makan Konate yang merapat ke klub rival.
(*)